(M3 Championship) Kalah dari Keyd dan TODAK, ONIC Relakan Slot Upper Bracket

Fase pertama di turnamen kancah dunia Mobile Legends, yaitu M3 Championship telah menyelesaikan pertandingan hari pertama di Group Stage B. Di dalam group ini, salah satu tim Indonesia berjuang, yaitu ONIC. Sayangnya, Drian dan kawan-kawan harus merelakan posisi upper bracket karena mengalami kekalahan dari TODAK dari Malaysia dan Keyd Star yang merupakan perwaklian Brasil.

Sebenarnya, Sanz mampu membuka pertandingan pertama di Group B dengan berhadapan dengan saudaranya, yaitu ONIC PH dengan menggunakan poin. Namun, berhapdan dengan Keyd Star di pertandingan kedua, tim Indonesia ini tak bisa menahan serangan dari Kiing.

Dalam pertandingan ini, Drian yang menggunakan Beatrix mampu memberikan tekanan dengan mencoba bermain dengan agresif. Tapi, Prime yang menggunakan Estes membuat pertahanan tim asal Brasil ini sulit untuk ditembus.

Memang, dalam pertandingan melawan Keyd, ONIC mampu mendominasi pertandingan hingga hampir menyentuh base milik Tekashi. Namun, Kiing yang telah kembali hidup mampu menumbangkan CW dan Drian. Laga sengit ini pun membuat kedua tim ini mengeluarkan gameplay terbaiknya. Perebutan lord pun jadi titik balik untuk Prime dan kawan-kawan melakukan epic comeback hingga berakhir 14-16 dengan kemenangan di tangan tim Brasil.

Berhadapan dengan TODAK di game yang kelima, CW sukses menarik perhatian dengan menggunakan Yve di Offlaner. Memang, Sanz yang menggunakan Yi Sun Shin mampu memberikan tekanan dengan mengamankan 6 kill di menit kesembilan. Sayangnya, turret sisi atas dan bawa mereka harus dihancurkan oleh Moon dan kawan-kawan yang bermain dengan objektif.

Hasil klasemen Group Stage di M3 World Championship
Hasil klasemen Group Stage di M3 World Championship Via Tangkapan Layar.

Tekanan demi tekanan diberikan oleh tim asal Malaysia ini kepada ONIC. Walaupun mereka mampu menumbangkan empat pemain TODAK dengan menyisakan 4Meyz yang menggunakan Paquito, tapi tak bisa mengamankan kemenangan di game ini. Lagi-lagi tim asal Indonesia ini harus menelan kekalahan dengan skor kill akhir 20-14 di menit ke-22.

Menjalani tiga kali pertandingan, ONIC hanya mampu mampu memenangkan satu pertandingan, yaitu dengan ONIC PH. Hasil ini pun membuat Sanz dan kawan-kawan harus merelakan slot upper bracket. Tak perlu khawatir, mengingat masih ada RRQ Hoshi yang akan berjuang di Group D nanti.

Bagaimana tanggapan kalian dengan hasil pertandingan di Group Stage? Jangan lupa untuk tetap terus mendukung tim Indonesia dengan meninggalkan komentar #IndoPride di kolom komentar bawah, ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita seputar esports.

 

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.