review doctor slump

Review Serial Doctor Slump (2024)

Doctor Slump
Genre
  • Romance
Actors
  • Park Hyun-sik
  • Park Shin-hye
Director
  • Oh Hyun-jong
Release Date
  • 27 January 2024
poster-doctor-slump-1
Rating
3 / 5

*Spoiler Alert: Review Drama Korea Doctor Slump mengandung bocoran yang bisa saja mengganggu kamu yang belum menonton.

Dalam dunia hiburan Korea Selatan, kehadiran drama Korea (drakor) selalu menjadi magnet bagi para penggemar setia. Salah satu drakor terbaru yang sedang menjadi sorotan adalah Doctor Slump. Berfokus pada kisah dua individu, Yeo Jung Woo (diperankan oleh Park Hyung Sik) dan Nam Ha Neul (diperankan oleh Park Shin Hye), drama ini menghadirkan perpaduan yang menarik antara konflik personal dan profesional dalam kehidupan sehari-hari.

Kehadiran keduanya telah dinantikan sejak drakor ini mengumumkan para pemainnya. Tak heran jika episode pertama dan kedua Doctor Slump berhasil mencuri perhatian penonton, bahkan menempati peringkat pertama di Top 10 Shows Netflix di Indonesia. Ini membuktikan chemistry antara Park Shin-hye dan Park Hyung-sik menarik perhatian.

Bagaimana keseruannya? Berikut review drama Korea Doctor Slump versi KINCIR.

Review Drama Korea Doctor Slump

Angkat Isu Kesehatan Mental dan Obsesi Orangtua

Review Drama Korea Doctor Slump

Drama medis Korea Selatan selalu punya daya tarik yang kuat, termasuk Doctor Slump. Mungkin karena cerita-cerita yang berkisah tentang situasi hidup dan mati di ruang operasi, plus dramanya di tempat kerja yang relate. 

Drakor ini bukan hanya tentang kehidupan dokter ketika sukses, tapi juga nyeritain impian jadi dokter yang jadi cita-cita banyak orang tua di Korea Selatan. Dua tokoh utamanya, Nam Ha-neul (diperankan Park Shin-hye) dan Yeo Jeong-woo (diperankan Park Hyung-sik), punya cerita hidup yang bikin kita terpukau sekaligus miris.

Ha-neul bener-bener rajin belajar. Dia bisa belajar sampai 17 jam sehari, dan hidupnya diatur sedemikian rupa buat capai cita-citanya jadi dokter. Sampai-sampai, dia minum kopi bubuk langsung tanpa air buat hemat waktu, dan makanannya pun yang cepat dicerna aja.

Jeong-woo juga cerdas, tapi lebih pengen diperhatiin. Dia pengen jadi yang nomor satu di sekolah dan disukai semua orang. Jadi, waktu Ha-neul, yang dari Busan, pindah ke sekolahnya di Seoul dan jadi ancaman buat posisinya, konflik antara mereka tak terelakkan.

Dua mantan musuh sekolah menengah ini bertemu lagi pas hidup mereka lagi-lagi di titik terendah, udah dewasa, dan kehidupannya jauh dari yang mereka bayangkan. Ha-neul, yang masih kerja keras 17 jam sehari, jadi ahli anestesi, tapi hidupnya suram. Dia selalu diteror sama atasan, dan rasanya dia cuma jalan tanpa arah.

Jeong-woo, meskipun sukses sebagai ahli bedah plastik, hidupnya berantakan setelah kejadian tragis di meja operasi. Dia kehilangan segalanya, praktiknya, dan harus hadapi hutang besar.

Doctor Slump, selain jadi drama romcom yang ceria, juga ngasih lihat ke kita gimana “biaya kesuksesan” itu ketika semua cita-cita tercapai.

Ha-neul belajar dari pengalamannya, meskipun dengan cara yang sulit, setelah didiagnosis menderita depresi klinis. Dia akhirnya berani melawan atasan yang jahat dan berhenti dari pekerjaannya.

Sedangkan Jeong-woo, mungkin butuh waktu lebih lama buat belajar dari kesalahannya. Tapi, sekarang, mereka berdua harus belajar bangkit lagi, dan mungkin belajar saling dukung.

Plot Hater to Lover yang Hampir Bikin Baper

Review Drama Korea Doctor Slump

Sutradara Oh Hyun-jong bawa kita ke beberapa sisi kehidupan modern lewat Doctor Slump. Ceritanya tentang dua orang yang dulunya saling benci karena saingan prestasi, tapi akhirnya saling memahami ketika keduanya berada di titik terendah. 

Meskipun bukan cerita baru, tapi disajikan dengan cara yang fresh. Perkembangan karakter Han-eul dan Jeong-woo sudah ditampilkan sejak episode pertama, bikin penonton tertarik mendalami masing-masing karakter dan hubungan keduanya.

Park Hyung-sik jago bikin kita ketawa dengan adegan komedi slapstick dan juga kelihatan rapuh dengan mendalam. Peran Shin-hye juga bisa mengobati rasa kangen penggemar setelah vakum di dunia entertain. Mereka berdua bikin Doctor Slump jadi K-drama yang cocok buat kamu penyuka romantic-comedy.

Peran Depresi Park Shin Hye

Review Drama Korea Doctor Slump

Setelah hiatus usai menikah dan melahirkan anak pertamanya pada 2022, ini adalah drama pertama Park Shin Hye. Projek terakhirnya adalah Sisyphus: The Myth, drama thriller fantasi yang tayang pada 2021.

Shin Hye memilih Doctor Slump sebagai proyek drakor pertamanya karena alasan tema besar kesehatan mental yang diangkat. Dia mengungkapkan bahwa karakter Ha Neul, yang diperankannya dalam Doctor Slump, mencerminkan banyak orang di sekitarnya yang mengalami burn out dan depresi.

“Saat Ha Neul mengalami depresi, dia berpikir bahwa perlu ada solusi besar untuk mengatasi depresinya,” ujarnya dalam konferensi pers dilansir Elle

Sementara Park Hyung Sik, lawan mainnya, merasa terhibur saat membaca naskah Doctor Slump. Dia menyoroti bahwa drama ini ingin memberikan pesan tentang kesehatan mental dengan cara yang ringan, seperti nasihat dari seorang teman dekat. 

“Hal kunci dari drakor ini adalah burnout dan depresi. Itu terdengar menyedihkan ya. Namun, Doctor Slump menceritakan seperti seorang teman dekat yang memberi tahu bahwa semuanya akan baik-baik saja, alih-alih bernada serius dan berat,” jelasnya.

***

Secara garis besar, drama ini serupa dengan cerita romantis komedi pada umumnya. Kelebihannya, sinematografi Doctor Slump, terutama adegan luar ruangan, warnanya bikin ceritanya makin hidup. Dialognya juga pas, nggak berlebihan tapi tetap dalam. Lagu-lagu di latar belakangnya juga mendukung suasana dan perkembangan karakter, meskipun secara keseluruhan belum stand out.

Doctor Slump cocok buat kamu yang lagi butuh hiburan tapi juga bisa jadi obat penyembuh buat yang rindu Park Shin Hye. Ulasan ini didasarkan pada 4 episode pertama. Doctor Slump yang tayang setiap Sabtu dan Minggu di Netflix.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.