Info 
Film Indonesia tema kemerdekaan ini disusun dari latar waktu sejarah paling lama sampai Indonesia merdeka. Ada 12 film Indonesia tema perjuangan pahlawan melawan Belanda yang bisa ditonton di situs streaming.
Kemerdekaan Indonesia memang tidak digapai dengan mudah. Selama berabad-abad lamanya, tanah nusantara dikuasai oleh penjajah Eropa dan Asia. Rakyat Indonesia bukan tanpa perlawanan. Segala perjuangan pernah dilancarkan dari generasi ke generasi, bahkan saat masih berupa kerajaan-kerjaan sampai akhirnya bersatu dalam satu kemerdekaan.
Beberapa sineas Indonesia membingkainya dalam sebuah film. Dari film biopik, fiksi, sampai tema peperangan. Semua jadi memorabilia untuk generasi hari ini melihat perjuangan Indonesia di masa lampau. Berikut ini panduan nonton film-film perjuangan Indonesia dari latar sejarah paling lama.
Panduan Lengkap Urutan 12 Film Kemerdekaan Berdasarkan Latar Waktu Sejarah
1. Sultan Agung: Tahta, Perjuangan dan Cinta (2018) – Abad ke-17
Platform: Netflix dan Viu
Belanda sudah ada di Indonesia sejak abad ke-16. Namun mereka baru membentuk VOC pada 1602. Puluhan tahun berselang, VOC makin berkembang dan semakin semena-mena mengikat masyarakat Indonesia dengan sistem kolonialisme.
Sultan Agung dari kerajaan Mataram adalah salah satu orang yang begitu menentang kedigdayaan VOC. Tidak hanya menentang, Sultan Agung bahkan melawan VOC di Batavia. Kisah keberanian sang sultan ini diabadikan dalam film Sultan Agung: Tahta, Perjuangan dan Cinta (Sultan Agung Mataram 1628). Kamu bisa memulai maraton nonton perjuangan bangsa Indonesia dari film besutan Hanung Bramantyo ini.
2. Tjoet Nja’ Dhien (1988) – Abad Ke-19
Platform: Mola TV
Makin tahun, VOC semakin menguasai wilayah nusantara. Politik adu domba yang begitu berhasil membuat Belanda dapat menundukan banyak kerajaan. Namun, tidak dengan kerajaan Aceh. Mereka menolak tunduk dengan Belanda. Mereka dengan perkasa melawan Belanda dengan segenap cara.
Salah satu tokoh yang begitu terkenal dari kejadian ini adalah Cut Nyak Dien. Seorang wanita yang begitu gagah turun gelanggang untuk membantu masyarakat Aceh mengusir Belanda. Kalau kamu mau nonton betapa hebatnya pahlawan ini, kamu bisa nonton film Tjoet Nja’ Dhien yang mengambil latar abad ke-19. Film ini tayang pertama kali pada 1988 dan mendapatkan sejumlah penghargaan.
3. Kartini (2017) – Abad Ke-19
Platform: Netflix dan Vidio
Selain sosok Cut Nyak Dien, ada satu lagi wanita hebat yang dimiliki Indonesia, yakni Raden Ajeng Kartini. Kalau Cut Nyak Dien berjuang dengan berhadapan langsung dengan Belanda, sosok yang satu ini adalah wanita yang melawan dengan pemikiran dan pendidikan.
Raden Ajeng Kartini adalah pahlawan yang begitu fokus membidangi pendidikan dan kesetaraan wanita. Banyak orang terkagum dengan perjuangannya. Latar Indonesia di akhir abad 19 akan jadi suguhan kalau kamu nonton film Kartini karya Hanung Bramantyo ini. Selain film ini, ada juga film Kartini dari tahun 1982 dan Surat Cinta untuk Kartini (2016).
4. Guru Bangsa Tjokroaminoto (2015) – Abad Ke-19
Platform: Netflix dan Disney+ Hotstar
18 tahun sebelum abad ke-19 berakhir, sosok pintar dan berwibawa terlahir di Nusantara. Sosok yang nantinya dikenal sebagai guru bangsa, karena telah menjadi panutan bagi orang-orang besar yang memimpin Indonesia ke depannya.
Dia adalah Haji Oemar Said Tjokroaminoto, pendiri Sarekat Islam, organisasi pribumi pertama di Indonesia. Kelak Sarekat Islam memiliki daya tawar untuk melobi banyak kebijakan Belanda. Pemikiran Tjokroaminoto memang luar biasa visioner. Perjuangannya untuk Indonesia bisa kamu tonton dari film Guru Bangsa Tjokroaminoto yang dibintangi oleh Reza Rahardian.
5. Bumi Manusia (2019) – Abad Ke-19
Platform: Netflix dan KlikFilm
Satu lagi film berlatar penghujung akhir abad 19, yakni Bumi Manusia. Sebuah film yang dibuat dari mahakarya tetralogi buatan Pramoedya Ananta Toer ini menceritakan perjuangan kesetaraan seorang pribumi dengan orang-orang Belanda.
Minke, sang protagonis dalam film ini adalah sosok yang gigih untuk menentang kesewenangan Belanda. Sosok Minke disinyalir terinspirasi dari tokoh bernama Tirto Adhi Soerjo. orang pertama yang membuat media cetak milik pribumi. Kisah seru dan haru tentang perjuangan orang Indonesia kala itu dibingkai apik dalam film Bumi Manusia yang pada 2019 lalu berhasil raih lebih dari sejuta penonton.
6. Soekarno (2013) – 1901
Platform: Catchplay+, Netflix, dan Vidio
Soekarno, sosok inilah yang akhirnya memimpin Indonesia menuju kemerdekaan. Beliau adalah orang pertama yang ditunjuk sebagai seorang Presiden Republik Indonesia. Pada 1901, Soekarno lahir, 44 tahun kemudian, dirinya menjadi orang paling dikenal di Indonesia. Kecerdasannya adalah modal untuk membuat banyak perlawanan.
Nah, sosok tersebut dibingkai dalam sebuah film berjudul Soekarno. Kita akan diajak melihat Indonesia di awal abad 20 dan mengamati perjuangan masyarakat Indonesia berserikat untuk menjadi kuat. Film ini mengambil latar dari 1901 hingga kemerdekaan Indonesia. Jadi, cukup banyak sudut pandang tentang penjajahan yang bisa kita serap dari film ini.
7. Soegija (2012) – 1940
Belanda sudah pergi dan kini Jepang yang datang untuk berkuasa di bumi pertiwi. Perjuangan Indonesia dinilai lebih berat sejak 1942. Kekejaman rezim Jepang memang sudah begitu dikenal. Di antara banyak perjuangan, sosok pemuka agama memiliki peran penting, seperti Soegija.
Soegija adalah pastur dari Solo ini mampu untuk menciptakan ketentraman dan kesatuan. Film ini akan membawa kita pada sudut pandang yang beda tentang penjajahan di Indonesia. Soegija mengambil latar tahun 1940 hingga 1949. Kita akan menyaksikan transisi antara pendudukan Belanda, Jepang, momen kemerdekaan, hingga Agresi Militer Belanda.
8. Sang Kiai (2013) – 1942
Platform: Disney+ Hotstar, Netflix, dan Vidio
Bukan hanya Soegija, Kiai Hasyim Asyari juga jadi sosok pemuka agama yang berani menentang kezaliman. Pendiri Nahdlatul Ulama itu bahkan mengeluarkan fatwa jihad untuk melawan para penjajah dan berhasil membakar semangat masyarakat Indonesia untuk melawan.
Film Sang Kiai penuh dengan ketegangan. Kamu mungkin akan melihat bagaimana Jepang benar-benar menguasai Indonesia dengan bengis. Potret itu tergambar baik dari film Sang Kiai yang mengambil latar sejak 1942.
9. Perburuan (2019) – 1945
Plarform: KlikFilm
Kemerdekaan Indonesia tidak didapat dengan cara mudah. Perjuangan pahlawan menentang penjajah memang benar-benar nyata. Salah satu yang paling dikenal adalah pemberontakan tentara PETA. Pada Februari 1945, Hardo (pemimpin PETA) merencanakan pemberontakan. Sayang, rencana mereka tidak berhasil mulus.
Hardo ketahuan dan akhirnya kabur. Dalam perburuan yang hingga berbulan-bulan itu terjadi banyak peristiwa. Salah satunya bom di Hiroshima dan Nagasaki yang membuat Indonesia dapat mengambil alih negara dan mengusir tentara Jepang pada 17 Agustus 1945. Hardo pun dapat keluar dari perburuannya. Film ini juga diangkat dari novel laris karya Pramoedya Ananta Toer yang berjudul sama.
10. Moonrise Over Egypt (2018) – 1947
Platform: Catchplay+
Kemerdekaan Indonesia yang telah diproklamirkan tidak serta merta membuat negara ini bersih dari kolonialisme. Indonesia butuh pengakuan dari negara luar. Mesir, jadi negara pertama yang mengakui bahwa Indonesia adalah sebuah negara yang berdaulat.
Perjuangan diplomasi Haji Agus Salim, Abdurrahman Baswedan, M Rasjidi, dan Nazir Sultan dapat kita saksikan dalam film berjudul Moonrise Over Egypt yang mengambil latar pada 1947. Bukan hal mudah untuk mendapatkan pengakuan karena Belanda kembali ke Indonesia dan memulai agresi militer.
11. Trilogi Merdeka (2009, 2010, 2011) – 1947
Ketika Haji Agus Salim dan kawan-kawan pergi ke Mesir, penduduk di Indonesia sibuk berjuang mempertahankan kemerdekaan. Belanda melancarkan Agresi Militer yang begitu masif di berbagai kota. Para pejuang kembali angkat senjata.
Perjuangan heroik masyarakat Indonesia melawan Belanda itu bisa disaksikan dalam Trilogi Hati Merdeka yang punya tiga film ciamik berjudul Merah Putih (2009), Darah Garuda (2010), dan Hati Merdeka (2011). Ketiga film tadi berkaitan dan bercerita tentang tentara Indonesia yang turun ke medan perang.
12. Jenderal Soedirman (2015) – 1948
Dengan licik Belanda tidak mengakui perjanjian Renville dan tidak mengakui negara Republik Indonesia. Soekarno dan Hatta diasingkan ke Pulau Bangka. Dalam kegetiran itu, muncul sosok ksatria bernama Jenderal Soedirman.
Walau tengah didera sakit, Soedirman menyiarkan bahwa Indonesia masih ada dan tetap berdaulat. Soedirman menggelar perang gerilya. Perang yang terbukti efektif membuat tentara Belanda kelabakan dan kehabisan logistik. Pada akhirnya, dibuatlah perjanjian Roem Royen yang akhirnya secara terbuka Kerajaan Belanda mengakui Indonesia sebagai negara berdaulat.
***
Itulah beberapa film perjuangan Indonesia diurutkan dari latar tahun paling lama. Jadi, mau mulai maraton nonton kapan, nih?
