Dari kemenangan Team Spirit di The International 10, ada satu pemain yang paling disorot, yaitu Yatoro. Pro player bernama lengkap Illya Mulyarchuk ini mencuri perhatian karena berhasil tampil gemilang sampai membawa timnya menjadi juara baru di The International.
Sepanjang gelaran main event, Yatoro beberapa kali mencetak rekor individu yang menakjubkan. Enggak main-main, ada dua rekor prestisius yang dia pecahkan sekaligus!
Sejak fase grup berlangsung, dirinya tercatat memakai 19 Hero! Untuk seorang penempat posisi 1, hal ini jelas abnormal. Mengingat biasanya para carry di Dota 2 jarang memiliki hero pool yang luas.
Contohnya saja Ana, yang terlihat rajin mengandalkan Ember Spirit, Faceless Void, dan IO. Namun, Yatoro bisa bermain dengan berbeda-beda Hero di setiap match yang dijalaninya.
Dari Chaos Knight, Naga Siren, Luna, Faceless Void, sampai Phantom Assassin bisa dimanfaatkan dengan baik di dalam pertandingan. Penguasaan Hero yang terbilang banyak ini jelas membuat Yatoro jadi ancaman besar. Pasalnya gameplay-nya pasti berbeda tiap penggunaan Hero. Hal ini yang membuat pergerakannya sulit dibaca oleh musuh.
Tidak hanya soal penggunaan Hero, Yatoro juga sukses mencetak rekor pemain paling banyak meraih Rampage! Dalam satu gelaran The International. Total, tiga kali Rampage berhasil diperoleh oleh Yatoro pada laga melawan Invictus Gaming dan Team Secret.
Hebatnya lagi, Yatoro mendapatkan prestasi tersebut dengan tiga Hero yang berbeda! Pada laga perdana di upper bracket melawan Invictus Gaming, Yatoro menggila ketika menggunakan Morphling. Dengan modal Double Damage Rune, seluruh punggawa IG berhasil diratakan. Kemudian dengan lawan yang sama di semifinal lower bracket, Drow Ranger-nya benar-benar tak terbendung.
Team Secret pun akhirnya ikut merasakan keganasan dari seorang Yatoro. Kali ini, dirinya memakai Sven sebagai carry. Setelah memiliki item Silver Edge dan Satanic, damage yang dihasilkannya mampu menembus Hero-Hero tebal dari Team Secret seperti Lycan dan Tiny.
Tahun ini kehadiran Team Spirit di The International 10 memang cukup mengejutkan, apalagi di dalamnya terdapat bakat-bakat luar biasa seperti Yatoro. Tidak ayal kalau akhirnya merekalah yang pantas mengangkat Aegis of Champion setelah mengalahkan PSG.LGD di babak Grand Final.
Bagaimana menurut kalian? Silakan tulis jawaban di kolom komentar, ya! Jangan lupa juga untuk pantau terus KINCIR agar kalian tidak ketinggalan berita terbaru seputar esports dan game lainnya.