Pada awal Mei 2021, kita akhirnya ditampilkan dengan trailer perdana dari film Venom: Let There Be Carnage yang kembali dibintangi Tom Hardy. Trailer film Venom 2 pun disambut dengan antusiasme penonton yang enggak sabar menyaksikan filmnya di bioskop pada 24 September 2021. Namun, perilisan trailer itu justru mendapat respons yang berbeda di Tiongkok yang berpotensi mengakibatkan pencekalan.
Dilansir Min News, netizen Tiongkok kabarnya merespons negatif perilisan trailer perdana Venom 2. Hal ini karena sejumlah netizen Tiongkok ada yang mengungkit video komentar Tom Hardy di Festival Film Cannes pada 2012 lalu yang dianggap rasis dan menghina negara mereka. Dalam video itu, Hardy ditanya apakah dia pernah menonton sejumlah film populer dari Marlon Brando yang menurut orang mirip dengannya.
Hardy menjawab bahwa dia baru nonton Apocalypse Now dan The Teahouse of the August Moon (1956) di mana Brando memerankan “chinaman”. Pernyataan Hardy itu menuai kontroversi karena istilah “chinaman” yang digunakannya untuk mendeskripsikan orang Tiongkok juga dianggap sangat menghina karena memberikan stereotip negatif. Apalagi, di film itu Brando memerankan orang Jepang, bukan Cina atau Tiongkok.
Hasilnya, video Hardy tersebut pun kembali viral dan menjadi perbincangan di kalangan netizen Tiongkok meski telah ada sejak 2012 silam. Hal tersebut tentunya berisiko membuat Venom 2 selaku film terbaru Hardy terancam mengalami pemboikotan dari masyarakat yang berujung pelarangan tayang di Tiongkok. Beruntungnya, hingga saat ini belum ada kabar terkait pemboikotan filmnya di Tiongkok.
Namun, enggak menutup kemungkinan kalau akhirnya Venom 2 dicekal di Tiongkok terlepas dari video Hardy yang sudah ada sejak lama. Sebab, hal ini pernah dialami oleh Nomadland (2020) yang tiba-tiba dicekal setelah video komentar kontroversial Chloe Zhao tentang Tiongkok kembali muncul ke publik meski sebenarnya sudah ada sejak 2014. Bahkan, film Eternals yang juga digarap Zhao turut berpotensi dicekal di Tiongkok.
Seandainya Venom 2 benar-benar dicekal di Tiongkok, tentunya hal ini akan menjadi sebuah kerugian besar dari segi pendapatan. Sebab, film Venom (2018) berhasil meraih 111 juta dolar (sekitar Rp1,5 triliun) pada pekan perilisannya di Tiongkok. Hal tersebut pun membuatnya menjadi film produksi Sony Pictures dengan pendapatan pembuka terbesar di Tiongkok. Makanya, akan sayang jika sekuelnya dicekal.
Nah, bagaimana tanggapan kalian dengan kemungkinan dicekalnya Venom 2 di Tiongkok? Share pendapat kalian di bawah dan ikuti terus KINCIR untuk kabar terbaru seputar film lainnya, ya!