Sukses menjadi yang terbaik dalam Kualifikasi Tertutup di cabang Free Fire, Louvre Esports berhak untuk mewakili Indonesia di Grand Final. Keberhasilan mereka pun membuat kejutan. Pasalnya, di pertandingan tersebut, Louvre Esports harus menghadapi tim-tim besar seperti ONIC Esports, AURA, dan BOOM Cerberus.
Enggak mau menyia-nyiakan kesempatan untuk menjadi yang terbaik di turnamen yang diadakan oleh pemerintah ini. Tim yang digawangi oleh Halcyon, ElzyaA, Black, dan Bhenkz ini telah mempersiapkan strategi untuk bisa membawa pulang gelar juara.
“Disiplin, latihan, dan istirahat yang cukup yang kami persiapkan jelang pertandingan nanti. Menurutku, tiga hal tersebut merupakan faktor penting untuk bisa menampilkan performa yang baik di Grand Final Piala Presiden Esports,” ungkap HaLcyon kepada KINCIR.
Nantinya, Halcyon dan kawan-kawan enggak hanya melawan dua tim dari Indonesia tapi juga dari delapan tim dari Asia Tenggara. Dari seluruh tim yang akan mereka hadapi, kapten dari Louvre ini pun mengatakan jika Illuminate dan EVOS Esports merupakan tim yang harus mereka waspadai.
“Strategi yang dimiliki oleh Illuminate dan EVOS Esports sangat bagus. Kekuatan mereka pun bertambah dengan penggunaan aim jarak jauh yang bagus. Hal ini membuat keduanya patut untuk diwaspadai,” tutur Halcyon.
Sekadar info, di tahun sebelumnya, Louvre Esports juga berhasil lolos ke Grand Final Piala Presiden Esports. Bahkan, mereka pun berhasil meraih posisi runner up di ajang tersebut. Di tahun ini, mereka pun membawa skuad Free Fire yang juga berhasil lolos ke Main Event.
“Keberhasilan divisi Mobile Legends meraih posisi kedua ajang ini. Kami pun bertekad untuk menjadi juara di Piala Presiden Esports 2020,” ungkap Halcyon.
Penasaran dengan aksi Louvre Esports di Grand Final Piala Presiden Esports 2020? Jangan lupa untuk menyaksikan secara langsung pertandingan Grand Final yang akan diadakan pada 1—2 Februari di ICE BSD, Tangerang, ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita seputar esports.