Setelah sukses menggelar Final Regional Timur, Piala Presiden Esports 2020 telah sampai pada hari terakhir kualifikasi Regional Barat. Selepas ajang ini, sang pemenang berhak mendapatkan satu tiket emas ke babak Grand Final Piala Presiden Esports 2020 untuk cabang Free Fire.
Dari tujuh ronde yang dipertandingkan, tiap tim terlihat menampilkan performa terbaiknya. 12 tim yang menjadi kontestan di fase ini pun mengerahkan segala kehebatannya agar dapat menjadi yang terbaik.
Kalau kalian ketinggalan informasi seputar hari kedua dari Regional Barat Piala Presiden Esports 2020. KINCIR sudah merangkum seluruh keseruannya. Yuk simak pembahasannya di bawah ini!
Babak 1 – Aksi Barbar dari Elvo G.I Mampu Amankan “Booyah!” Pertama
Tim lolosan open qualifier ini ternyata sangat mendominasi jalannya pertandingan. beberapa kali adu kontes dengan tim besar lain tidak menggentarkan mental Elvo G.I. mereka terus menggempur setiap tim yang terlihat.
Di zona akhir, Alter Ego Zet berhadapan dengan Elvo G.I. Kontes antar kedua tim ini pun berjalan sengit. Namun, berkat unggul dalam posisi, ELVO G.I berhasil mendapatkan “Booyah!” pertama.
Berkat prestasi ini, Elvo G.I pun memimpin klasemen sementara dengan total raihan 480 poin. Di posisi kedua ada ONIC Olympus yang mengantongi 410 poin. Kemudian, peringkat ketiga ditempati oleh Alter Ego Zet dengan 320 poin.
Babak 2 – RRQ Hades Melesat ke Puncak Klasemen
Salah satu tim favorit di Regional Barat, RRQ Hades mulai menampilkan kualitasnya. Tim yang dipunggawai oleh Lagaeloth, FallenZ, Lorddd, Yamil, dan Xote berhasil mengamankan “Booyah!” di game kedua.
Selama pertandingan, perjalanan RRQ Hades tidak mudah. Beberapa kali mereka dihadang oleh kontestan lain. Namun, tim ini mampu tampil solid dan sangat konsisten. Tidak heran jika mereka mampu meraih poin kill yang tinggi.
Di game kedua, posisi RRQ Hades langung melesat dari posisi empat ke peringkat satu. Hasil ini pun menggeser Elvo G.I dari puncak klasemen sementara. RRQ Hades pun berhasil mengumpulkan 720 poin yang diikuti oleh Elvo G.I dengan 540 poin dan Boss Esports di posisi ketiga dengan total 480 poin.
Babak 3 – Deathblood Weh Buktikan Tim Komunitas Juga Punya Taring.
Tidak kalah panas, game ketiga jadi pembuktian bahwa tim komunitas juga punya taring di turnamen nasional. Mental kuat dari para punggawa Deathblood Weh patut diacungi jempol. Pasalnya, di zona akhir, Nanooo, Imuuet, Aan, dan Kayoon telah mengamankan posisi high ground. Mereka pun mampu memanfaatkan keunggulan ini dengan sempurna.
Berkat kekompakkan yang ditunjukkan, Deathblood Weh meratakan tim Devil dan Boss Esports sekaligus mengamankan “Booyah!” pertama mereka. Dari hasil ini Deathblood Weh menempati posisi tiga besar dengan total 600 poin.
Babak 4 – “Booyah!” Kedua Memastikan Posisi Teratas Elvo G.I
Sementara tim lain turun di tengah map guna mendapatkan loot terbaik. Justru Elvo G.I mengincar posisi aman dengan mendarat di Moathouse yang berada di ujung kanan map Purgatory.
Dari awal, strategi observatif yang digunakan oleh Elvo G.I terus dipertahankan hingga pertengahan game. Setelah memiliki perbekalan yang cukup, mereka pun mulai melakukan rotasi untuk mencari posisi terbaik di dalam zona.
Mereka pun berhasil membantai SA Esports Saxta yang baru selesai melakukan kontes dengan Boss Esports. Melihat ketidaksiapan SA Esports Saxta, Elvo G.I pun memanfaatkan kondisi dengan baik dan meraih "Booyah!" kedua.
Babak 5 – RRQ Hades Kembali Mengamuk
Di game kelima, RRQ Hades menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu tim favorit juara di Regional Barat Piala Presiden Esports 2020. “Booyah!” kedua pun berhasil direbut dari Elvo G.I. Sampai di ronde kelima ini, RRQ Hades tak tergeserkan di puncak klasemen dengan total 1.405 poin.
Di dalam pertandingan, Lagaeloth dan kawan-kawan tampil kuat di setiap kontes. Hal ini ditunjukkan oleh 11 poin eliminasi yang berhasil mereka kumpulkan. Memasuki akhir zona, Amek jadi korban terkahir dari RRQ Hades. Selain unggul jumlah, mereka juga unggul dalam hal posisi.
Amek yang berada di tepi zona tidak bisa berbuat banyak di hadapan RRQ Hades. Akhirnya, setelah dihujani peluru Amek gugur dari pertandingan dan melepas “Booyah!” untuk tim landak kuning.
Babak 6 – ONIC Olympus Akhirnya Pecah Telur
Sejak awal pertandingan, ONIC Olympus hanya mengandalkan jumlah poin eliminasi. Sebab, selama lima game mereka belum mampu mendapatkan “Booyah!”. Tentu saja hasil ini sangat mengecewakan. Akan tetapi, mereka tampil beda di game keenam ini.
Mereka yang berada di papan tengah klasemen mulai bangkit dengan meraih “Booyah!” di game keenam. Pertempuran antara ONIC Olympus dan Boss Esport di zona akhir menandakan kebangkitan tim berlogo landak kuning.
Babak 7 – Aksi Memukau dari Momota dan Gabz Bawa Elvo G.I ke Grand Final
Tiap tim pun menjalani ronde krusial, yaitu ronde ketujuh. Lagi-lagi, Elvo tampil menggila di zona akhir. Berkat skill dari Momota dan Gabz, mereka berhasil membantai tim NXL yang hanya menyisakan Spooky dan Yapzoor.
Zona akhir tidak berpihak kepada NXL. Pasalnya di tenggaha sentosa, zona berakhir di kawasan sungai. Namun, Momota dan Gabz yang menggunakan papan seluncur berhasil menampilkan aksi gemilang dan membawa Elvo G.I menjuarai kualifikasi Regional Barat Piala Presiden Esports 2020.
***
Babak kualifikasi dari seluruh regional pun telah berakhir. Di Regional Barat, Elvo G.I yang berhasil mendapatkan tiga kali “Booyah!” telah mengamankan kursi di Grand FInal Piala Presiden Esports 2020.
Sebagai salah satu perwakilan dari Indonesia, Elvo G.I harus siap untuk menghadapi tim-tim dari luar negeri. Pasalnya, mereka harus bisa membawa semangat yang sama di Grand Final nanti agar terus menjadi yang terbaik.
Bagaimana pendapat kalian tentang hari kedua dari babak kualifikasi Regional Barat Piala Presiden Esports 2020 ini? Menurut kalian, apakah Elvo G.I akan menampilkan kualitas yang sama di Grand Final nanti? jangan sungkan untuk berikan komentar, ya! Terus kunjungi KINCIR untuk berita terbaru seputar esports.