Kabar duka kembali menyelimuti ranah dunia hiburan Tanah Air. Kali ini, Prabawati Sukarta yang merupakan pengisi suara karakter Shizuka Minamoto di kartun Doraemon yang tayang di Indonesia meninggal dunia. Prabawati diketahui menjadi pengisi suara atau dubber pertama dari sosok Shizuka saat kartun Doraemon tayang perdana di TV Tanah Air pada akhir era ’80-an.
Kabar meninggalnya Prabawati Sukarta pertama kali diketahui lewat unggahan di akun Instargam INDONESIAN VOICE TALENT pada Kamis malam (18/6). Namun, sebenarnya Prabawati telah meninggal dunia sejak Senin (15/6). Kabarnya, pengisi suara dari Shizuka ini meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit ginjal selama 7 tahun. Dia pun meninggal dunia pada usianya yang telah menginjak 64 tahun.
Prabawati Sukarta menjadi pengisi suara pertama Shizuka saat kartun Doraemon tayang perdana di TV Tanah Air pada 1988. Dia pun menjalani profesi sebagai pengisi suara tersebut selama 18 tahun, tepatnya hingga 2006. Setelah itu, pengisi suara dari Shizuka digantikan oleh Nurul Ulfah hingga 2008. Lalu, terdapat juga Merysha Chandra serta Jessy Millianty. Secara total, sudah ada empat orang yang mengisi suara Shizuka di Indonesia hingga saat ini.
Namun, untuk dubber dari Shizuka pada film layar lebar Stand by Me Doraemon (2014), suara sang karakter diisi oleh Nurul Ulfah. Sosok Prabawati Sukarta hanya mengisi suara dari sang cewek yang dikenal berbaju merah muda tersebut pada kartun Doraemon saja. Oh ya, selain menjadi pengisi suara di kartun, Prabawati Sukarta juga menekuni profesi sebagai penyiar di Radio Republik Indonesia (RRI) Jakarta pada 1980-an silam loh.
Shizuka merupakan karakter di serial animasi Doraemon yang diciptakan oleh Fujiko Fujio. Dia dikenal dengan kepribadiannya yang ramah, cerdas, dan anggun serta rambutnya yang selalu dikepang dua. Karakter cewek ini pun dikisahkan menjadi istri dari Nobita di masa mendatang.
Kepergian dari Prabawati Sukarta tentunya meninggalkan duka yang mendalam bagi orang terdekatnya. Semoga, Prabawati dapat diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Selamat jalan, Prabawati Sukarta!