James Gunn, sosok yang dikenal sebagai sutradara seri film Guardians of the Galaxy dan The Suicide Squad (2021), resmi menjadi petinggi DC Studios bersama Peter Safran. Sebagai pemimpin baru, Gunn bakal melakukan perombakan besar-besaran terhadap DC Universe, dengan merancang rencana baru DC untuk 10 tahun ke depan, yang sebagian kecil bakal diungkapkan pada Januari mendatang.
Bahkan di awal kepemimpinannya, Gunn memutuskan menggarap film yang menampilkan Superman versi muda, sehingga Henry Cavill dipastikan enggak bakal kembali memerankan Superman. Keputusan tersebut jelas menggemparkan para pendukung gerakan #RestoreTheSnyderverse karena Gunn jelas tidak berencana untuk menyelesaikan semesta DC versi Zack Snyder.
Bukan rahasia lagi bahwa Snyder tidak bisa menyelesaikan visinya di semesta DC setelah memutuskan mundur dari posisi sutradara Justice League (2017). Selama ini, Snyder cukup vokal mengungkapkan bahwa dia tidak diberikan kebebasan menyelesaikan kisah DC buatannya setelah Batman v Superman: Dawn of Justice (2016) kurang disambut baik saat perilisannya.
Berdasarkan pengalaman Snyder, seorang penggemar mengaku khawatir jika Gunn bisa saja tidak mendapatkan kebebasan saat menjalankan visinya untuk DC Universe. Lewat media sosial Mastodon, Gunn menjawab kekhawatiran penggemar tersebut dengan berkata, “Posisi saya berbeda dengan Zack Snyder dan lainnya. Peter Safran dan saya adalah pemimpin DC Studios. Satu-satunya gangguan studio malah berasal dari kami!”
Snyder dulu memang diketahui berencana membuat trilogi Justice League, yang mana kisahnya berpusat pada Superman. Berbeda dengan Gunn yang menyandang status petinggi DC Studios, status Snyder pada saat itu hanya sebatas sebagai sutradara. Enggak heran jika berbagai visinya Snyder mendapatkan pengawasan dari pihak studio.
Apakah kamu optimis dengan rencana James Gunn untuk masa depan DC Universe? Jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!