Transformers: Rise of the Beasts masih menyisakan banyak pertanyaan yang bikin penonton penasaran pada akhir filmnya. Inilah deretannya!
Transformers: Rise of the Beasts telah resmi rilis di sejumlah bioskop Indonesia sejak 7 Juni 2023. Film ini pun mendapatkan respons yang cukup positif dari penonton, khususnya yang merupakan penggemar Transformers. Apalagi, ending dari film ini sangat memiliki potensi untuk berkembang menjadi semesta perfilman yang lebih luas lagi.
Akan tetapi, Rise of the Beasts sebenarnya juga masih menyisakan banyak plot hole atau pertanyaan bagi penonton. Deretan pertanyaan ini pun membuat penonton penasaran karena jadi semakin penasaran dengan kelanjutan cerita filmnya.
Nah, berikut ini KINCIR akan membahas deretan plot hole dalam film Transformers: Rise of the Beasts yang bikin penonton penasaran. Yuk, simak!
Plot hole misteri film Transformers: Rise of the Beasts
1. Apa hubungan antara Autobots dengan Maximals?
Pada Rise of the Beasts, kita bisa melihat dua fraksi robot baik yang melindungi umat manusia, yaitu Autobots dan juga Maximals. Dalam filmnya, kedua fraksi ini berasal dari planet yang berbeda, tapi seolah memiliki hubungan saudara. Hubungan saudara ini terlihat dari nama pemimpin Maximals, yaitu Optimus Primal, yang diambil dari nama Optimus Prime, sang pemimpin Autobots yang menurut mereka legendaris.
Sayangnya, film ini enggak menjelaskan apa hubungan antara fraksi Autobots dengan Maximals. Padahal, dalam serial animasi Beast Wars dijelaskan bahwa Maximals adalah saudara jauh dari Autobots. Tentunya, agak aneh mengapa Rise of the Beasts enggak menjelaskan lebih detail hubungan antara Autobots dengan Maximals pada filmnya.
2. Apakah Maximals berasal dari masa depan?
Meski enggak menjelaskan hubungan Autobots dengan Maximals, Transformers: Rise of the Beasts memberikan petunjuk kalau Maximals berasal dari masa depan. Hal ini bisa dilihat dari asal-usul nama Optimus Primal yang terkesan membuat mereka baru eksis setelah Optimus Prime. Namun, dalam filmnya, para Maximals terlihat jauh lebih tua dan berpengalaman ketimbang para Autobots.
Petunjuk lain juga muncul ketika Optimus Primal menganggap Optimus Prime enggak sesuai ekspektasinya. Soalnya, Optimus Prime pada film ini masih terlihat seperti pemimpin yang labil, bukan pahlawan bijaksana yang selama ini Optimus Primal tahu lewat legendanya.
Well, dalam serial animasi Beast Wars, Maximals memang merupakan keturunan dari Autobots yang eksis 300 tahun setelah para Autobots. Jadi, bisa saja hal ini juga diadaptasi dalam filmnya, tapi mereka secara misterius terdampar pada masa lalu dan eksis bersamaan dengan Optimus Prime serta Autobots lainnya.
3. Bagaimana masa lalu Noah sewaktu masih jadi militer?
Sosok Noah Diaz yang melibatkan Anthony Ramos sebagai pemerannya menjadi protagonis manusia pada film Transformers: Rise of the Beasts. Sebelum bergabung dengan Autobots dan Maximals buat menyelamatkan Bumi, Noah sempat kesulitan buat mendapat pekerjaan pada awal filmnya. Faktor yang bikin Noah sulit dapat kerja adalah reputasinya yang buruk saat masih menjadi anggota militer.
Reputasi buruk tersebut kabarnya terbentuk karena Noah kurang memiliki kemampuan buat bekerja sama. Sayangnya, film ini enggak menjelaskan lebih detail lagi soal masa lalu Noah saat menjadi anggota militer. Faktor yang membuat Noah keluar dari militer hingga hidup kesulitan tanpa pekerjaan juga enggak terungkap pada film ini.
Padahal, latar belakang Noah sebagai anggota militer akan cukup penting buat kelanjutan ceritanya pada proyek mendatang, mengingat pada ending filmnya ia direkrut oleh organisasi misterius.
4. Apakah seluruh Transformers bisa bersatu dengan manusia layaknya Mirage?
Transformers: Rise of the Beasts menghadirkan satu momen menarik yang belum pernah terlihat pada sejumlah film Transformers sebelumnya. Momen ini terjadi ketika Noah bersatu dengan Mirage yang sedang dalam kondisi sekarat buat melawan Scourge. Hal ini membuat Noah jadi seolah menggunakan sebuah kostum canggih nan futuristik dengan senjata yang mematikan.
Namun, mode tranformasi ini juga cukup menimbulkan banyak pertanyaan. Salah satunya adalah apakah seluruh Transformers bisa melakukan mode ini dan bersatu dengan manusia layaknya Mirage? Sebab, agak wajar bagi Mirage buat melakukan mode ini, karena ukurannya tidak terlalu besar seperti Transformers lainnya.
Selain itu, pertanyaan lain juga muncul terkait apa yang terjadi dengan Mirage saat menggunakan mode tersebut bersama Noah? Apakah Mirage tetap memiliki kendali, atau menyerahkan kendali penuh kepada Noah? Seandainya Mirage memberikan kendali penuh terhadap Noah, bisa jadi mode ini hanya bisa digunakan oleh Transformers yang sedang sekarat sebagai last resort.
5. Apa peran organisasi G.I. Joe?
Pada ending Transformers: Rise of the Beasts, kita bisa melihat Noah yang direkrut oleh organisasi rahasia pemerintah yang bernama G.I. Joe. Sekadar informasi, G.I. Joe adalah mainan ciptaan Hasbro yang juga sudah mendapatkan adaptasi serial animasi ataupun film live action layaknya franchise Transformers.
Pada filmnya, orang yang merekrut Noah menjelaskan bahwa G.I. Joe adalah organisasi yang mencegah berbagai kejadian yang berpotensi jadi akhir buat dunia. Mereka bahkan mengetahui insiden pada Peru yang melibatkan Noah, Autobots, dan Maximals, dalam menghentikan Scourge dan Unicron yang ingin memangsa Bumi.
Namun, enggak terungkap mengapa G.I. Joe tidak ikut berperan dalam menghentikan Scourge dan Unicron dari rencana mereka buat menghancurkan dunia. Hal ini tentunya menimbulkan pertanyaan bagaimana sebenarnya peran G.I. Joe pada insiden-insiden yang mengancam Bumi. Well, semoga saja hal ini terjawab pada proyek crossover Transformers dengan G.I. Joe mendatang.
***
Nah, itulah sejumlah misteri seputar film Transformers: Rise of the Beasts yang bikin penasaran. Dari sejumlah pertanyaan tersebut, manakah yang paling bikin kamu penasaran? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk artikel menarik seputar film lainnya, ya!