Info 
*Spoiler Alert: Review film Violent Night mengandung bocoran yang bisa saja mengganggu kamu yang belum menonton.
Desember tentunya identik dengan nuansa Natal yang begitu kental. Kamu mungkin setuju bahwa menonton film Natal bisa membuat semarak hari raya tersebut jadi semakin terasa. Selama ini, Hollywood cukup sering merilis film bertema Natal. Nah, Universal Pictures baru saja merilis film Natal terbaru yang diberi judul Violent Night.
Film yang disutradarai oleh Tommy Wirkola ini menghadirkan Santa Claus sebagai karakter utamanya. Menariknya, Santa di Violent Night diperankan oleh David Harbour, aktor yang dikenal dengan perannya sebagai Jim Hopper di serial Stranger Things dan Red Guardian di Marvel Cinematic Universe (MCU). Selain Harbour, Violent Night juga dibintangi oleh John Leguizamo, Cam Gigandet, Alex Hassell, dan aktor lainnya.
Violent Night berkisah tentang Santa Claus yang mulai merasakan kejenuhan dalam mengerjakan tugasnya membagi-bagikan hadiah. Ketika menjalankan tugas terakhirnya, Santa tiba di sebuah rumah besar yang mana penghuninya disekap oleh sekelompok perampok. Tidak tega melihat ada anak kecil yang disekap, Santa memutuskan untuk menyelamatkan keluarga tersebut.
Review film Violent Night
Ketika Die Hard dan Home Alone bertemu
Coba sebutin film Hollywood yang identik sebagai film Natal. Sebagian dari kamu pasti langsung mengingat Home Alone (1990), ‘kan? Apalagi, film tersebut sering diputar di stasiun TV Indonesia selama libur Natal. Seperti halnya Indonesia, Home Alone juga menjadi film Natal di Amerika Serikat. Selain Home Alone, Die Hard (1988) juga diidentikkan sebagai film Natal di Amerika Serikat, loh.
Nah, Violent Night hadir sebagai film Natal yang menggabungkan elemen dari Die Hard dan Home Alone. Seperti Home Alone, Violent Night menampilkan keluarga Lightstone yang terjebak di rumahnya sendiri karena disandera perampok. Lalu, ada satu anak kecil di keluarga tersebut yang memasang berbagai perangkap untuk perampok, bahkan terang-terangan mengaku terinspirasi dari Home Alone.
Untuk elemen Die Hard-nya, Violent Night menampilkan sosok pahlawan, yaitu Santa Claus, yang tidak sengaja terjebak dalam situasi perampokan saat bertugas membagikan hadiah di rumah keluarga Lightstone. Enggak tega melihat ada anak kecil yang disandera, Santa memutuskan untuk menyelamatkan keluarga Lightstone dengan menelusuri rumah keluarga tersebut.
Walau menggabungkan elemen dari dua film Natal yang begitu ikonis, Violent Night tetap terasa fresh. Soalnya, kapan lagi kita bisa melihat seorang Santa Claus beraksi menghajar para perampok dengan cara yang brutal? Enggak hanya mengandalkan aksi, film ini juga menghadirkan kisah rekonsiliasi keluarga dan komedi, yang memenuhi syarat sebagai film Natal.
Tampilkan aksi brutal tanpa menghilangkan spirit Natalnya
Seperti yang telah dijelaskan pada poin sebelumnya, Violent Night memperlihatkan seorang Santa Claus beraksi menghajar perampok yang menyandera keluarga Lightstone. Jangan kira kamu bakal mendapatkan aksi “PG-13” di film ini. Seperti judulnya, kamu bakal menemukan banyak darah dan kebrutalan selama Santa menghajar para perampok di Violent Night.
Walau sang Santa dibuat enggak ragu untuk menghajar dan membunuh para perampoknya, penonton tetap dibuat bersimpati dengan karakter tersebut. Apalagi, Santa yang diperankan oleh David Harbour ini diceritakan memiliki latar belakang yang menarik sebelum dia menjadi Santa. Jadi, kita bisa paham kenapa Santa di Violent Night bisa menghajar musuh dengan mudahnya.
Walau berdarah-darah, Violent Night tetap tidak melupakan spirit Natal dalam ceritanya. Santa memang brutal kepada para perampok yang masuk dalam daftar nakalnya, tetapi dia sebenarnya punya hati yang lembut untuk menyelamatkan Natal sang anak kecil yang sedang disandera. Lalu di bagian akhir film, kita bisa melihat perdamaian keluarga, termasuk perdamaian Santa dengan dirinya sendiri.
David Harbour berhasil hadirkan Santa dengan konsep baru
Kamu yang menonton Stranger Things pastinya enggak asing dengan David Harbour. Setelah tampil menjadi polisi di Stranger Things, Hellboy, dan Red Guardian di MCU, Harbour membuat kejutan dengan memerankan Santa Claus di Violent Night. Harbour bisa dibilang cukup berhasil menghadirkan Santa versi baru di dunia perfilman.
Enggak hanya menampilkan Santa yang badass, Harbour berhasil menampilkan Santa yang frustrasi tetapi penuh cinta dan kehangatan. Sisi badass dan sisi lembut Santa versi Harbour ditunjukkan secara seimbang, sehingga menimbulkan simpati kepada penonton. Apalagi, sutradara dan penulis naskah menambahkan latar belakang menarik kepada Santa versi Harbour.
***
Violent Night menghadirkan Santa Claus versi baru yang ditampilkan begitu apik oleh David Harbour. Film ini berhasil menggabungkan elemen menarik dari Die Hard dan Home Alone, tetapi dikemas dengan konsep yang fresh dan lebih berdarah-darah. Di samping konsep brutalnya, elemen komedi dan kisah rekonsiliasi keluarga membuat Violent Night tidak kehilangan spirit Natalnya.
Setelah baca review film Violent Night, apakah kamu jadi tertarik menonton film aksi komedi ini? Buat yang sudah menonton, jangan lupa bagikan pendapat kamu tentang film ini, ya!
