Bintang film yang terkenal akan perannya sebagai Sonny Corleone dalam The Godfather, James Edmund Caan, meninggal dunia pada Rabu malam (6/7/2022) pada waktu setempat. Kabar duka ini disampaikan oleh perwakilan keluarga melalui akun Twitter resmi James Caan @ James_Caan.
It is with great sadness that we inform you of the passing of Jimmy on the evening of July 6.
The family appreciates the outpouring of love and heartfelt condolences and asks that you continue to respect their privacy during this difficult time.
End of tweet
— James Caan (@James_Caan) July 7, 2022
Penyebab dari meninggalnya James Caan pada usia 82 tahun ini sendiri enggak diketahui. Keluarga memutuskan untuk merahasiakan penyebab kematian dari aktor yang telah berkecimpung di dunia hiburan semenjak lebih dari separuh abad yang lalu. Selain pemberitahuan dari keluarga lewat akun resmi, para selebritas kelas A Hollywood seperti Adam Sandlers, Brent Spiner, dan juga Zooey Deschanel juga menyampaikan rasa kehilangan mereka.
James Caan. Loved him very much. Always wanted to be like him. So happy I got to know him. Never ever stopped laughing when I was around that man. His movies were best of the best. We all will miss him terribly. Thinking of his family and sending my love. pic.twitter.com/a0q8rCP1Yl
— Adam Sandler (@AdamSandler) July 7, 2022
Karier dan dedikasi James Caan di Hollywood memang enggak dapat dipandang sebelah mata. Ia mengawali kariernya justru dengan berkuliah di Universitas Hofstra, New York. Pada saat duduk di bangku kuliah, ia bertemu dengan Francis Ford Copolla, sesosok pria yang kemudian terkenal sebagai sutradara, penulis, sekaligus produser ternama Amerika Serikat.
Kemudian, ia mulai tertarik untuk mendalami dunia akting. Ia pun memutuskan buat belajar teater di Neighborhood Playhouse School of the Theatre di New York City selama kurang lebih lima tahun. Sembari belajar, ia memulai debutnya di Teater Broadway (on-stage) dengan drama bertajuk Blood, Sweat and Stanley Poole.
Aktingnya pun menarik banyak pihak. Dari panggung teater, James Caan mulai merambah dunia televisi. Peran pertamanya adalah sebagai atlet Yahudi Jeff Brubaker dalam serial Channing (1964) di episode “My Son, the All-American”. Kemudian, ia bermain dalam film Lady in the Cage (1964) sebagai penjahat pun. Setelahnya, tawaran bermain film pun membanjiri dirinya. Kebanyakan peran yang ia bintangi bahkan menuai pujian, terlepas dari laku atau tidaknya film tersebut.
Kendati mengawali akting non-teaternya dalam televisi, tetapi sebelum 1970, James Caan memutuskan untuk lebih berfokus pada film. Alasannya satu: ia ingin menjadi aktor, bukan seorang miliarder.
Terkenal sebagai seorang “Mafia”
Setelah mendapatkan pujian yang besar lewat perannya sebagai pesepakbola yang sekarat, Brian Piccolo dalam Brian’s Song (1971), James Caan pun didapuk sebagai Sonny Corleone dalam The Godfather (1972). Peran ini jelas enggak akan berlanjut hingga sekuel berikutnya, mengingat Sonny sendiri mati pada bagian pertengahan film. Namun, akting cemerlang sebagai anak sulung mafia yang playboy dan temperamental ini sangat ikonik.
Peran ini bahkan membawanya menjadi aktor yang tidak dapat dipandang sebelah mata. Ia dinominasikan sebagai Aktor Pendukung Terbaik dalam Academy Awards dan juga Golden Globe Awards. Lebih gila lagi, peran ini membuatnya disangka berafiliasi betulan dengan mafia!
Pada suatu kesempatan, James Caan pernah bercerita, “Peran ini membuatku mendapatkan gelar Italian of the New York selama dua tahun berturut-turut. Padahal, aku keturunan Yahudi, bukan Italia.”
Selain itu, ia juga pernah ditakuti saat memasuki bar karena dianggap sebagai “that guy” alias seorang mafia. Tudingan itu, kendati disangkal olehnya, tetapi seolah diperkuat oleh pertemanan James Caan dengan Andrew Russo alias Andy Mush, seorang petinggi dari keluarga mafia Colombo.
Bertahun-tahun kemudian, James Caan didapuk sebagai pemeran utama dalam serial Las Vegas. Serial yang dirilis pada tahun 2003 ini lekat dengan kehidupan malam dan mobster (mafia).
James Caan berperan sebagai Ed Deline, kepala keamanan kasino yang keras kepala dan kadang menggunakan kekerasan untuk memecahkan kejahatan yang kadang berhubungan dengan kasino atau perihal lainnya. Ed Deline sendiri digambarkan sebagai mantan mata-mata CIA yang punya koneksi luas baik ke kepolisian mau pun keluarga mafia.
Anak James Caan, Scott Caan, juga berkecimpung di dunia perfilman dengan style-nya sendiri, terlepas dari nama besar sang ayah. Salah satu perannya yang terkenal adalah sebagai Danny William dalam serial Hawaii Five-0. Karakter Danny digambarkan sebagai polisi yang skeptis serta bermulut pedas, mengimbangi partner-nya, Steve McGarrett, yang berapi-api.
Kepergian James Caan tentu memberikan duka yang mendalam bagi pegiat perfilman dan para aktor Hollywood. Bahkan, menjelang kematiannya, James Caan masih baru saja merampungkan proyek film yang bertajuk Fast Charlie bersama Pierce Brosnan. Di dalam film ini, Caan berperan sebagai Stan, seorang bos mafia yang mulai menua.Film ini nantinya akan dirilis sekaligus mengenang kiprah aktor yang namanya diabadikan dalam Hollywood Walk of Fame tersebut.