Jelang Grand Final Piala Presiden Esports 2020 yang akan diadakan ICE BSD, Tangerang pada 1—2 Februari. Indonesia telah memiliki empat tim Free Fire yang akan bertanding di ajang tersebut yaitu, BIG Akar, ELVO G.I, DRANIX Esports, dan Louvre Esports.
Sebagai tim yang akan berlaga untuk membela Indonesia di ajang Piala Presiden Esports 2020, DRANIX telah melakukan persiapan yang matang menjelang pertandingan. Sekadar info, tim asal Surabaya ini telah mengamankan tiket Grand Final sejak kemenangan mereka di ajang Free Fire Indonesia Master Season 2.
Selain mempersiapkan strategi yang akan mereka gunakan, DRANIX Esports juga menonton ulang pertandingan yang mereka lakukan untuk mengevaluasi permainan. Enggak hanya itu, di tahun keduanya, Piala Presiden Esports mengundang enam negara di Asia Tenggara. Hal ini membuat para pemain DRANIX Esposrt mengamati gaya bermain dari musuhnya nanti.
“Jelang pertandingan Grand Final Piala Presiden Esports 2020, kami telah menyiapkan strategi. Di mana nantinya kami akan mengumpulkan poin di game-game awal, jadi kami hanya perlu mencari kill agar poin semakin bertambang dan enggak mengejar poin di akhir,” ungkap Kapten tim DRANIX Esports, Delta kepada KINCIR.
Nampaknya, pertandingan nanti akan menjadi lebih sulit daripada yang mereka bayangkan. Pasalnya, DRANIX Esports baru saja melakukan perombakan dengan mengganti dua pemainnya. Jika sebelumnya ada Bion dan Bay, kini mereka kedatangan dua pemain baru, yaitu Vader dan Maaung.
“Dengan kedua pemain baru ini, chemistry memang menjadi kendala pertama. Tapi kita telah melakukan pendekatan selama sebulan. Menurut saya, jika chemistry mau cepat terbentuk di in game kita harus melakukan pendekatan di real dulu,” tambah Delta.
Masuknya kedua pemain, merupakan rekomendasi dari Devil. Vander dulunya, merupakan mantan pemain dari Louvre Esports. Sementara Maaung, merupakan pemain bintang publik yang tergabung dalam sebuah komunitas di Bandung.
Masuk sebagai anggota DRANIX Esports, Maaung yang sekarang menduduki posisi sebagai rusher jika dirinya senang bisa masuk ke dalam tim esports. Dirinya pun juga bangga karena bisa membela Indonesia di Piala Presiden Esports 2020 nanti.
“Senang rasanya bisa bergabung dengan DRANIX Esports, karena saya memang sudah ingin masuk ke dalam tim esports. Saya juga akan berjuang bersama tim saya untuk bisa membawa pulang trofi Piala Presiden Esports 2020,” ungkap Maaung.
Sekadar info, DRANIX Esports telah mengikuti Piala Presiden Esports sejak tahun pertama ajang ini digelar pada 2019 lalu. Sayangnya, mereka gagal untuk menembus babak Main Event. Kini, divisi Free Fire mereka berhasil melangkah ke babak Grand Final. Harapan membawa DRANIX Esports keluar sebagai juara di Piala Presiden Esports 2020 pun diutarakan oleh Delta.
“Ini merupakan keikutsertaan DRANIX Esports yang kedua di Piala Presiden Esports. Kami pun berharap bisa membanggakan orang tua, manajemen DRANIX Esports serta Indonesia dengan memenangkan Piala Presiden Esports 2020,” ungkap Delta.
Bagaimana tanggapan kalian tentang persiapan DRANIX Esports menjelang Grand Final Piala Presiden Esports? Jangan sungkan untuk memberikan komentar kalian di kolom bawah ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita esports.