– Ada proyek film yang akhirnya dibatalkan karena pengaruh dari film lain!
– Ternyata Warner Bros. sempat berencana membuat film Justice League jauh sebelum versi Zack Snyder dirilis.
Proses dalam membuat sebuah film tentunya bukan hal yang mudah. Banyak hal yang harus dipertimbangkan dan dipersiapkan oleh sineas maupun studio yang mendanainya. Mereka pun harus bisa menentukan mana proyek film yang harus dijadikan prioritas dan ditayangkan kepada orang yang nonton film.
Proyek film yang direncanakan seorang sineas maupun studio film tentunya enggak sedikit. Namun, enggak semua proyek akhirnya bisa terlaksana dan direalisasikan. Beberapa sineas maupun studio memilih untuk memprioritaskan salah satu proyek, sehingga proyek lainnya akhirnya batal dikerjakan.
Nah, film apa saja yang membuat proyek film lainnya dibatalkan sehingga kalian enggak bisa nonton film tersebut? Yuk, simak daftarnya!
1. Avatar (2009) Batalkan Remake Fantastic Voyage
Dirilis pada era 1960-an, Fantastic Voyage (1966) menghadirkan kisah dengan perjalanan yang imajinatif dan efek visual yang cukup terdepan pada masanya. Itulah sebabnya, James Cameron tertarik untuk me-remake Fantastic Voyage sejak 1997 bahkan telah membuat naskahnya. Sayangnya, Cameron akhirnya lebih memilih proyek Avatar dan mundur dari posisi sutradara remake Fantastic Voyage.
Walaupun mundur sebagai sutradara, Cameron masih ingin naskah remake Fantastic Voyage buatannya tetap dikerjakan oleh sutradara lain. Pada 2005, Cameron menghubungi sutradara film 2012 (2009), yaitu Roland Emmerich, untuk menjadi sutradara naskah remake Fantastic Voyage buatannya. Emmerich setuju untuk menyutradarainya, namun dia enggak suka dengan naskah buatan Cameron.
Akibat proyek remake Fantastic Voyage selalu mengalami penundaan, Emmerich pun akhirnya lebih memilih fokus untuk menggarap 2012. Proyek film ini sempat berpindah tangan ke beberapa sutradara lain, namun akhirnya terbengkalai dan terlupakan hingga saat ini.
2. Alien: Covenant (2017) Batalkan Alien 5
Ridley Scott dan James Cameron berhasil membuat dua film pertama Alien menjadi salah satu film fiksi ilmiah terbaik. Sayangnya, dua film Alien setelahnya, yaitu Alien 3 (1992) dan Alien Resurrection (1997), enggak berhasil mengulang kesuksesan dua film pertaman Alien. Oleh sebab itu, sutradara Elysium (2013), yaitu Neill Blomkamp, sempat ditugaskan untuk memperbaiki waralaba Alien dengan menyutradarai Alien 5.
Blomkamp bahkan sudah merencanakan bahwa film Alien garapannya bakal melanjutkan kisah Ellen Ripley setelah Aliens (1986) dan mengabaikan kisah di Alien 3 dan Alien Resurrection. Namun, semua rencana Blomkamp terlupakan begitu saja ketika Scott memutuskan untuk kembali mengembangkan waralaba Alien.
Scott kembali ke waralaba Alien dengan merilis Prometheus (2012). Ternyata, film tersebut diterima dengan baik oleh para penonton. Akibat kesuksesan Prometheus, 20th Century Fox akhirnya lebih memprioritaskan proyek Alien: Covenant dibandingkan Alien 5.
3. Watchmen (2009) Batalkan BioShock
Siapa yang pernah bermain game BioShock? Ternyata, game tersebut hampir diadaptasi menjadi sebuah film oleh Universal Pictures, loh. Pada 2008, pengembang game BioShock, yaitu Take-Two Interactive telah mengumumkan kerja sama dengan Universal Pictures untuk membuat film live action-nya. Universal Pictures bahkan telah mengumumkan sutradara dan penulis naskah yang akan menggarap filmnya.
Sutradara yang ditunjuk untuk menggarap film BioShock, yaitu Gore Verbinski, menginginkan filmnya menjadi film rating “R” dan merencanakan bujet sebanyak 200 juta dolar Amerika. Namun pada 2013, Universal Pictures akhirnya membatalkan proyek film BioShock.
Alasan Universal Pictures membatalkan BioShock terbilang cukup mengejutkan. Pendapatan film Watchmen-lah yang membuat Universal Pictures mengurungkan niat mereka. Sedikitnya keuntungan yang didapatkan Watchmen membuat Universal Pictures ragu membuat film rating “R” dengan bujet tinggi!
4. The Dark Knight (2008) Batalkan Justice League: Mortal
Jauh sebelum Justice League (2017) garapan Zack Snyder dirilis, Warner Bros. ternyata telah menyiapkan film Justice League lainnya sejak 2007. Setelah menyiapkan naskah di Februari 2007, Warner Bros. kemudian merekrut sutradara Mad Max: Fury Road (2015), yaitu George Miller, untuk menjadi sutradara film Justice League yang diberi judul Justice League: Mortal pada September 2007.
Enggak main-main, Miller dan Warner Bros. bahkan telah merekrut sejumlah aktor untuk memerankan berbagai karakter DC. Miller dan Warner Bros. pun telah menetapkan Australia sebagai lokasi syuting Justice League: Mortal. Namun, proses syuting mengalami kendala saat adanya masalah administrasi dengan pemerintah Australia.
Setelah mengalami penundaan dan melihat kesuksesan The Dark Knight, Warner Bros. kemudian ragu untuk langsung menggabungkan berbagai karakter DC dalam satu film. Mereka akhirnya memutuskan untuk fokus mengembangkan film individu untuk masing-masing superhero DC.
5. X-Men Origins: Wolverine (2009) Batalkan X-Men Origins: Magneto
Selain membuat film tentang asal-usul Wolverine, 20th Century Fox sebenarnya telah berencana membuat film tentang asal-usul Magneto dengan judul X-Men Origins: Magneto. Pada 2007, sutradara David S. Goyer telah direkrut untuk menyutradarai film tersebut. Bahkan, naskah X-Men Origins: Magneto telah disiapkan dan filmnya direncanakan rilis pada 2009.
Sempat mengalami penundaan, 20th Century Fox akhirnya memprioritaskan pengembangan film X-Men Origins: Wolverine. Lalu pada Desember 2008, Goyer mengatakan bahwa proses syuting X-Men Origins: Magneto bakal dimulai jika X-Men Origins: Wolverine berhasil.
X-Men Origins: Wolverine memang berhasil secara pendapatan, namun film ini kurang berhasil memuaskan penggemar dan kritikus. Alhasil, sang produser pun mengonfirmasi bahwa X-Men Origins: Magneto enggak menjadi prioritas 20th Century Fox. Sebagai gantinya, 20th Century Fox akhirnya merilis X-Men: First Class (2011) yang menceritakan masa mudanya Magneto.
***
Itulah deretan judul film yang membuat proyek film lainnya dibatalkan dan sama sekali enggak bisa kalian nonton film tersebut. Di antara film-film yang telah disebutkan di atas, manakah yang paling kalian sesalkan pembatalan proyek filmnya sehingga kalian enggak bisa nonton film tersebut? Jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!