-Zai adalah salah satu pemangku offlaner yang sangat diakui kehebatannya di esports Dota 2.
-Pemuda ini telah memperkuat tim besar seperti Evil Geniuses dan Team Secret.
Di dalam skena esports Dota 2, peran pemain yang sering dianggap sebelah mata adalah para Offlaner. Pasalnya, berbeda dengan para Carry ataupun Support, mereka tidak tampil mendominasi permainan. Meski begitu, butuh keahlian banyak untuk menguasai peran ini.
Salah satau nama yang patut dicatat sebagai pemain Offlane terbaik adalah Zai, Offlaner yang kini tengah kembali memperkuat Team Secret. Bernama asli Ludwig Wahlberg, Zai telah melanglangbuana di kancah esports Dota 2 dan sempat memperkuat tim besar seperti opTic Gaming hingga Evil Geniuses.
Penasaran kiprah dan gaya bermain seorang Zai? Simak penuturan KINCIR berikut ini, yuk!
Muda dan Berbahaya
Zai mulai berkarir di dunia esports sejak umur 14 tahun dan menjuarai kompetisi dunia Heroes of Newerth pada 2012 silam. Di game MOBA yang sempat dikembangkan oleh pembuat DotA AllStars tersebut, Zai memangku posisi Support dan banyak melakukan permainan yang sangat kreatif dengan pilihan Hero yang menentukan kemenangan.
Sebagai talenta muda, pria kelahiran 5 Agustus 1997 ini membuktikan kapasitasnya dengan memperkuat banyak tim besar di Dota 2. Hingga 2020, Zai telah bolak-balik di banyak ajang besar hingga tampil memuaskan di ajang The International dalam beberapa kesempatan.
S A D B O Y S, Tim Kuat Amerika Sebelum EG
Sebelum terjun memperkuat tim-tim besar, Zai memulai karirnya di Dota 2 dengan membentuk tim S A D B O Y S yang beranggotakan banyak veteran, yakni PPD, Arteezy, Fear, dan Universe. Kelimanya pun sempat mendominasi banyak turnamen besar di Amerika Serikat sehingga sempat diakuisisi oleh Evil Geniuses.
Di roster pertama EG yang dibentuk pada 2014 tersebut, Zai memangku peran sebagai Support dan sayangnya performa tim tersebut sempat mengalami kemunduran menuju ajang The International 2014. Formasi terakhir EG mengharuskan Zai sempat merasakan posisi Support yang dirasa tidak cocok olehnya.
Jadi Rebutan Team Secret
Performa Zai di tahun 2014 bisa terbilang cukup baik sehingga dirinya langsung ditarik oleh Puppey untuk bergabung di Team Secret yang dia bentuk. Di Team Secret, Zai mendapat kepercayaan untuk memangku posisi Offlane yang menurut Puppey lebih cocok dimainkan oleh seorang Zai.
Bersama Team Secret, Zai mengantarkan Puppey dan kawan-kawan hingga ke babak tiga besar. Sayangnya, Zai sempat memutuskan untuk rehat selama musim 2016 untuk menyelesaikan sekolahnya di Amerika.
Saat kembali pada musim Dota 2 di 2017, Zai sempat mengisi kembali posisi Support di EG yang lagi-lagi membuat performanya sempat menurun. Zai yang saat itu juga baru menginjak bangku universitas memutuskan untuk kembali rehat selama dua tahun untuk menyelesaikan kuliahnya. Pada 2019, Zai kembali dilamar oleh Puppey untuk memperkuat Team Secret hingga saat ini.
Terkenal dengan Permainan yang Brilian
Sebagai seroang Offlaner, Zai memiliki persentase kemenangan di lane yang sangat tinggi. Semua itu berkat kecerdikannya untuk memanfaatkan situasi. Enggak jarang, Zai yang notabene menjaga jalur berbahaya bisa membalikkan situasi untuk membunuh lebih dari satu Hero musuh sekaligus.
Pilihan Hero yang sering Zai pakai berputar kepada Hero Offlane yang agresif dan bisa difungsikan untuk memberdayakan teamfight. Salah satu signature Hero miliknya, yakni Dark Seer maupun Batrider sering dianggap jadi permainan yang terbaik. Kedua Hero ini mendapat popularitas yang baik berkat mampu dimaksimalkan oleh seorang Zai.
Gaya permainan brilian yang dimiliki oleh Zai ini tampaknya dipengaruhi oleh peran Support yang sempat dia gunakan. Zai bisa menghitung persentase kemenangan dari setiap clash dan selalu bisa memaksimalkan momentum bagi anggota timnya.
Prestasi Gemilang Sang Offlaner di 2020
Zai memang bukan talenta muda yang sempat mengangkat trofi bergengsi Aegis of the Champions. Meski begitu, Zai adalah salah satu sosok Offlaner kreatif yang mampu membentuk gaya main yang terkenal bagi Hero pilihan miliknya.
Pada musim Dota Pro Circuit 2020 ini, Zai telah mengantarkan Team Secret memenangkan gelaran Major Dream League. Sementara itu, di kompetisi online pada masa pandemi, Zai dan Team Secret mampu melibas habis tujuh turnamen bergengsi secara berturut-turut.
***
Nah, bagaimana menurut kalian dengan sosok Offlaner muda penuh talenta ini? Jangan sungkan untuk bagikan kesan kalian di kolom komentar bawah, ya! Terus ikutin juga berita dan tulisan menarik seputar esports atau Dota 2 lainnya hanya di KINCIR.