9 Film Terbaik Garapan Christopher Nolan sebelum Oppenheimer

Christopher Nolan telah menghasilkan berbagai film menarik sebelum menyutradarai Oppenheimer. Manakah yang jadi favorit kamu?


Pada Juli 2023 ini, kita akan kedatangan beberapa film Hollywood menarik yang tayang lewat sejumlah bioskop Indonesia. Salah satunya adalah film biopik berjudul Oppenheimer yang mengisahkan sosok pencipta bom atom pertama dunia, yaitu J. Robert Oppenheimer. Oppenheimer pun menjadi film ke-12 yang pernah disutradarai oleh Christopher Nolan, sekaligus film rating R pertama garapan sang sutradara.

Sosok Christopher Nolan pun menjadi salah satu sutradara Hollywood yang sangat populer. Pasalnya, pria kelahiran 1970 ini kerap dianggap sebagai sutradara jenius akibat gaya penyutradaraan serta konsep cerita dari film garapannya yang selalu unik dan out-of-the-box. Deretan film Hollywood garapan Nolan sebelum Oppenheimer pun hampir selalu mendapat respons yang positif dari kritikus dan juga penonton.

Nah, berikut ini KINCIR akan membahas deretan film Hollywood garapan Christopher Nolan sebelum Oppenheimer. Yuk, simak!

Rekomendasi film sutradara Christopher Nolan sebelum Oppenheimer

1. Following (1998)

Rekomendasi film sutradara Christopher Nolan sebelum Oppenheimer
Rekomendasi film sutradara Christopher Nolan sebelum Oppenheimer Via Istimewa.

Christopher Nolan mengawali kariernya sebagai sutradara lewat film pendek berjudul Tarantella (1989) yang ia buat sewaktu masih kuliah. Namun, Nolan baru debut film panjang lewat film Following yang rilis pada 1998. Film dengan warna hitam-putih ini berkisah tentang pemuda yang mengikuti pria misterius di London yang kemudian membuatnya jadi terlibat dalam dunia kriminal karena tak bisa menjaga jarak.

Christopher Nolan hanya mendapatkan modal 6 ribu poundsterling (sekitar Rp117 juta) untuk memproduksi film ini. Namun, Following berhasil meraup keuntungan 48 ribu USD (sekitar Rp720 juta) yang tentunya terbilang sangat baik untuk debut seorang sutradara. Bahkan, Following meraih berbagai penghargaan, seperti di ajang San Francisco International Film Festival untuk kategori “Best First Feature.”

2. Memento (2000)

Rekomendasi film sutradara Christopher Nolan sebelum Oppenheimer
Rekomendasi film sutradara Christopher Nolan sebelum Oppenheimer Via Istimewa.

Memento bisa dibilang menjadi film pertama Christopher Nolan yang memiliki jalan cerita kompleks dan cukup mindblowing. Film bercerita tentang Leonard yang memburu pelaku pembunuhan istrinya. Namun, hal ini tidak mudah, karena Leonard menderita penyakit kehilangan memori jangka pendek alias short term memory loss sehingga sama sekali enggak bisa bikin memori baru.

Nah, hal yang membuat film ini jadi terasa semakin kompleks adalah karena gaya penceritaannya yang berlangsung secara mundur. Hal ini pun menjadi plot twist yang terdapat dalam filmnya. Makanya, enggak mengherankan kalau Memento menjadi salah satu film Christopher Nolan dengan rating tertinggi sejauh ini.

3. Insomnia (2002)

Rekomendasi film sutradara Christopher Nolan sebelum Oppenheimer
Rekomendasi film sutradara Christopher Nolan sebelum Oppenheimer Via Istimewa.

Insomnia merupakan remake dari film Norwegia berjudul sama yang rilis pada 1997. Film yang dibintangi oleh Al Pacino, Robin Williams, serta Hilary Swank ini akan sangat cocok buat kamu yang suka dengan tontonan bertema thriller-psikologis dan juga misteri.

Insomnia berkisah tentang dua detektif yang menyelidiki kasus pembunuhan di Alaska. Daya tarik utama dalam film ini pun terletak film ini pun terletak pada performa akting para pemainnya, khususnya Robin Williams. Pasalnya, lewat film ini Robin Willams berperan sebagai antagonis yang penuh keseriusan, padahal sebelumnya lebih terkenal sebagai aktor spesialis komedi.

4. The Dark Knight Trilogy (2005 – 2012)

Rekomendasi film sutradara Christopher Nolan sebelum Oppenheimer
Rekomendasi film sutradara Christopher Nolan sebelum Oppenheimer Via Istimewa.

Mungkin banyak dari kamu yang baru mengenal Christopher Nolan setelah menyaksikan The Dark Knight Trilogy yang dibintangi oleh Christian Bale sebagai Bruce Wayne alias Batman. Pasalnya, trilogi ini memang didasarkan dari salah satu superhero DC yang sudah punya basis penggemar besar. Makanya, tak heran kalau film-film pada The Dark Knight Trilogy sejauh ini masih jadi film terlaris garapan Nolan.

The Dark Knight Trilogy pun terdiri atas film Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan juga The Dark Knight Rises (2012). Ketiga film ini pun mengisahkan perjalanan hidup Bruce Wayne dari awal ia menjadi Batman hingga akhirnya pensiun sebagai pahlawan Gotham City.

Gaya penyutradaraan Nolan terhadap trilogi ini pun mendapatkan pujian dari penggemar karena berbeda dengan kebanyakan film superhero pada umumnya. Sebab, trilogi ini berhasil menghadirkan cerita yang kompleks dan tak terlalu bergantung dengan CGI dalam produksinya. Bahkan, The Dark Knight Trilogy sampai saat ini masih sering dapat sebutan sebagai salah satu film superhero terbaik.

5. The Prestige (2006)

Via Istimewa

The Prestige akan jadi film yang cocok buat kamu yang suka dengan tontonan bertema sulap, seperti Now You See Me (2013). Film yang mengadaptasi cerita novel rilisan 1995 karya Christopher Priest ini juga melibatkan sejumlah bintang papan atas Hollywood sebagai pemainnya. Mulai dari Hugh Jackman, Christian Bale, Michael Cain, Andy Serkis, hingga Scarlett Johansson.

The Prestige berkisah tentang persaingan dua pesulap profesional, yaitu Robert Angier dan Alfred Borden. Keduanya beradu untuk menciptakan sebuah trik sulap yang bisa menggemparkan masyarakat London pada akhir abad ke-19, walau terkadang punya risiko fatal. Teknik-teknik sulap yang ada pada film ini akan membuat kamu terpana sekaligus sadar bahwa sulap itu hanyalah sebuah trik belaka, bukan sihir.

6. Inception (2010)

Via Istimewa

Inception mungkin menjadi salah satu film garapan Christopher Nolan yang sangat populer. Film ini hadir dengan premis yang sangat unik, yaitu seorang pencuri profesional yang mengambil informasi dan rahasia dari dalam alam bawah sadar seseorang. Hal ini ia lakukan dengan menggunakan sebuah teknologi canggih yang bisa membawanya masuk ke dunia mimpi dari orang yang jadi targetnya.

Flim yang dibintangi oleh Leonardo DiCaprio ini juga menjadi salah satu film garapan Nolan yang masih jadi perbincangan sampai saat ini. Soalnya, ending dari Inception terbilang sangat ambigu sehingga kerap membuat penonton bertanya-tanya sampai sekarang.

7. Interstellar (2014)

Via Istimewa

Dibintangi oleh Matthew McConaughey dan Anne Hathaway, Interstellar adalah film garapan Christopher Nolan yang bergenre fiksi-ilmiah. Film ini berkisah tentang sekelompok astronot yang menjelajah luar angkasa melalui lubang cacing dekat planet Saturnus untuk menembukan rumah baru bagi umat manusia.

Christopher Nolan pun mendapatkan pujian dari astronom profesional karena penggambaran teori ilmu astrofisika yang sangat akurat. Bahkan, Interstellar sampai saat ini kerap mendapat sebutan sebagai salah satu film fiksi-ilmiah terbaik sepanjang masa oleh sejumlah ahli.

8. Dunkirk (2017)

Via Istimewa

Dunkirk mengisahkan proses evakuasi 40 ribu prajurit Inggris melalui jalur darat, laut dan udara. Film ini pun menjanjikan pengalaman enggak terlupakan dari menit pertama hingga terakhir. Meski minim dialog, Nolan lebih banyak mengisi film ini dengan adegan menegangkan plus iringan musik suspense khas Hans Zimmer sehingga bikin aksi bertahan hidup para prajurit nahas ini bikin hati kamu berdebar kencang.

Alur cerita yang maju-mundur mungkin bisa bikin bingung sebagian orang. Namun, Nolan sudah mengantisipasi hal itu dengan narasi yang akan jadi satu kesatuan pada bagian ending. Oh ya, kisah yang ada dalam film ini juga terinspirasi dari kejadian nyata yang berlangsung pada masa Perang Dunia II.

9. Tenet (2020)

Via Istimewa

Tenet menjadi film terakhir Christopher Nolan sebelum ia menyutradarai Oppenheimer. Film ini bercerita tentang seorang agen CIA yang mendapat tugas untuk menyelamatkan dunia dari kiamat yang bakal diciptakan oleh villain utama filmnya. Namun, demi mencegah kiamat tersebut, sang agen CIA harus mempelajari alur waktu agar bisa menghentikan ancamannya dari masa depan.

Film ke-11 Christopher Nolan ini pun sempat mengalami beberapa kali penundaan rilis akibat pandemi COVID-19. Tenet mendapatkan respons yang sangat positif dari kritikus karena gaya penyutradaraan Nolan, efek visualnya, serta performa para pemain, seperti Robert Pattinson dan John David Washington. Meski begitu, beberapa kritikus menganggap jalan cerita dari film ini terlalu kompleks.

***

Nah, itulah deretan film Hollywood garapan Christopher Nolan sebelum Oppenheimer. Dari sejumlah film tersebut, manakah yang menjadi favorit kamu? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk rekomendasi seputar film lainnya, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.