Sederet Alasan Asri Welas Harus Lebih Banyak Perankan Karakter Utama

Pengalaman dan kemampuan Asri Welas sudah cukup untuk dapat kesempatan lebih besar


Indonesia punya segudang aktris yang punya nama besar. Dari Dian Sastro, Ardinia Wirasti hingga Tara Basro. Nama-nama tadi adalah nama beken yang kerap menghiasi layar lebar Indonesia. Mereka berulang kali masuk dalam nominasi sebagai aktris terbaik dalam nominasi Festival Film Indonesia. Kini beberapa nama baru aktris muda Indonesia juga mulai menunjukan bakat.

Tapi, ada satu nama yang sepertinya harus dapat banyak kesempatan untuk perankan karkater utama lebih banyak. Seorang aktris yang berbakat dan sering muncul sebagai pemeran pendukung. Asri Welas, sosok yang satu ini sepertinya harus dapat lampu sorot lebih terang dari sebelumnya. Ini dia sederet alasan kenapa Asri Welas sebaiknya dapatkan peran utama lebih banyak.

Sederet alasan Asri Welas harus lebih banyak perankan karakter utama

1. Jam terbang yang cukup

Sosok Asri Welas dalam dunia akting.
Sosok Asri Welas dalam dunia akting. Via Istimewa.

Namanya langsung dikenal luas ketika bintangi sinetron komedi Suami-Suami Takut Istri. Saat itu Asri mengerjakan karakter Welas sebagai istri dari bang Tigor. Karakter yang dimainkannya jadi karakter paling memorable dalam serial tersebut.

Setelah itu namanya berkibar dan mulai membintangi sejumlah karaker dalam beberapa film. Sampai-sampai nama Welas tetap tersemat sebagai nama panggungnya

Debut aktingnya tersebut terjadi pada tahun 2007. Sudah 16 tahun dari debutnya itu kini jam terbangnya sudah terlalu banyak untuk seorang aktris. Kini Asri sudah membintangi 33 karakter dalam 35 film. Melihat hal ini, sudah cukup waktu untuk Asri Welas membintangi lebih banyak karakter utama dalam sebuah film.

2. Kualitas akting jempolan!

Alasan Asri Welas Harus Lebih Banyak Perankan Karakter Utama
Alasan Asri Welas Harus Lebih Banyak Perankan Karakter Utama Via Istimewa.

Berkarier dengan banyak macam karakter yang dibintanginya membuat Asri Welas sudah mulai terbiasa dalam memainkan banyak peran. Kita bisa menyaksikan sosok Ceu Salmah yang periang dalam film Keluarga Cemara atau melihat sosok Sonya dalam film Cek Toko Sebelah yang terlihat jauh lebih anggun dan berwibawa.

Keduanya memang Asri kerjakan dengan unsur komedi namun keduanya juga punya rasa yang berbeda. Ekspresi yang ditampilkan oleh Asri dalam dua film tadi atau bahkan dalam film-film lainnya selalu berbeda dan mengikuti peran yang ia kerjakan. Ekspresi nya selalu tepat sehingga karakter Asri bisa dirasakan berebeda dalam setiap film yang ia mainkan.

3. Sosok multitalenta

Sederet Alasan Asri Welas Harus Lebih Banyak Perankan Karakter Utama
Sederet Alasan Asri Welas Harus Lebih Banyak Perankan Karakter Utama Via Istimewa.

Memulai karier sebagai seorang model, bukan hal mudah buat seorang Asri Welas menapaki jejak karier beraktingnya. Meski sudah dikenal sebagai model namun Asri menemui jalan berliku untuk membintangi sinetron pertamanya. Sampai akhirnya ia diterima untuk membintangi sinetron Suami-Suami Takut Istri.

Selain berakting dan modeling. Asri juga dikenal pandai menari. Ia bahkan memiliki sanggar menarinya sendiri. Enggak berhenti sampai disitu, Asri juga terbiasa membawakan acara. Punya segudang bakat dengan jam terbang yang cukup, nampaknya Asri memang harus punya lebih banyak kesempatan untuk bintangi beberapa judul film lain sebagai pemeran utama dan menunjukan bakatnya yang belum ia tunjukan pada penonton.

4. Pendalaman karakter

Serorang aktris yang pandai bisa menerjemahkan karakter yang ia bawakan dengan baik. Menyelam sebagai orang lain dan menampilkannya ke publik. Kita bisa dibuat terbahak-bahak ketika Asri membawakan karakter sebagai Puspa dalam film Kapal Goyang Kapten. Tapi juga bisa dibuat serius saat ia membintangi film Ali dan Ratu-Ratu Queen sebagai Biyah.

Jam terbang yang cukup, ekspresif dan pendalaman karakter yang mumpuni membuat Asri Welas memang harus diberi banyak kesempatan untuk membintangi peran karakter utama. Penonton mungkin akan dibawa masuk dalam karakter baru yang Asri mainkan sebagai karakter utama.

5. Waktunya menjajaki karakter yang lebih serius

Sudah 16 tahun sejak pertama kali berkarier, ibu dari tiga anak itu teramat sering jadi pemantik komedi dalam film. Karakternya kerap jadi hiburan untuk membuat penonton tertawa meski dalam beberapa film ia sanggup membuat penonton tertegun dengan aktingnya.

Oleh karena itu sepertinya sudah cukup waktu bagi Asri Welas untuk memulai lebih banyak film sebagai pemeran utama. Seperti Cut Mini dengan bu Muslimah-nya dalam film Laskar Pelangi atau Maudy Koesnaedi sebagai Bu Broto nya dalam film Losmen Bu Broto. Asri Welas sepertinya sudah siap untuk menapaki langkah tersebut. 

6. Sudah terima penghargaan

Salah satu faktor penting bisa menentukan sejauh apa seorang aktris dikenal miliki bakat berakting adalah ketika pekerjaanya mendapat sanjungan berupa penghargaan. Nah, Asri Welas sudah berulang kali masuk dalam nominasi sebagai aktris pendukung perempuan terbaik dalam beberapa film yang ia bintangi.

Sebagian juga pernah ia menangi ketika membintangi krakter Wulan dalam film Sobat Ambyar. Jika aktingnya sebagai pemeran pendukung sudah dapat pengakuan, nampaknya enggak harus pikir panjang untuk mencari karakter yang tepat bagi Asri Welas membintangi pemeran utama.

                                                                     ***

Asri Welas akhirnya membintangi pemeran utama dalam film Mengejar Mimpi Gaspol!. Film ini disutrdarai oleh Hasto Broto dan menunjuk Asri sebagai pemeran utama. Melihat kemampuannya dalam berakting di film tersebut membuat kita jadi yakin kalau Asri harusnya dapat kita jumpai dalam banyak film lain sebagai lakon pertama. Jadi setuju kah kamu Asri Welas mesti sering tampil sebagai pemeran utama?

Buat kamu yang ingin berita seru seputar film dan serial lainnya, jangan lupa kunjungi terus KINCIR, ya!

 

 

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.