Review Film Hero (2023)

Hero (2023)
Genre
  • biopik
  • musikal
Actors
  • Jung Sung-hwa
  • Kim Go-eun
  • Park Jin-joo
Director
  • Yoon Je-kyoon
Release Date
  • 11 January 2023
Rating
4 / 5

*(SPOILER ALERT) Review film Hero ini sedikit mengandung bocoran yang semoga saja enggak mengganggu buat kamu yang belum nonton.


Ada satu film yang enggak boleh terlewatkan oleh penggemar tontonan asal Korea Selatan pada awal 2023 ini, yaitu Hero. Film ini merupakan adaptasi dari teater musikal berjudul sama yang sangat populer pada Korea Selatan. Film ini pun melibatkan sutradara Yoon Je-kyoon yang sebelumnya sukses membuat penonton emosional lewat film Ode to My Father (2014).

Sinopsis film Hero menceritakan kisah nyata dari An Jung-geun (Jung Sung-hwa) yang merupakan pahlawan nasional Korea Selatan. Fokus latar waktunya berada pada 1909 ketika An Jung-geun berhasil membunuh Perdana Menteri pertamanya Jepang, yaitu Itō Hirobumi. Namun, Jung-geun justru diadili sebagai kriminal, bukan seseorang yang memperjuangkan kemerdekaan negaranya dari jajahan Jepang.

Nah, sebelum kamu nonton film Hero pada bioskop, simak terlebih dahulu ulasan KINCIR tentang filmnya berikut ini!

Review film Korea Hero (2023)

Pengemasan cerita yang terlalu seperti pentas teater

Review film Korea Hero (2023)
Review film Korea Hero (2023) Via Dok. CBI Pictures.

Seperti yang KINCIR bahas pada bagian pembuka, Hero merupakan film hasil adaptasi dari teater musikal. Malahan, ini merupakan film adaptasi teater musikal pertama yang pernah diproduksi oleh Korea Selatan. Namun, KINCIR menganggap bahwa pengemasan cerita dalam film ini terlalu terpaku dengan yang ada pada pentas teaternya.

Terlepas dari jalan ceritanya yang sangat simpel untuk film bertema perang dan politik, transisi antaradegan dalam Hero terbilang kurang rapi. Akibatnya, penonton jadi cukup kebingungan, terutama dengan jarak latar waktu dari satu adegan ke adegan berikutnya. Hal ini mirip dengan pengalaman menonton pentas teater yang umumnya perpindahan antaradegannya juga kurang rapi.

Selain itu, momen musikal pada film ini juga terasa terlalu statis. Sebagian besar adegan musikalnya hanya berada pada satu tempat, layaknya jika kita menyaksikan momen tersebut di atas panggung. Padahal, momen musikal tersebut bisa memanfaatkan angle kamera atau teknik sinematik lainnya agar terlihat lebih dinamis dari yang ada pada panggung teater.

Musik yang sukses menghipnotis

Review film Korea Hero (2023)
Review film Korea Hero (2023) Via Dok. CBI Pictures.

Pengemasan cerita memang menjadi satu-satunya kekurangan dari film ini. Namun, kamu akan langsung lupa dengan kekurangan tersebut setiap kali adegan musikalnya muncul pada filmnya. Sebab, setiap musik dalam film ini sukses menghipnotis kita sebagai penonton saking epik dan emosionalnya.

Momen musikal yang epik dalam Hero pun sudah muncul sejak awal filmnya. Jung Sung-hwa serta seluruh pemain dalam film ini selalu berhasil membawakan momen musikal tersebut dengan penuh semangat dan emosi. Namun, menurut KINCIR performa musikal paling emosional dalam film ini datang dari Kim Go-eun yang berperan sebagai perempuan yang menyamar menjadi geisha untuk memata-matai Jepang.

Memang, sih, ada beberapa momen musikal yang terasa agak cringe. Namun, hal ini lagi-lagi terjadi akibat pengemasan ceritanya tadi, sehingga momen masuk ke adegan musikalnya terasa sangat aneh. Selebihnya, Hero akan terasa seperti sebuah film musikal yang sangat epik, terlebih jika kamu memang merupakan penggemar dari tontonan bergenre musikal.

Visual memanjakan mata sepanjang film

Review film Korea Hero (2023)
Review film Korea Hero (2023) Via Dok. CBI Pictures.

Film ini mengambil latar waktu pada 1909, masa ketika belum ada banyak gedung pencakar langit pada sejumlah negara. Makanya, enggak heran kalau sepanjang film ini kita akan bisa melihat panorama pemandangan alam yang sangat memanjakan mata.

Latar tempat film ini pun sebagian besarnya berada pada wilayah Rusia, sedangkan adegan yang terjadi pada wilayah Korea-nya justru sangat sedikit. Visual yang indah ini juga cukup berperan dalam membuat beberapa adegan musikalnya jadi terasa semakin emosional.

***

Terlepas dari pengemasan ceritanya yang kurang rapi, Hero masih menjadi sebuah film musikal yang epik dan layak disaksikan pada layar lebar. Jika kamu tertarik, film ini sudah bisa kamu saksikan pada sejumlah bioskop Indonesia mulai 11 Januari 2023.

Nah, bagaimana tanggapan kamu dengan review film tersebut? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk ulasan film lainnya, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.