Kamu pastinya setuju bahwa Christopher Nolan kini menjadi salah satu sutradara terbaik dan berpengaruh di Hollywood. Hampir semua filmnya selalu mendapatkan pujian dari kritikus maupun penonton. Bahkan jika kamu melihat filmografinya, semua film yang disutradarai oleh Nolan tidak ada yang mendapatkan skor “Busuk” di Rotten Tomatoes.
Kamu yang ngaku sebagai penggemar Nolan pastinya tahu bahwa sebagian besar filmnya Nolan dirilis di bawah naungannya Warner Bros., mulai dari Insomnia (2002) hingga Tenet (2020). Nolan memang sempat memiliki hubungan yang sangat baik dengan Warner Bros. selama bertahun-tahun. Namun siapa sangka, Nolan sempat diremehkan dan ditolak Warner Bros. sebelum mereka memulai kerja sama.
Christopher Nolan sempat diremehkan
Kisah Nolan yang ditolak oleh Warner Bros. diceritakan oleh Steven Soderbergh, sosok yang menyutradarai Logan Lucky (2017), Magic Mike (2012), dan film Hollywood ternama lainnya. Soderbergh menceritakan bagaimana dia meyakinkan petinggi Warner Bros. pada saat itu supaya merekrut Nolan untuk menyutradarai Insomnia.
Dilansir Rolling Stone, Soderbergh menceritakan bahwa dulu dia pernah ditelepon oleh agennya Nolan, yaitu Dan Aloni, yang meminta tolong Soderbergh supaya bisa meyakinkan Warner Bros. memberikan proyek Insomnia kepada Nolan. Beberapa bulan sebelum minta tolong, Aloni lebih dulu memperlihatkan film Nolan yang berjudul Memento (2000) kepada Soderbergh.
“Dan Aloni menelepon saya dan berkata bahwa Christopher Nolan tertarik menyutradarai naskah Insomnia. Namun, Warner Bros. tidak mau bertemu dengannya karena ada petinggi yang tidak suka Memento. Saya kemudian menelepon petinggi tersebut dan meminta dia melakukan pertemuan dengan Nolan. Hanya itu yang saya lalukan,” ujar Soderbergh.
Berkat bantuannya Soderbergh, Nolan akhirnya resmi menjadi sutradara Insomnia, bahkan melakukan kerja sama dengan Warner Bros. selama bertahun-tahun hingga Tenet. Sayangnya, mereka kini berpisah karena Nolan tidak setuju dengan keputusan Warner Bros. yang merilis film 2021 secara bersamaan di bioskop dan HBO Max karena situasi pandemi pada saat itu. Itulah sebabnya, Nolan merilis Oppenheimer (2023) di bawah naungannya Universal Pictures.
Buat yang pernah menonton Insomnia, apakah kamu bisa membayangkan jika film tersebut digarap oleh sutradara selain Christopher Nolan? Jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!