karakter anime one piece lgbt

5 Karakter One Piece yang Merupakan Seorang LGBT

One Piece menjadi salah satu anime yang populer di berbagai belahan dunia. Selain karena jalan ceritanya yang seru, anime yang diadaptasi dari manga karya Eiichiro Oda ini juga memiliki banyak karakter yang sangat menarik. Bahkan, tokoh yang menarik tersebut bukan hanya para karakter utama, melainkan juga para karakter pendukung yang hanya muncul di beberapa episode.

Para karakter yang ada dalam anime One Piece pun memiliki berbagai macam latar belakang. Bahkan, ada beberapa karakter yang merupakan bagian dari komunitas LGBT. Latar belakang mereka memang tak jarang menimbulkan pro dan kontra di kalangan penggemar, tapi keberadaan para karakter LGBT ini cukup penting bagi jalan ceritanya.

Nah, berikut ini KINCIR akan membahas deretan karakter LGBT yang ada dalam anime One Piece. Yuk, simak!

Karakter LGBT di anime One Piece

1. Bentham

Istimewa

Bentham alias Mr. 2 merupakan karakter LGBT pertama yang muncul dalam anime One Piece. Bentham enggak pernah diberikan label sebagai laki-laki atau perempuan secara spesifik sepanjang penampilannya di anime. Sebab, ia adalah seorang genderqueer sehingga bisa digambarkan sebagai laki-laki atau perempuan sekalipun.

Bentham pun menjadi salah satu anggota terkuat dari organisasi Baroque Works yang dipimpin oleh Crocodile. Berbeda dengan anggota Baroque Works pada umumnya, Bentham enggak ditemani rekan cowok atau cewek. Hal ini karena Bentham sudah merupakan seorang laki-laki dan perempuan secara sekaligus.

Bentham juga merupakan pengguna dari Buah Iblis Mane Mane no Mi yang membuatnya bisa berubah secara fisik dengan sangat mirip dari orang yang wajahnya pernah ia sentuh, baik laki-laki atau perempuan sekalipun. Jadi, meski merupakan seorang queer, Bentham juga bisa mengubah jenis kelaminnya menjadi spesifik laki-laki atau perempuan tergantung orang yang fisiknya ia tiru dengan kemampuannya.

2. Emporio Ivankov

Istimewa

Emporio Ivankov merupakan mantan tawanan dari Impel Prison dan juga mantan budak dari World Nobles. Latar belakangnya tersebut pun membuat Ivankov menjadi sosok rekan yang tepat bagi Luffy dan sejumlah anggota Bajak Laut Topi Jerami lainnya saat arc Impel Down berlangsung.

Ivankov pun menjadi pengguna Buah Iblis Horu Horu no Mi. Kekuatan dari Buah Iblis miliknya ini pun memungkinkan Ivankov untuk mengubah hormon seseorang sehingga menjadi jenis kelamin sebaliknya, termasuk jenis kelamin ia sendiri. Jadi Ivankov yang aslinya berjenis kelamin laki-laki, bisa mengubah dirinya jadi perempuan kapanpun dia mau, serta kembali lagi sebagai laki-laki.

Kondisi Ivankov ini pun membuatnya digambarkan sebagai seorang genderfluid, karena bisa mengubah jenis kelaminnya. Beberapa orang juga ada yang menyebut Ivankov sebagai transgender, yang punya kuasa untuk menentukan jenis kelaminnya. Dalam anime-nya, Ivankov juga menggunakan kata sebut orang pertama buatannya sendiri yang gender-netral, yaitu “vatashi”.

3. Kikunojo

Istimewa

Kikunojo alias Kiku adalah karakter yang muncul dalam arc Wano dan membantu kru Bajak Laut Topi Jerami dalam mengalahkan Kaidou. Kiku pun memiliki penampilan yang sangat feminim, tapi punya kemampuan pedang yang hebat. Hal ini pun membuat Kiku mendapatkan reputasi sebagai ‘ahli pedang paling cantik di Wano’.

Pada suatu momen di arc Wano, Luffy dan Chopper pun mengetahui bahwa Kiku terlahir sebagai seorang laki-laki dan kemudian langsung menanyakannya kepada sang ahli pedang. Kiku kemudian menjawab, “kokoro wa on’na desu,” yang simpelnya bisa diartikan bahwa ia memiliki jiwa perempuan. Namun, dalam bahasa Jepang, kata “kokoro” umumnya digunakan untuk mengidentifikasi seorang transgender.

Momen tersebut pun secara tidak langsung mengungkapkan bahwa Kiku merupakan seorang transgender dalam anime One Piece. Pada salah satu episodenya, Kiku juga sempat ragu untuk bergabung bersama karakter perempuan lain di pemandian air panas karena dirinya seorang transgender. Namun, Nami dan karakter perempuan lainnya tidak mempermasalahkan jenis kelaminnya Kiku.

4. Yamato

Istimewa

Yamato menjadi salah satu karakter yang berhasil mencuri perhatian dalam arc Wano di anime One Piece, terutama kaum pria. Soalnya, Yamato digambarkan memiliki penampilan seperti perempuan, dan juga punya payudara dengan ukuran cukup besar. Namun, tak sedikit penggemar One Piece yang kecewa setelah mengetahui jenis kelaminnya Yamato.

Sekadar informasi, Yamato terlahir sebagai anak perempuan dari Kaidou. Meski begitu, seiring beranjak dewasa, Yamato justru mengidentifikasi dirinya sebagai seorang laki-laki. Sebenarnya belum jelas apakah Yamato sudah mengubah jenis kelaminnya, tapi ketika para kru Bajak Laut Topi Jerami pergi ke pemandian air panas, Yamato lebih memilih untuk mandi bersama kru laki-laki.

Alasan Yamato mengubah gendernya dari perempuan ke laki-laki pun sempat terungkap di anime-nya. Hal ini karena Yamato sangat mengidolakan samurai pria legendaris bernama Kozuki Oden sehingga ingin meniru segalanya, termasuk menjadi laki-laki. Para karakter di anime-nya pun memanggil Yamato dengan kata sebutan untuk cowok, termasuk Kaidou yang sudah menganggapnya sebagai anak laki-laki miliknya.

5. Morley

Istimewa

Satu lagi karakter LGBT dalam anime One Piece, yaitu Morley. Pengguna Buah Iblis Oshi Oshi no Mi ini sering dianggap sebagai laki-laki ketika pertama kali bertemu dengan karakter lain. Namun, ternyata Morley adalah seorang transgender.

Hal ini terungkap lewat Vivre Card yang secara spesifik menyebut Morley sebagai seorang Newkama, istilah yang sering digunakan untuk karakter transgender atau nonbiner di anime One Piece. Namun, dalam kasus Morley, ia adalah transgender, bukan nonbiner. Soalnya, dalam Vivre Card, Morley digambarkan sebagai sosok yang memiliki hati selembut gadis, walau punya wujud dan suara seperti pria paruh baya.

***

Nah, itulah sejumlah karakter One Piece yang merupakan seorang LGBT. Dari sejumlah karakter tersebut, siapakah yang tak kamu sangka merupakan seorang LGBT? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk artikel menarik seputar anime lainnya, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.