Profil Regi “Bangduk” Kurniawan, Galaxy Coach di Samsung Gaming Galaxy Academy

Samsung Galaxy A34 5G & Galaxy A54 5G kembali mendukung ekosistem Mobile Legends: Bang Bang di Indonesia. Setelah menjadi sponsor utama dalam berbagai turnamen esports di Indonesia, kini Samsung Galaxy A Series 5G mencari talenta terbaik lewat program Samsung Gaming Galaxy Academy.

Dalam program yang diinisiasi bersama dengan KINCIR tersebut, kamu bisa mendapatkan coaching clinic dari beberapa pelatih Mobile Legends ternama. Salah satunya adalah Bangduk, sosok pelatih yang cukup berpengaruh di scene esports Mobile Legends tanah air.

Profil dan Hal yang Bisa Kamu Pelajari dari Bangduk, Galaxy Coach di Samsung Gaming Galaxy Academy

Profil Bangduk

Profil dan Hal yang Bisa Kamu Pelajari dari Bangduk, Galaxy Coach di Samsung Gaming Galaxy Academy
Profil dan Hal yang Bisa Kamu Pelajari dari Bangduk, Galaxy Coach di Samsung Gaming Galaxy Academy
Via Istimewa.

Regi Kurniawan atau yang kini akrab dengan nama Bangduk merupakan salah satu pelatih papan atas dalam skena kompetitif Mobile Legends. Perjalanan karier Bangduk dalam industri esports sudah terbilang cukup panjang. Ia mengawali karier profesionalnya sejak tahun 2017 sebagai pemain Arena of Valor.

Sejak tahun 2020 Bangduk banting setir ke MLBB dengan menjabat sebagai pelatih Alter Ego, dan mengantarkan tim tersebut keluar sebagai runner-up turnamen MPL Season 6. Saat ini ia berstatus free agent, setelah terakhir menjabat sebagai pelatih dari tim RRQ dan berhasil mengantar tim tersebut menjadi juara keempat dalam turnamen MPL Season 11.

Mau terjun ke esports? Harus berani! Modal nekat, kalau perlu!

Mau terjun ke esports? Harus berani! Modal nekat, kalau perlu!
Mau terjun ke esports? Harus berani! Modal nekat, kalau perlu!
Via Istimewa.

Sebagai sosok yang sudah berpengalaman dalam industri esports, perjalanan karier Bangduk tentunya memiliki kisah yang cukup menarik. Sama sekali enggak memiliki background sebagai pemain Mobile Legends, enggak membuat Bangduk minder. Bermodal nekat, Bangduk memutuskan buat hijrah dari Arena of Valor ke Mobile Legends yang kini sukses mengangkat namanya

“Seperti yang kita tahu, kompetitif Mobile Legends di Indonesia itu gede banget, ya. Hal ini membuat saya tertantang untuk ikut terjun ke ranah ini. Dengan kemampuan dan pengalaman yang sayang punya, ya sebenarnya modal nekat saja,” ujar Bangduk kepada KINCIR.

Hal itulah yang perlu kamu tiru dari Bangduk. Walaupun masih minim pengalaman, setidaknya kamu harus memberanikan diri jika ingin turut serta ke skena kompetitif game MOBA ini. Salah satu caranya tentunya dengan bergabung ke Samsung Galaxy Gaming Academy.

Punya ide untuk buat gimmick seru? Lakukan saja!

Punya ide untuk buat gimmick seru? Lakukan saja!
Punya ide untuk buat gimmick seru? Lakukan saja!
Via Istimewa.

Selain jago meracik taktik di belakang layar, Bangduk juga merupakan sosok yang sangat menghibur di depan layar. Apabila kamu mengikuti skena kompetitif Mobile Legends beberapa musim lalu, pasti masih ingat dengan aksi nyeleneh Bangduk sebelum pertandingan berlangsung.

Beberapa musim lalu Bangduk sempat mengundang gelak tawa, dengan gimmick yang ia buat sebelum Alter Ego bertanding. Ia selalu membawa buku saat menemani anak asuhnya pada fase draft pick. Buku yang ia bawa tentunya bukan sembarang buku, melainkan buku-buku yang enggak ada hubungannya dengan game ini. Misalnya buku pelajaran sekolah, daftar nilai sekolah, hingga buku Death Note yang manga dan anime-nya sangat populer.

Pastikan kamu selalu update dengan META yang ada

Profil dan Hal yang Bisa Kamu Pelajari dari Bangduk, Galaxy Coach di Samsung Gaming Galaxy Academy
Profil dan Hal yang Bisa Kamu Pelajari dari Bangduk, Galaxy Coach di Samsung Gaming Galaxy Academy
Via Istimewa.

Jika ingin memiliki profesi di industri esports, tentunya membuat kamu harus ngerti dengan META yang ada saat ini. Jago bermain akan sia-sia, jika kamu enggak tahu taktik apa yang paling efektif saat ini. Maka dari itu, Bangduk selalu mencoba berbagai taktik baru yang tentunya bisa membuat para pemain menjadi semakin optimal.

Kemampuan tersebut ia tunjukkan saat melatih Alter Ego pada turnamen MPL Season 6. Ia berani menunjuk pemainnya menggunakan Hero Natalia sebagai Tank, yang mana biasanya Hero tersebut dimainkan sebagai Assassin. Hal-hal seperti ini yang jadi nilai unggul BangDuk, ia bisa melakukan inovasi terhadap META.

Harus siap buat menerima kekalahan

Profil dan Hal yang Bisa Kamu Pelajari dari Bangduk, Galaxy Coach di Samsung Gaming Galaxy Academy
Profil dan Hal yang Bisa Kamu Pelajari dari Bangduk, Galaxy Coach di Samsung Gaming Galaxy Academy
Via Istimewa.

Sebagai sebuah olahraga, esports tentunya memiliki pihak yang menang maupun kalah. Terkadang kekalahan membuat kita tertekan, dan memiliki dampak yang negatif. Namun menurut Bangduk, kekalahan tetap diperlukan dalam olahraga ini. Dengan merasakan kekalahan, Bangduk jadi mengetahui sifat-sifat asli pemainnya.

“Bisa dibilang harusnya gue sudah siap buat menerima kekalahan ketika melawan EVOS Legends. Cepat atau lambat gue perlu tahu gimana keadaan tim ketika timnya kalah. Kebanyakan tim biasanya bisa nge-handle ketika menang, tetapi belum tentu bisa ketika timnya kalah. Jadi ketika kalah, baru deh ketahuan sifat aslinya. Nah, dari situ gue perlu tahu supaya bisa nge-handle ketika kalah,” ujar Bangduk kepada KINCIR saat konferensi pers turnamen MPL Season 11.

Jadikan setiap kekalahan yang kamu dapat, sebagai sebuah pelajaran. Hal tersebut yang bisa kamu contoh dari Bangduk, yang selalu bisa melihat hal yang bisa ia ambil dari sebuah kekalahan.

***

Selain mendapatkan coaching clinic dari Bangduk, program Samsung Galaxy Gaming Academy juga memberikan kamu kesempatan buat mencoba awesome smartphone dari Samsung. Kedua awesome smartphone tersebut adalah Samsung Galaxy A34 5G & Galaxy A54 5G.

Mengapa pakai Samsung Galaxy A34 5G & Galaxy A54 5G? Smartphone teranyar seri Galaxy ini memiliki chipset yang mumpuni untuk para gamer di Indonesia. Samsung Galaxy A54 5G dilengkapi dengan 5nm processor Exynos 1380 , sementara untuk Samsung Galaxy A34 5G sudah memakai teknologi 6nm processor Dimensity 1080 membuat kualitas permainan makin awesome.

Galaxy A34 5G dan Galaxy A54 5G Samsung membenamkan layar Super AMOLED beresolusi FHD+, 240Hz Touch Sampling Rate yang memberikan pengalaman bermain game anti lag saat mengejar lawan, dan fitur Vision Booster yang mengatur tingkat kecerahan hingga 1000 nits agar di mana pun mereka bermain game, outdoor café di siang hari terik, atau di dalam ruangan temaram tetap nyaman untuk memenangkan game favorit.

Samsung Galaxy A34 5G & Galaxy A54 5G juga memiliki kapasitas RAM 8GB yang bisa ditambah dengan RAM Plus hingga 8GB, dan baterai besar 5.000mAh yang akan menemani kamu main game tanpa lowbatt. Main game pun jadi semakin seru dengan dukungan teknologi suara yang powerful dari Dolby Atmos.

Buat kamu yang ingin mendapatkan informasi terbaru seputar event Samsung Galaxy Gaming Academy, pastikan kamu sudah follow Instagram Samsung di @samsungindonesia dan Instagram KINCIR di @iespl.id! Jangan lupa juga buat terus mengunjungi website KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar games dan esports ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.