Dunia perfilman Indonesia dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan grafik yang positif. Bahkan, pada 2018 ini, 13 film Indonesia memperoleh jumlah penonton lebih dari satu juta. Hal ini tentunya juga enggak terlepas dari kerja keras dari banyak pihak, mulai dari kru hingga totalitas para aktor.
Kehadiran aktor dalam film sangat vital. Enggak cuma sebagai penuntun alur cerita, mereka juga penting buat memberikan pesan moral kepada penonton lewat karakter yang diperankan. Apalagi, jika seorang aktor memerankan karakternya dengan sangat baik, dia juga bisa memengaruhi para penonton yang udah larut dengan alur cerita. Tentunya, pengaruh yang diberikan lewat karaternya tersebut bersifat positif, ya.
Nah, pada akhir 2018 ini, Kincir telah mengadakan voting untuk Kincir Awards 2018 demi menentukan siapa saja karakter dari film-film Indonesia di tahun ini yang paling berpengaruh. Penasaran? Langsung aja lo cek daftarnya di bawah!
5. Alfie (Sebelum Iblis Menjemput) – 4%
Film Sebelum Iblis Menjemput bisa dibilang jadi salah satu film beraliran horor yang sukses pada 2018. Soalnya, film yang digarap oleh Timo Tjahjanto ini enggak cuma berhasil mendapatkan penonton lebih dari satu juta, tapi juga berhasil membujuk Chelsea Islan buat ikut serta. Bahkan, Sebelum Iblis Menjemput merupakan film horor pertama dari aktris blasteran Amerika-Indonesia tersebut, loh!
Akan tetapi, untuk pengalaman pertamanya di film horor, karakter Alfie yang diperankan oleh Chelsea ini cukup memiliki pengaruh terhadap penontonnya. Enggak mengherankan, sih, kegigihan karakter yang punya indra keenam ini dalam melewati rintangan ketika mencari tahu penyebab dari penyakit bokapnya bisa dibilang menginspirasi banyak orang. Malahan, Chelsea mengaku bahwa dia belajar banyak dari karakter yang dia perankan tersebut.
4. Milea (Dilan 1990) – 9%
Film yang diadaptasi dari novel karangan Pidi Baiq dengan judul yang sama ini digemari banyak kalangan, baik anak muda maupun orang dewasa yang ingin bernostalgia. Terlebih, akting ciamik dari Vanesha Prescilla sebagai kekasih dari sang tokoh utama, Milea, menjadi daya tarik tersendiri buat film tersebut. Terutama, buat para kaum adam.
Karakter yang diperankan oleh aktris kelahiran 1999 ini juga dianggap memiliki pengaruh yang kuat bagi penonton. Latar belakang Milea yang merupakan murid pindahan dari Jakarta, namun gampang banget beradaptasi ketika sekolah di Bandung menjadi salah satu alasannya. Selain itu, kesederhanaan Milea ketika nge-date dengan Dilan juga bisa dibilang memengaruhi gaya berpacaran anak muda zaman sekarang.
3. The Operator (The Night Comes for Us) – 20%
Enggak cuma film The Night Comes for Us garapan Timo Tjahjanto ini yang mendapat banyak pujian, tapi juga para aktornya. Salah satunya adalah Julie Estelle yang memerankan karakter The Operator. Identitas dari karakter yang diperankan aktris keturunan Perancis ini pada awalnya dirahasiakan karena The Operator digambarkan sebagai sosok pembunuh yang misterius.
Penampilan Julie dalam film orisinal Netflix pertama Indonesia ini menuai banyak pujian, baik dari dalam maupun luar negeri. Performa Julie dinilai sangat bagus, sampai-sampai dia dijulukki sebagai ratu masa depan film aksi. Hal tersebut tentunya juga bakal mempengaruhi perkembangan film-film aksi Indonesia ke depannya. Bahkan, kabarnya sang sutradara berencana untuk ngebuat spin-off dari The Night Comes for Us yang memfokuskan ceritanya pada karakter The Operator.
2. Wiro Sableng (Wiro Sableng 212) – 22%
Aksi Vino G. Bastian sebagai pendekar yang dikenal sableng ini dinilai mendalami karakternya. Enggak mengherankan, bokap dari Vino, Bastian Tito, merupakan pencipta dari karakter yang dia mainkan tersebut. Makanya, Vino totalitas banget sewaktu berperan jadi Wiro, supaya bisa ngasih penghormatan yang terbaik buat mendiang bokapnya.
Efek CGI yang apik berkat diproduksi oleh 20th Century Fox juga menambah keseruan dari petualangan murid Sinto Gendeng ini. Penonton diinspirasi dengan kisah perjuangan dari Wiro mulai dari bocah yang enggak tahu apa-apa sampai dirinya mengalami berbagai kejadian yang membuatnya menjadi pendekar yang hebat. Selain itu, kekocakan dari setiap tingkah lakunya juga menjadi daya tarik tersindiri buat karakter tersebut.
1. Dilan (Dilan 1990) – 45%
Meskipun digambarkan sebagai seorang bad boy, Dilan juga memiliki sisi positif yang tetap membuat para cewek-cewek histeris, apalagi soal keromantisannya. Berkat sisi romatisnya itu pula, film yang dibintangi Iqbaal Ramadhan sebagai sang tokoh utama ini berhasil menjadi film dengan jumlah penonton terbanyak pada 2018.
Secara enggak langsung, Dilan udah ngajarin para cowok banyak cara buat ngedeketin cewek. Karakter utama dari film yang disutradarai oleh Pidi Baiq dan Fajar Bustomi ini juga ngebuktiin bahwa tampang bukan jaminan ketika mencoba mendekati cewek. Akan tetapi, sifat jujur, sayang pada orangtua, dan tentunya sisi romantis bakal bikin cewek-cewek ‘meleleh’. Hal ini pun terbukti ketika Dilan pada akhirnya berhasil merebut hati Milea.
***
Itulah sejumlah karakter paling berpengaruh di film Indonesia pada 2018 berdasarakan pilihan audiens di Kincir Awards. Selamat, ya, buat Dilan! Nah, apakah ada karakter favorit lo? Atau, mungkin lo punya pilihan lain? Yuk, bagi pendapat lo di bawah dan jangan lupa ikutin pemenang kategori lainnya di Kincir Awards 2018, ya!