Perjalanan Ethan Hunt sebagai mata-mata kembali berlanjut di film ketujuhnya yang diberi judul Mission: Impossible – Dead Reckoning Part One (2023). Di film terbaru ini, Ethan (yang diperankan oleh Tom Cruise) berhadapan dengan villain berwujud artificial intelligence (AI) yang dikenal dengan nama Entity.
Kamu yang sudah nonton pastinya tahu bahwa Dead Reckoning Part One menampilkan adegan flashback. Walau adegan flashback-nya melibatkan Ethan, wajah sang karakter tidak diperlihatkan dengan jelas. Fakta menariknya, sutradara Dead Reckoning Part One, yaitu Christopher McQuarrie, ternyata hampir menggunakan CGI untuk mempermuda penampilannya Tom Cruise sebagai kebutuhan adegan flashback.
Dilansir Games Radar, McQuarrie berkata, “Rencana awalnya, ada adegan di awal film yang berlatar waktu pada 1989. Kami berencana membuat opening yang dingin, kami membicarakannya sebagai kilas balik dalam film, kami juga berencana menggunakan teknologi de-aging (membuat aktor terlihat lebih muda).”
“Salah satu hal besar selama saya meneliti teknologi de-aging, saya malah teralihkan dari cerita karena fokus membuat aktor yang sudah lama saya kenal menjadi muda. Selama meneliti, saya akhirnya menemukan cara terbaik untuk adegan flashback, sehingga kami memutuskan tidak jadi menggunakan teknologi de-aging. Kami mungkin bakal menggunakannya nanti, jangan pernah berkata tidak,” ujar McQuarrie.
Walau tidak jadi menggunakan teknologi de-aging pada Dead Reckoning Part One, enggak menutup kemungkinan jika sutradara McQuarrie bakal menggunakan teknologi tersebut pada film Mission: Impossible mendatang.
Menurut kamu, apakah seharusnya perlu ada penggunaan teknologi de-aging di Mission: Impossible – Dead Reckoning Part One? Jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!