Viralnya kasus Dewa Kipas kembali naik ke permukaan. Fenomena ini kembali mencuat setelah diadakannya pertandingan antara Dewa Kipas atau Dadang Subur melawan salah satu Grand Master Catur Indonesia yaitu Irene Kharisma Sukandar melalui akun YouTube influencer ternama Indonesia, Deddy Corbuzier.
Deddy Corbuzier mengumumkan pertandingan ini melalui berbagai akun media sosial miliknya seperti Twitter dan Instagram. Pada postingan Deddy tersebut menyebutkan jika pertandingan ini adalah laga persahabatan. Pertandingan ini sudah sukses digelar dan ditayangkan langsung di channel YouTube Deddy Corbuzier (22/3).
Pada pertandingan ini, Dewa Kipas alias Dadang Subur harus mengakui keunggulan dari Irene Sukandar. Mereka berdua bermain catur dengan waktu 10 menit setiap rondenya. Bermain tiga ronde, Irene Sukandar berhasil menyapu bersih kemenangan yang diwarnai beberapa langkah blunder dari sang lawan.
Pada akhir duel catur yang disiarkan secara langsung ini, Irene Sukandar meminta agar para netizen tidak menyerang Dewa Kipas. Sang Grand Master menegaskan jika duel ini adalah laga persahabatan dan untuk mengenalkan catur ke khalayak luas. Dadang Subur juga satu suara soal pengenalan catur ke khalayak luas.
Pada akhir duel antara Irene Sukandar dan Dewa Kipas, Deddy Corbuzier turut menyerahkan hadiah dari sponsor kepada keduanya. Keluar sebagai pemenang, Irene Sukandar mendapatkan Rp 200 juta sedangkan Dadang Subur mendapatkan Rp 100 juta.
Beberapa waktu sebelumnya Deddy Corbuzier berhasil membawa Dadang Subur beserta anaknya Ali Akbar untuk diwawancarai. Selanjutnya Deddy turut berhasil mewawancarai Irene Kharisma Sukandar beserta Gotham Chess. Setelah keberhasilan mewawancarai berbagai pihak, akhirnya pertandingan Dewa Kipas vs. GM Irene Sukandar ini bisa terlaksana.
Rencana pertandingan Dadang Subur vs GM Irene Sukandar ini turut disambut antusias oleh warganet yang ingin melihat langsung permainan dari Dewa Kipas. Di platform Twitter misalnya, postingan soal laga ini mendapatkan 2.613 Retweet dan 12k Likes. Di Instagram, postingan soal ini mencapai 300k lebih likes.
Pada saat penayangannya di YouTube, hampir jutaan penonton menyaksikan laga antara Dewa Kipas melawan GM Irene Kharisma Sukandar. Puncaknya sempat tercatat bahwa ada lebih dari 1,2 juta penonton yang menonton secara langsung. Hingga pukul 22:00 WIB, terpantau jika total penonton pertandingan ini mencapai 5,2 juta viewers.
Sebelumnya, nama Dewa Kipas merebak setelah dugaan kecurangan yang dilakukannya di platform tanding catur daring, Chess.com. Saat itu, dia diduga melakukan kecurangan saat tanding melawan salah satu Master catur asal Amerika Serikat yang juga merupakan seorang youtuber, Gotham Chess.
Menduga lawannya curang, Gotham Chess pun langsung melaporkannya ke tim Chess.com. Namun, pelaporan ini berbuntut “kemarahan” dari warganet Indonesia yang menganggap pecatur bernama asli Levy Rozman ini hanya tidak terima dirinya dikalahkan pecatur tak dikenal.
Kasus ini pun terus berlarut hingga menarik perhatian federasi catur Indonesia, PERCASI, yang mendukung pernyataan Gotham Chess dan Chess.com bahwa Dewa Kipas melakukan kecurangan. Menurut PERCASI, secara statistik terlihat jelas dari akurasi yang di atas 95% menandakan bahwa ada indikasi tinggi kecurangan di akun milik Bapak Dadang tersebut.
Bagaimana pendapat kalian tentang “drama” percaturan ini? Apakah kalian juga setuju bahwa Dewa Kipas melakukan kecurangan dengan kekalahannya dari GM Irene Sukandar?