Review Film She Said (2022)

She Said
Genre
  • biografi
  • drama
Actors
  • Andre Braugher
  • Carey Mulligan
  • Patricia Clarkson
  • Zoe Kazan
Director
  • Maria Schrader
Release Date
  • 25 November 2022
Rating
4 / 5

*Spoiler Alert: Review film She Said mengandung bocoran yang bisa saja mengganggu kamu yang belum menonton.

Pada Oktober 2017, dunia perfilman Hollywood digemparkan dengan perilisan salah satu artikel The New York Times yang mengungkap pelecehan seksual yang dilakukan Harvey Weinstein, salah satu produser film Hollywood ternama pada saat itu. Nah, kisah tentang pengungkapan kasusnya Weinstein akhirnya diangkat dalam sebuah film drama yang diberi judul She Said.

Film drama ini diadaptasi dari buku She Said: Breaking the Sexual Harassment Story That Helped Ignite a Movement yang ditulis Jodi Kantor dan Megan Twohey, dua sosok yang juga menulis artikel The New York Times tentang kejahatannya Weinstein. Disutradarai oleh Maria Schrader, She Said dibintangi oleh Carey Mulligan, Zoe Kazan, Patricia Clarkson, Andre Braugher, dan aktor ternama lainnya.

She Said mengangkat kisah tentang bagaimana dua jurnalis The New York Times, yaitu Jodi Kantor dan Megan Twohey, melakukan investigasi tentang pelecehan seksual yang dilakukan seorang produser film Hollywood bernama Harvey Weinstein. Kantor dan Twohey harus berusaha keras membuat para korbannya Weinstein mau buka suara mengungkapkan kejahatan produser film tersebut.

Review film She Said

Tampilkan kasus Weinstein dari sisi jurnalisme

Review film She Said
Review film She Said Via Istimewa.

Perlu dipahami lagi bahwa She Said mengangkat kasus Harvey Weinstein dari kacamatanya Jodi Kantor dan Megan Twohey, dua jurnalis The New York Times yang melakukan investigasi kasus tersebut. Jadi, film drama ini bisa dibilang sebagai biopiknya Kantor dan Twohey dalam mengungkapkan masalah yang dilakukan Weinstein selama bertahun-tahun menjadi produser film Hollywood.

Berhubung diambil dari perspektif jurnalisme, She Said lebih fokus memperlihatkan bagaimana Kantor dan Twohey mengumpulkan kesaksian dari para korban dan orang-orang yang memiliki hubungan profesional dengan Weinstein. Tidak ada adegan reka ulang yang pastinya enggak nyaman bagi para korbannya. Sosok Weinstein pun hanya muncul dalam bentuk suara di film drama ini.

Dari situ saja sudah jelas bahwa She Said mengajak penonton untuk berempati dengan para korban pelecehan seksual, khususnya korbannya Weinstein di film drama ini, hanya dengan mendengarkan kesaksian mereka. Kamu juga bisa melihat bagaimana para korban mengalami kesulitan bahkan ketakutan untuk mengungkapkan kejadian pelecehan yang mereka alami.

Selain itu, She Said juga memperlihatkan bagaimana Kantor dan Twohey berusaha keras supaya para korban mau speak up, tanpa ada unsur memaksa. Mereka bahkan tidak akan menulis kesaksian para korban yang belum siap kisahnya dibawa ke publik. Bisa dibilang film drama ini memperlihatkan sisi positif jurnalisme yang bisa menjadi alat untuk mengungkapkan kebenaran yang telah tersimpan selama bertahun-tahun.

Terasa menyayat hati, walau tidak ada adegan eksplisit

Review film She Said
Review film She Said Via Istimewa.

Seperti yang telah dijelaskan pada poin sebelumnya, She Said tidak menghadirkan adegan reka ulang pelecehan seksual yang dilakukan Weinstein, sehingga kamu enggak akan menemukan adegan disturbing di film drama ini. Walau begitu, film ini tetap mampu membuat penonton merasakan kepedihan korban pelecehan seksual tanpa harus menampilkan adegan yang traumatis.

Narasi yang tersusun dari kesaksian berbagai korban cukup menghasilkan dampak emosional yang sangat mengena. Ketika ada adegan reka ulang pun, adegan tersebut hanya sekadar memperlihatkan perubahan korban sebelum dan sesudah dia mengalami pelecehan. Adegan tersebut dibuat untuk memperlihatkan bagaimana dampak dari perbuatannya Weinstein terhadap korban.

Yang cukup mengejutkan, aktris Ashley Judd, yang merupakan salah satu korban pelecehan seksualnya Weinstein, turut serta membintangi She Said dengan berperan sebagai dirinya sendiri. Keterlibatan Judd di film drama ini jelas memberikan dampak yang lebih besar karena korban nyatanya langsung menyuarakan keresahannya di film ini. Kita bahkan juga tahu pergulatan hati Judd dalam mengungkapkan pengalaman buruknya kepada publik.

Duo Carey Mulligan dan Zoe Kazan yang memukau

Review film She Said
Review film She Said Via Istimewa.

She Said menghadirkan dua protagonis, yaitu Jodi Kantor dan Megan Twohey. Kantor diperankan oleh Zoe Kazan, aktris yang juga membintangi The Kindness of Strangers (2019) dan The Big Sick (2017). Lalu, Twohey diperankan oleh Carey Mulligan, aktris yang pernah masuk nominasi “Best Actress” 2021 berkat perannya di Promising Young Woman (2020).

Akting Kazan dan Mulligan sebagai Kantor dan Twohey berhasil menjadi pusat perhatian di She Said. Keduanya menciptakan chemistry yang sangat baik dan tidak saling menutupi pesona satu sama lain. Dengan akting mereka, kita bisa merasakan kesedihan dan frustrasinya Kantor dan Twohey, yang berambisi mengupas kasusnya Weinstein tetapi tetap menjalankan perannya sebagai ibu dan istri.

Selain Mulligan dan Kazan, para aktris yang memerankan korban-korbannya Weinstein juga patut diapresiasi. Kebanyakan dari pemeran korbannya Weinstein tampil cukup singkat di film drama ini. Namun, penampilan singkat mereka berhasil menghasilkan dampak dan membuat penonton bisa merasakan trauma dan ketakutan para korban.

***

She Said seakan menjadi pengingat betapa pentingnya jurnalisme dalam mengungkap kasus yang disembunyikan selama bertahun-tahun. Film drama ini juga menjadi pesan tentang pentingnya mendengar dan menanggapi serius laporan para korban pelecehan seksual, yang jelas membutuhkan keberanian besar dalam mengungkapkan kejadian buruk yang mereka alami.

Setelah baca review film She Said, apakah kamu jadi tertarik menonton film drama biopik ini? Buat yang sudah menonton, jangan lupa bagikan pendapat kamu tentang film ini, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.