Info 
Buat kamu yang sudah menonton serial DC orisinal Netflix, The Sandman, tentunya sudah enggak asing lagi dengan The Endless. Soalnya, karakter utamanya sendiri adalah Dream yang merupakan salah satu dari tujuh anggotanya.
Bukan dewa atau manusia berkekuatan super, The Endless merupakan sebuah entitas representasi dari kekuatan alami dalam semesta. Jadi, mereka enggak memiliki wujud yang tetap dan dapat berubah tergantung dengan siapa mereka berhadapan.
Mereka adalah anak-anak dari entitas kosmik kuno: Night dan Time. Dalam serialnya, cerita berpusat pada sosok The Sandman alias Dream yang menguasai alam mimpi. Sejauh ini, baru ada empat anggota The Endless yang diperkenalkan, yaitu Dream, Death, Desire, dan Despair. Namun, dalam komik karya Neil Gaiman ini, The Endless memiliki tujuh anggota yang masing-masing menyebut satu sama lain sebagai saudara kandung.
Siapa saja anggota The Endless, apa kekuatan mereka, dan apa kisah unik di balik tiap-tiap karakter tersebut? Langsung saja simak di bawah ini!
7 Anggota The Endless, entitas terkuat semesta Sandman DC
1. Destiny
Destiny adalah anak pertama dan tertua dalam The Endless. Sesuai namanya, Destiny adalah sosok personifikasi dari takdir. Sosok tinggi dengan jubah hoodie berwarna cokelat ini juga buta, tetapi tetap bisa melihat segalanya karena Destiny dipercaya telah melalui perjalanan jauh melewati ‘kebutaan’.
Dia tinggal di dunia kerajaan bernama “The Garden of Forking Ways” yang berwujud labirin dengan istananya di tengah-tengah. Destiny juga memiliki “Book of Destiny” yang terantai di tangan kanannya. Buku yang juga jadi lambangnya ini berisi segala sesuatu yang ada di semesta
Kalem dan enggak banyak bicara dan menunjukkan emosi, Destiny kebanyakan hanya menjadi “pengamat” dan jarang ikut campur terlibat dalam urusan manusia. Namun, seratus ribu tahun lalu Destiny pernah menghancurkan kota Necropolitan karena menertawakan The Endless ketika ingin mengubur Despair yang meninggal.
Enggak hanya itu, Destiny juga pernah marah kepada Dream ketika adiknya mengirimkan perahu imajinasi ke kerajaannya. Memang, Destiny paling enggak suka dengan sesuatu yang imajiner dan enggak tertulis di bukunya.
2. Death
Death adalah salah satu karakter yang sudah debut dalam serialnya. Diperankan oleh Kirby Howell-Baptiste, Death merupakan anak kedua dalam The Endless bersaudara. Meski memiliki penampilan sebagai gadis gotik dengan pakaian serba hitam, Death adalah sosok yang ramah, lembut, dan ceria.
Setiap manusia bakal bertemunya dua kali: saat lahir dan saat meninggal. Sebagai anak perempuan pertama, Death pun memiliki sikap keibuan yang begitu peduli dengan saudara-saudaranya.
Dari antara Endless yang lain, Death adalah sosok yang paling dekat dengan Dream. Dia sering memberikan nasehat dan enggak takut untuk memberi tahu Dream ketika dia melakukan kesalahan. Dia juga sering marah kepada si kembar Desire dan Despair yang sering bikin ulah dan ikut campur urusan Endless yang lain.
Death juga begitu peduli dan protektif kepada adik terkecilnya, Delirium. Di antara saudara-saudaranya yang lain, Death adalah sosok yang paling senang dengan manusia. Saking tertariknya Death dengan kemanusiaan, dia mengubah dirinya menjadi manusia untuk mempelajari lebih dalam kehidupan mereka di bumi.
3. Dream
Dream adalah tokoh utama dari serial The Sandman. Seperti dalam serialnya, karakter yang diperankan Tom Sturridge ini merupakan personifikasi dari mimpi sehingga dialah yang menjadi raja dan menguasai alam mimpi manusia. Dia memiliki tiga alat utama yang menjadi kekuatannya: kantong pasir, ruby, serta helm yang menjadi simbol alias “mahkotanya”.
Dalam komik, Dream digambarkan sebagai sosok yang tinggi, pucat, kurus, dan berambut hitam. Karakternya dingin, enggak sensitif, dan hampir enggak pernah ketawa.
Walaupun begitu, puluhan tahun terjebak dalam “penjara mantra” Roderick Burgess membuatnya perlahan berubah menjadi lebih berempati. Nah, perjalanan Dream setelah dipenjara inilah menjadi kisah utama dalam serial orisinal Netflix tersebut.
4. Destruction
Setelah Death, Destruction adalah karakter yang paling ramah dan positif dalam The Endless. Dia adalah sosok yang akrab dengan semua saudara-saudaranya, terutama Delirium. Destruction merupakan sosok yang tinggi, berotot, berambut merah, dan berjanggut.
Meski lebih muda dari Dream, Destruction memiliki pemikiran yang lebih bijak dan lebih memahami posisi The Endless dalam semesta. Namun, Destruction juga jadi satu-satunya Endless yang pergi meninggalkan kerajaan serta tanggung jawabnya sebagai “penghancur”.
Memang, pekerjaan Destruction terdengar buruk. Akan tetapi, “penghancuran” tersebut memang diperlukan untuk membuat suatu perubahan. Walaupun begitu, Destruction pernah mendapat sebuah penglihatan ketika manusia mengenal sains dan menggunakan ilmu tersebut untuk menghancurkan planet.
Enggak mau terlibat dalam kerusakan yang memusnahkan banyak makhluk hidup tersebut, Destruction pun pergi meninggalkan kerajaannya bersama Barnabas, anjingnya yang bisa bicara.
5. Desire
Sesuai namanya, Desire adalah personifikasi dari keinginan, nafsu, dan ketertarikan. Karakter yang diperankan oleh Mason Alexander Park ini enggak memiliki gender dalam komiknya.
Sebagai perwujudan dari rasa ingin, Desire dapat berbaur dengan mudah dalam lingkungan apa saja yang dia temukan. Anak ketiga termuda dalam The Endless ini digambarkan sebagai sosok yang sangat rupawan, bisa menjadi perempuan yang sangat cantik, atau laki-laki yang sangat tampan, atau bahkan keduanya. Matanya yang emas pun menjadi daya tarik tersendiri.
Namun, Desire adalah sosok yang paling kejam di antara Endless yang lain. Dia selalu berulah dan terobsesi untuk ikut campur urusan Endless yang lain, terutama Dream. Bersama saudara kembarnya, Despair, mereka sering “bermain” dengan kehidupan manusia hanya untuk mengerjai Endless yang lain. Desire juga terkadang menjadi salah satu alasan yang bikin kehidupan percintaan Dream berakhir tragis.
6. Despair
Despair merupakan adik kembar dari Desire. Meski kembar, mereka memiliki wujud yang berbeda. Despair digambarkan sebagai sosok perempuan obesitas, pendek, dengan kulit pucat, rambut hitam berantakan, dan mata abu-abu yang terasa ‘enggak hidup’.
Dalam komiknya, dia telanjang dan hanya memakai cincin dengan sebuah kait yang juga menjadi simbolnya. Sesuai namanya, Despair adalah personifikasi dari putus asa dan juga harapan. Dia juga menjadi Endless pertama yang mati dan mengalami inkarnasi.
Karakter yang diperankan oleh Donna Preston ini pendiam, cerdas, dan jarang menunjukkan emosi. Seperti dalam serialnya, Despair punya kebiasaan “mengukir” dagingnya sendiri menggunakan cincin kait miliknya. Sebagai saudara kembar, Despair pun jadi sosok yang paling dekat dan sering bersekongkol dengan Desire ketika berulah.
7. Delirium
Delirium adalah anak paling kecil dalam The Endless. Awalnya, dia adalah Delight, sosok yang menjadi personifikasi dari rasa kebahagiaan. Namun, entah mengapa dia berubah menjadi sosok Delirium yang penuh kekacauan.
Dia berwujud gadis muda yang kecil, kurus, dan pendek, tetapi penampilannya selalu berubah-ubah. Terkadang rambutnya panjang, pendek, atau keduanya sekaligus dalam waktu yang sama. Gayanya nyentrik, rambutnya selalu berubah warna.
Dia juga suka pakai baju dengan gaya yang ‘bertabrakan’ dan enggak punya bayangan yang tetap. Namun, satu-satunya hal yang enggak berubah dari dirinya adalah satu matanya yang berwarna hijau dan satunya yang berwarna biru.
Sesuai namanya, dia sosok yang kacau dan gampang teralihkan perhatiannya. Dia sering tiba-tiba lupa apa yang dia bicarakan dan langsung memulai tema percakapan baru yang benar-benar aneh dan enggak ada hubungannya.
Di antara saudara-saudaranya yang lain, Delirium paling dekat dengan Death dan Destruction yang tampaknya begitu protektif terhadap dirinya. Sebaliknya, dia mengaku paling takut dengan Dream dan sering menghindarinya. Namun, hubungan mereka membaik ketika Dream mau membantu Delirium pergi mencari Destruction yang telah meninggalkan kerajaannya.
***
Nah, itulah tujuh bersaudara dalam The Endless, salah satu entitas kuno dan paling kuat dalam semesta DC. Dari antara tujuh anggota tersebut, siapakah yang jadi favoritmu? Bagikan pendapatmu pada kolom komentar di bawah, ya! Jangan lupa ikuti KINCIR untuk informasi menarik seputar film atau serial lainnya.
