Setiap tanggal 10 November tiap tahunnya, masyarakat Indonesia selalu merayakan Hari Pahlawan. Tanggal 10 November memang hari yang begitu bersejarah bagi masyarakat tanah air. Pada tahun 1945 di hari tersebut, terjadi pertempuran sengit antara masyarakat Indonesia dan tentara sekutu. Demi mengingat perjuangan tersebut 10 November dijadikan Hari Pahlawan.
Ada banyak film Indonesia yang mengangkat tentang sejarah kepahlawanan. Di antara sejumlah film perjuangan tersebut ada sejumlah aktor yang kerap ditunjuk sebagai pejuang, baik sebagai pahlawan nasional maupun masyarakat pejuang yang keras mengusir penjajah.
Nah, di bawah ini adalah beberapa aktor lokal yang kerap perankan karakter pejuang:
1. Adipati Dolken – Tiga Film
Aktor muda berbakat yang satu ini sudah bintangi banyak karakter penting dalam kariernya. Sebut saja karakter Bimbim dalam film Slank Gak Ada Matinya, Sarwono dalam film Hujan Bulan Juni, atau Kasino dalam film Warkop DKI Reborn part 3. Namun, aktor yang dikenal dengan sapaan Dodot ini beberapa kali main dalam film bertema perjuangan dan mengisi karakter-karakter penting di dalamnya.
Pada tahun 2013 dia berperan sebagai Harun dalam film Sang Kiyai. Harun adalah murid Kiyai Hasyim Asy’ari yang juga turut berperang melawan penajajah dalam agresi militer Belanda. Kemudian, Dodot juga memerankan karakter Jendral Soedirman, pemimpin pejuang Indonesia yang namanya sangat familiar di telinga kita. Saat itu ia memainkan karkater sang jendral dalam film biopiknya.
Pada tahun 2019 lalu, Dodot memerankan karakter Hardo, seorang petinggi tentara Jepang yang membelot dan berencana untuk mengkudeta Jepang. Karakter Hardo ada dalam film Perburuan. Film yang diangkat dari novel berjudul sama karya Pramoedya Ananta Toer.
2. Ibnu Jamil – Tiga Film
Terkenal sebagai seorang pembawa acara namun terkenal juga sebagai seorang aktor dengan bakat akting yang patut diacungi jempol. Ibnu Jamil pertama kali main film pada tahun 2006 dalam film Kuntilanak. Dari puluhan film yang ia perankan. Tercatat tiga kali dirinya berperan sebagai seorang pejuang kemerdekaan Republik Indonesia.
Pada tahun 2015, dalam film Guru Bangsa Tjokroaminoto, Ibnu Jamil berperan sebagai Haji Agus Salim.Masih pada tahun yang sama dalam film Jendral Soedirman, Ibnu berperan sebagai Tjokropranolo, salah satu petinggi tentara Repupblik Indonesia yang juga pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Pada tahun lalu Ibnu juga berperan sebagai Halim Perdanakusuma dalam film Kadet 1947. Halim Perdanakusuma adalah pahlawan dunia penerbangan Indonesia yang namanya diabadikan menjadi nama bandara di Jakarta.
3. Ario Bayu – Empat Film
Semenjak aktingnya dalam film Catatan si Boy, nama Ario Bayu memang mulai menanjak. Padahal karier aktingnya sudah dimulai sejak tahun 2004. Nama Ario Bayu seketika menyita perhatian tatkala dipilih oleh Hanung Bramantyo dan timnya untuk berperan sebagai Presiden Soekarno dalam film biopik tentang bapak proklamasi tersebut.
Sebelumnya, Ario pernah bermain dalam film Darah Garuda pada tahun 2010. Kala itu ia berperan sebagai Sersan Yanto. Pada tahun 2018 Hanung Bramantyo kembali menggunakan jasanya. Kali ini ia didapuk memeranan karakter Sultan Agung dalam film biopik Sultan Agung Tahta, Perjuangan dan Cinta. Nah, pada tahun 2021 lalu, Ario kembali berperan sebagai Soekarno dalam film perjuangan berjudul Kadet 1947.
4. Teuku Rifnu Wikana – Tujuh Film
Nama Teuku Rifnu Wikana memang cukup merajai dunia film Indonesia. Namanya kerap tampil sebagai aktor pendukung di banyak film dalam negeri. Makanya enggak salah kalau namanya hadir dalam list artikel ini. Teuku Rifnu Wikana pernah bermain dalam Trilogi Merah putih dari tahun 2009 hingga 2011 sebagai Dayan. Seorang pejuang asal Bali.
Dia juga berperan dalam film komedi perjuangan berjudl Laskar Pemimpi. Saat itu Rifnu berperan sebagai Letnan Bowo. Ia juga berperan sebagai Muhammad Yamin dalam film sejarah bertajuk Pantjasila: Cita-Cita dan Realita. Selain itu Rifnu juga ambil bagian dalam dua film biopik pahlawan Indonesia, Sultan Agung dan Wage. Meski begitu dalam film Wage, Rifnu berperan sebagai orang yang bersebrangan dengan W.R. Soepratman.
Rifnu juga sudah tercatat sebagai salah satu aktor yang berperan dalam film Hamka. Dalam film yang berkisah tentang perjalanan hidup seorang ulama besar tersebut. Rifnu berperan sebagai pamannya Hamka. Meski sudah rampung syuting sejak beberapa tahun lalu. Film ini tak kunjung dirilis.
5. Lukman Sardi – Delapan Film
Terakhir ada nama Lukman Sardi. Salah satu aktor terbaik Indonesia ini memang punya kualitas akting yang jempolan. Hampir semua karakter pernah ia mainkan, anak dari pemain biola Idris Sardi ini sudah main di puluhan film. Di antara banyak film yang ia mainkan, setidaknya ada delapan film bertema perjuangan yang ia lakoni. Semua film tersebut mendapuk dia sebagai pihak yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Lukman bermain di trilogi Merah Putih. Ia berperan sebagai Amir dalam film yang tayang berturut pada tahun 2009 hingga 2011 tersebut. Lukman Sardi juga pernah berperan sebagai Ahmad Dahlan dalam film Sang Pencerah, pendiri Muhamadyah yang juga berkontribusi dalam pergerakan perjuangan masyarakat Indonesia. Selain itu ia juga memerankan karakter Muhammad Hatta pada film Soekarno.
Enggak sampai d isitu, Lukman Sardi memerankan karakter Yusuf Ronodipuro, seorang yang menyiarkan kemerdekaan Indonesia pada film Jendral Soedirman. Dua film perjuangan lain yang ia perankan adalah film Sultan Agung. Dalam film ini ia berperan sebagai Tumenggung Notoprojo juga film Belanda berjudul The East. Dalam film tersebut ia berperan sebagai masyarakat yang melawan bernama Djalil.
***
Itu tadi beberapa aktor yang langganan memerankan karkater dalam film perjuangan. Dari enam nama aktor di atas, adakah idolamu di dalamnya?