Sebelum nonton, simak fakta serial Sianida yang tayang di We TV dan iflix ini. Serial drama kriminal ini terinspirasi dari kasus kriminal tentang kopi sianida.
Setelah sukses dengan serial My Lecturer My Husband dan Imperfect the Series, We TV kini munculkan satu serial baru yang tampaknya akan menyaingi ketenaran dua serial tersebut. Berjudul Sianida, serial ini jadi drama kriminal pertama dari We TV dan MVP Entertainment.
Sinopsis serial Sianida bercerita tentang Amelia yang dipaksa menikah oleh keluarganya dengan David karena ingin memisahkan Amelia dari Jenny. Amelia lalu meminum secangkir kopi berisi racun sianida sampai meninggal dunia, dan Jenny dituduh sebagai pembunuhnya.
Jenny berbalik mencurigai David sebagai pembunuhnya. Namun, hal ini sama sekali tidak mudah karena David juga menuduh Jenny mati matian melalui media, TV, wawancara dan apa pun itu caranya. Bisakah Jenny membuktikan dirinya tak bersalah?
Serial yang tayang mulai 25 Agustus ini dibintangi oleh segenap aktor kenamaan, seperti Rio Dewanto, Samuel Rizal, Jihane Almira, hingga Aghniny Haque. Sebelum menyaksikan serial ini ada beberapa fakta yang harus kamu tahu.
Fakta Serial Sianida yang Tayang di We TV
1. Cerita fiktif dari kasus yang sempat menyita perhatian publik
Pada 2016, perhatian publik Indonesia tersita pada sebuah kasus pembunuhan yang menyeret nama Jessica Kumala Wongso. Jessica dituduh sebagai dalang pembunuhan seorang perempuan bernama Wayan Mirna Salihin dengan cara mencampurkan sianida ke dalam kopi milik Mirna.
Selain kasus Jessica dan Mirna, di Indonesia juga banyak kasus kriminal tentang sianida. Nah, kasus inilah menginspirasi serial yang disutradarai oleh Sridhar Jetty. Alur dan semua karakter di serial ini diklaim adalah fiktif semata.
2. Aghniny Haque ikuti casting sebagai Jenny sejak awal tahun.
Proyek serial ini bisa dibilang tidak sebentar. Sejak awal tahun, MVP Entertainment sudah mencari talenta yang tepat untuk mengisi tiap karakter. Aghniny Haque saking tertariknya bahkan ikut jalur casting dan berhasil lolos sebagai karakter utama.
3. Perankan karakter lesbian, Aghniny minta izin ke orangtua dan manajemen
Karakter utama dari serial ini adalah Jenny, wanita homoseks yang diperankan oleh Aghniny Haque. Nah, untuk perankan karakter dalam serial ini, Aghniny berpikir matang-matang dan sempat meminta izin ke sang ibunda, manajemen, sampai psikolognya.
“Saya sadar betul karakter yang saya mainkan. Maka, saya izin ke ibu, manajemen, dan psikolog untuk mengambil peran lesbian,” ungkapnya dalam Press Conference WeTV Original Sianida (24/8).
4. Aghniny Haque dan Jihane Almira latihan ciuman di depan para kru
Pasangan sesama jenis Jenny di serial ini adalah Amelia yang diperankan oleh Jihane Almira. Salah satu cara keduanya menciptakan chemistry, yakni berlatih ciuman. Menariknya, latihan itu dilakukan di depan kru agar terlihat natural dan menghilangkan rasa canggung.
5. Beragam tontonan jadi bahan riset Aghniny dan Jihane
Demi memerankan karakter lesbian yang sempurna, Aghniny riset mendalam. Dia berdiskusi dengan psikolog dan nonton film yang karakternya mirip dengan Jenny. Selain itu, dia juga bedah naskah dan diskusi terkait perannya dengan sutradara.
Aghniny dan Jihane juga menonton film untuk memperdalam karakternya. Beberapa film yang mereka tonton adalah I Care a Lot (2020), The Half of It (2020), dan Mean Girls (2004).
6. Samuel Rizal begitu cinta dengan skrip dan karakternya
Samuel Rizal menjadi seorang polisi dalam serial Sianida. Sejak pertama kali membaca skripnya, Samuel sudah antusias dengan ceritanya dan sudah membayangkan betul seperti apa karakternya di depan kamera.
7. Mike Lucock terinspirasi pengacara terkenal di Indonesia
Dalam serial ini, Mike Lucock berperan sebagai seorang pengacara. Mike memang butuh riset untuk mendalami karakternya. Beruntung, di Indonesia ada banyak pengacara hebat yang terkenal yang bisa menginspirasinya untuk mendalami karakter.
8. Nasya Marcella belajar adegan aksi dan pegang senjata pada Mike Lucock
Berperan sebagai polisi, Nasya Marcella harus bisa tampil meyakinkan. Dirinya harus dapat memegang senjata dengan benar. Untuk hal tersebut, Nasya ‘kursus’ pada Mike Lucock yang sudah terbiasa berperan di film-film aksi.
9. Sianida jadi serial LGBT pertama di Indonesia
Di Indonesia, film atau serial dengan karakter yang memiliki kecenderungan suka sesama jenis memang jarang. Maka dari itu, serial ini mungkin jadi yang pertama dan berani menampilkan LGBT.
10. Reuni Rio Dewanto dan sutradara Sridhar Jetty
Pada 2007, Rio Dewanto mengawali karier dengan berperan di sinetron Cinta Indah. Kala itu sutradaranya adalah Sridhar Jetty. Kini, keduanya berkolaborasi lagi.
11. Menyiapkan 12 episode yang tayang tiap Rabu
Serial ini tayang mulai 25 Agustus 2021 di We TV dan iflix. Ada 12 episode yang tiap episodenya rilis setiap Rabu.
12. Serial ini syuting sejak Mei 2021
13. Campaign unik di Instagram
Para pemain, seperti Mike Lucok, Aghniny Haque, Samuel Rizal, Jihan Almira, Rio Dewanto, dan beberapa talent lain sama-sama mengunggah sebuah foto dengan wajah serius. Dalam foto, mereka memegang kertas bertuliskan “Usut Tuntas Kasus Sianida”.
Sebagian orang yang paham akan mengerti jika ini bagian dari promosi serial. Namun, ada juga yang kaget dan menyangka ada sebuah kasus yang menjerat para aktor, atau kasus sianida yang dulu viral harus diusut kembali.
***
Itulah fakta serial Siandia yang tayang di We TV dan iflix secara gratis! Kamu tertarik nonton? Tunggu informasi selanjutnya hanya di KINCIR, ya.