– Muncul pertanyaan besar tentang Lemon di sisa musim reguler MPL Season 7.
– Dengan performa solid RRQ, apakah mereka masih butuh seorang Lemon untuk hadapi playoff?
Pasti banyak yang merasa bahwa musim ini seperti ada yang kurang dari RRQ Hoshi. Tentunya semua mata tertuju pada kursi Lemon yang kosong di MPL Season 7. Banyak timbul pertanyaan kemanakah pemain senior yang satu ini? Pasalnya nama Lemon sudah begitu melekat dengan tim sehingga sering jadi representatif dari tim.
Sampai di Week 8, Lemon juga tak kunjung muncul batang hidungnya. Dari sini, KINCIR akan mencoba untuk menimbang kekuatan RRQ Hoshi tanpa pemain andalannya tersebut. Soalnya sedari awal musim tim ini terlihat begitu kerja keras untuk meraih kemenangan. Lalu, apakah RRQ Hoshi masih butuh Lemon di MPL Season 7?
Tanpa perlu berlama-lama lagi, langsung simak artikel berikut ini.
Skylar Jadi Pengganti yang Mumpuni
Sebelum memulai turnamen MPL Season 7, RRQ Hoshi mengungkapkan jejeran roster pemain yang tidak jauh berbeda dari musim lalu. Akan tetapi, sampai saat ini ada satu sosok yang tidak muncul yaitu Lemon. Tentunya para penggemar RRQ Hoshi yang tergabung dalam RRQ Kingdom mempertanyakan, kemana pemain senior tersebut?
Kepada tim KINCIR, Acil sang pelatih sempat memberikan angin segar dengan memberikan pernyataan bahwa Lemon tidak akan keluar dari RRQ Hoshi.“Lemon tetap ada di roster RRQ Hoshi. Jadi dia pasti akan saya mainkan. Tunggu saja nanti tanggal mainnya!” tegas Acil kepada KINCIR.
Dari pernyataan ini, sepertinya masih ada harapan bagi para penggemar untuk menyaksikan Lemon kembali beraksi tapi mungkin tidak dalam waktu dekat. Mengingat pekan Regular Season sudah mau selesai. Bisa juga pada laga el-classico nanti dirinya akan dimainkan. Sayangnya, tidak ada kepastian dari Acil kapan Lemon akan turun gunung.
Selama Lemon diistirahatkan, Skylar pun masuk ke dalam lini utama pemain RRQ Hoshi. Selepas Week 1 yang kurang baik, mereka memainkan pemain promosi dari MDL ini dipekan selanjutnya. Hasilnya memang belum bisa terlihat. Akan tetapi para manajemen menaruh harapan besar kepada Skylar.
Benar adanya, selepas paruh musim, RRQ Hoshi tampil menggila dengan meraih win streak. Hingga Week 8 ini mereka sukses merajai klasemen sementara dengan perbedaan poin yang cukup jauh. Hasil positif ini merupakan berkat kontribusi dari lima pemain utama mereka termasuk Skylar.
Vyn dan Psychoo Sudah Cukup Mengisi Kursi Lemon
Berbicara soal pengalaman, Lemon memang seperti tidak ada lawannya. Sedari MPL Season 1 dirinya sudah diperhitungkan dan bahkan sudah disebut sebagai superstar. Akan tetapi di dalam tubuh RRQ Hoshi bukan hanya Lemon yang menjadi pemain senior dengan segudan pengalaman. Masih ada Vyn yang merupakan tanker andalan mereka sejak 2019 silam.
Secara mengejutkan, RRQ Hoshi merekrut salah seorang “Kage” dari ONIC Esports yaitu Phsycoo. Pemain senior di tim landak kuning ini menerima pinangan RRQ Hoshi dan akhirnya secara resmi bergabung sebelum MPL Invitational 2021. Semenjak Vyn bergeser jadi Mage midlane, sosok Phychoo adalah yang paling tepat untuk mengampinginya mendominasi tiap jalur.
Keduanya terbukti menjadi pemain krusial bagi RRQ Hoshi di MPL Season 7. Vyn dengan mekaniknya yang tinggi serta Phsycoo yang punya perhitungan matang jadi kombinasi mematikan. Mereka berdua adalah penunjang performa maksimal dari Alberttt yang dipercaya menjadi carry.
Baik Vyn dan Phsycoo dirasa sudah cukup untuk menggantikan posisi Lemon di dalam tim. Terbukti bahwa sekarang di jalur tengah mereka berdua kerap kali jadi momok menakutkan. Apalagi sekarang meta dua support sangat mengangkat performa mereka.
Alberttt Sudah Matang Soal Mental
Tekanan Alberttt memang terbilang besar. Pasalnya pemain muda ini ditarik ke dalam tim yang mayoritas pemainnya adalah senior di skena esports Mobile Legends. Bahkan dalam video RRQ Hoshi tahun lalu soal Alberttt dirinya mengaku masih grogi untuk bermain lepas. Kelemahan mental yang dirasanya masih wajar karena sebagai pemain promosian pada MPL Season 6 kemarin pastinya berat.
Akan tetapi, di musim lalu tiba-tiba saja Alberttt tampil maksimal dan membawa RRQ Hoshi menjuarai MPL untuk kedua kalinya. Musim ini juga sama, Alberttt dipercaya sebagai carry utama tim selepas XIN hengkang dari tim. Tanggung jawab besar yang diembannya sebagai ujung tombak tim dijalani dengan baik. Hingga saat ini wajah Alberttt sering muncul di jejeran pemain MVP of The Week.
Banyak yang mengira bahwa hilangnya Lemon akan jadi kendala yang krusial untuk tim. Pasalnya, pemain sekelas Lemon selalu dipercaya menjadi kunci kesuksesan tim. Akan tetapi, lewat Alberttt kita bisa membaca betapa kuatnya RRQ Hoshi saat ini.
Performa Tidak Jauh Berbeda dengan Musim Lalu
Memang cukup berat bagi penggemar untuk tidak melihat Lemon bertanding membela RRQ Hoshi di MPL Season 7 ini. Banyak yang mengomentari bahwa performa mereka dirasa menurus drastis karena tidak ada Lemon. Akan tetapi, jika kita sedikit melihat ke musim lalu sebenarnya performa tim tidak jauh berbeda dengan yang sekarang.
Di MPL Season 6 kemarin, RRQ Hoshi mengawali musim dengan lambat. Mereka menelan beberapa kali kekalahan sampai Alberttt dirasa kurang mumpuni. Akan tetapi perlahan tapi pasti RRQ Hoshi mulai bangkit dan menunjukkan tanda-tanda dominasi di Regular Season.
Meningkatnya performa mereka terlihat pasca rehat paruh musim. RRQ Hoshi adalah tim yang bisa dibilang paling “melek meta”. Pasalnya, musim lalu ada rombakan besar-besaran dari Moonton dengan menghadirkan EXP dan Gold Lane. Banyak tim yang tertinggal dari RRQ Hoshi karena mereka yang memanfaatkan dengan baik update patch tersebut.
Alhasil, RRQ Hoshi menanjaki klasemen dengan pasti dan lolos ke playoffs. Hebatnya lagi mereka berhasil meraih gelar juara untuk kedua kalinya. Sepanjang sejarah Mobile Legends Professional League, hanya RRQ Hoshi yang mampu mencetak rekor back-to-back champion.
Kembali ke masa sekarang, RRQ Hoshi memiliki penampilan yang tidak jauh berbeda dari musim lalu. Di awal musim mereka menelan kekalahan. Bahkan di minggu ketiga mereka kalah dari rival abadinya yaitu EVOS Legends dalam laga el clasico. Akan tetapi pasca Week 4, RRQ Hoshi langsung melesat ke puncak klasemen dan sekarang sudah bisa dipastikan bahwa mereka lolos ke playoffs.
Untuk perihal meraih juara ketiga tentunya peluang begitu besar untuk RRQ Hoshi. Pasalnya tim-tim besar yang menjadi lawan mereka banyak yang mengalami penurunan performa, sebut saja Alter Ego yang kerap kali tampil di final melawan RRQ Hoshi. Jika saja dengan roster yang saat ini dimiliki mereka bisa mempertahankan performa bisa saja ada rekor baru tiga kali juara berturut-turut.
RRQ Hoshi Bisa Mandiri Tanpa Lemon
Secara keseluruhan, absennya Lemon tidak mempengaruhi secara krusial dari segi penampilan tim. Setiap punggawanya sudah begitu matang dan solid sehingga cukup sulit jika kita katakan bahwa rehatnya Lemon adalah keputusan yang salah. Mereka masih bisa tampil maksimal dari pekan ke pekannya selama Reguler Season berlangsung.
Hanya saja sosok penting dari tim seperti ada yang kurang. Pasalnya Lemon sudah mewarnai jejeran roster tim RRQ Hoshi sejak MPL Season 1 dan memang seperti ada yang aneh ketika dirinya tidak tampil di skena kompetitif bersama tim sang raja dari segala raja ini.
Akan tetapi, selama MPL Season 7 berlangsung performa RRQ Hoshi masih terjaga baik. Kekalahan yang dialami masih dirasa wajar. Menginjak pekan terakhir pun mereka masih bisa mempertahankan posisi di puncak klasemen dan dipastikan lolos ke upper bracket. Justru, chemistry yang sudah terjalin sekarang bisa saja rusak jika tiba-tiba Lemon masuk ke dalam tim.
Pasalnya, sudah kurang lebih dua bulan kelima pemain ini membangun hubungan agar permainan mereka selaras. Jika tiba-tiba saja ada sosok Lemon mereka pun pastinya akan melakukan penyesuaian kembali. Akan tetapi dari pernyataan coach Acil, mereka memang harus sudah siap dengan tampilnya Lemon dan diharapkan tidak ada gangguan sama sekali ketika dirinya bermain.
***
Setelah menimbang penampilan RRQ Hoshi tanpa Lemon, tim ini masih bisa mendominasi jalannya turnamen. Dari segi performa pun kelima roster telah menampilkan yang terbaik dari versi mereka sehingga kemenangan demi kemenangan memebawa tim ini berada di puncak klasemen. Skylar yang menggantikan posisi Lemon juga berhasil membuktikan bahwa dirinya pantas berada di posisi pemain senior tersebut.
Bagaimana menurut kalian soal absennya Lemon di Regular Season MPL Season 7? Silakan tulis jawaban kalian di kolom komentar, ya! Jangan lupa untuk terus kunjungi KINCIR agar kalian tidak ketinggalan berita terbaru seputar esports dan game lainnya.