Deretan superhero DC beragama Islam ini ikut menjalani ibadah puasa sepanjang bulan Ramadan. Siapa superhero DC Muslim yang ingin kamu lihat dalam live action?
Karakter superhero yang biasa kita lihat dalam komik ataupun film live action memiliki latar belakang yang berbeda-beda. Beberapa dari mereka bahkan ada yang memiliki agama Islam. Artinya, mereka juga ikut menjalani ibadah puasa selama bulan Ramadan ini.
Nah, jika sebelumnya KINCIR telah membahas deretan superhero Marvel yang berpuasa, kini giliran para superhero DC. Deretan superhero DC Muslim ini memang belum ada yang muncul dalam proyek live action. Namun, dengan kemampuan mereka yang dahsyat, para superhero DC ini sangat layak buat muncul dalam film atau serial live action sekaligus untuk menjadi representasi agama Islam.
Penasaran siapa saja deretan superhero DC yang ikut menjalani ibadah puasa? Langsung saja kamu simak pembahasan KINCIR berikut ini!
Superhero DC beragama Islam
1. Nightrunner (Bilal Asselah)
Bilal Asselah merupakan seorang atlet parkour yang pernah tertangkap polisi saat unjuk rasa masyarakat Muslim pada wilayah Prancis. Ketika temannya tewas akibat ulah polisi saat unjuk rasa tersebut, Bilal memutuskan untuk menjadi seorang vigilante bernama Nightrunner untuk mencegah kekacauan dan perang sipil dalam kotanya.
Pada awal melakukan aksinya, Bilal sempat kesulitan karena enggak menguasai teknik bela diri apapun. Namun, semuanya berubah ketika Bilal bertemu dengan Batman dan Dick Grayson yang melatihnya bela diri. Bilal akhirnya mendapatkan keahlian bela diri serta menjadi anggota Batman Incorporated untuk wilayah Prancis.
2. Green Lantern (Simon Baz)
Sebagai warga Amerika beragama Muslim, Simon Baz kerap mendapat perlakuan tak mengenakan dari sejumlah orang pasca tragedi 9/11. Hal ini berujung dengan Simon yang ditangkap karena ada yang menuduhnya sebagai teroris. Saat hendak membela diri, Power Ring milik Hal Jordan dan Sinestro tiba-tiba menerobos tempat Simon berada dan menyatu dengan jarinya sehingga menjadikannya Green Lantern.
Sebagai Green Lantern pada umumnya, Simon bisa menciptakan berbagai objek dari cincinnya. Bedanya, Simon jauh lebih sering menciptakan objek yang berasal dari bidang otomotif karena profesinya sebagai teknisi kendaraan. Selain itu, superhero Muslim DC ini juga menjadi mentor dari Jessica Cruz yang merupakan Green Lantern perempuan pertama dari Bumi.
3. Janissary (Selma Tolon)
Ketika terjadi gempa saat bekerja sebagai anggota Palang Merah Internasional, Selma Tolon jatuh ke sebuah ruang bawah tanah yang gelap gulita. Dalam tempat itu, Selma menemukan sebuah buku mantra milik penyihir bernama Merlin dan pedang pendek kepunyaan Sultan Suleiman.
Lewat kedua benda itu Selma jadi mempunyai kemampuan sihir dahsyat yang untuk melindungi negara asalnya serta menjadi contoh dan teladan bagi perempuan Muslim lainnya. Meski belum menguasai mantra yang ada dalam bukunya, Selma Tolon alias Janissary menjadi superhero Muslim yang dihormati oleh Justice League. Bahkan, Wonder Woman pernah meminta bantuan Selma buat melawan villain di New York.
4. Doctor Fate (Khalid Nassour)
Khalid Nassour awalnya hanyalah mahasiswa medis biasa yang secara tak sengaja menemukan helm Doctor Fate ketika mencari hadiah untuk adiknya pada sebuah museum. Berkat hal ini, Khalid menjadi salah satu dari sekian banyak superhero DC yang pernah memakai identitas Doctor Fate buat menumpas kejahatan. Oh ya, Khalid juga pernah menjadi anggota dari Justice League Dark, lho!
5. Iron Butterfly (Kahina Eskandari)
Kahina Eskandari adalah gadis asal Palestina yang memiliki kemampuan untuk memanipulasi berbagai objek yang berwujud metal. Alter ego Iron Butterfly miliknya muncul karena Kahina kerap beraksi melawan kejahatan dengan menggunakan sayap metal lebar pada bagian punggungnya layaknya kupu-kupu. Karakter ini awalnya merupakan milik Milestone Comics sebelum akhirnya bersatu dengan DC Universe.
6. Halo (Gabrielle Daou)
Buat kamu yang mengikuti serial animasi Young Justice, pasti sempat melihat seorang superhero cewek yang menggunakan hijab saat beraksi. Nah, sosok superhero itu adalah Gabrielle Daou yang beraksi dengan alter ego Halo. Gabrielle adalah superhero Muslim yang berasal dari Quraci, sebuah kota fiktif yang merupakan gabungan dari kata Al-Qur’an dengan Irak.
Gabrielle mendapatkan kemampuannya dari Mother Box yang bisa kita lihat dalam film Justice League (2017). Berkat benda tersebut, kondisi fisik Gabrielle jadi berubah dan dapat berbagai kekuatan dahsyat. Mulai dari menyembuhkan luka tubuh sendiri atau orang lain, menciptakan medan energi, terbang, menembakkan gelombang energi, membuat hologram, hingga berteleportasi sekalipun.
7. Obscura (Munira Khairuddin)
Superhero yang satu ini sebenarnya memiliki kemiripan yang cukup besar dengan sosok Monica Chang alias Black Widow dari semesta Marvel. Pasalnya, Munira Khairuddin juga merupakan karakter Muslim yang berdarah Asia, tepatnya Malaysia.
Kemiripan lainnya juga terletak pada fakta bahwa Munira bekerja untuk sebuah badan intelejen Amerika, layaknya Monica bekerja sebagai agen S.H.I.E.L.D. Belum berhenti sampai situ saja, Munira hanyalah manusia biasa dengan kemampuan bela diri yang menjadi standar organisasi intelejen, persis seperti Monica yang tak punya kekuatan super.
***
Nah, itulah sejumlah superhero DC Muslim yang ikut menjalani ibadah puasa. Dari sejumlah superhero itu, siapa yang ingin kamu lihat dalam wujud live action? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk artikel menarik lainnya, ya!