Black Panther: Wakanda Forever telah resmi rilis di bioskop sejumlah negara beberapa waktu yang lalu. Film ini terbilang cukup spesial, karena menjadi tribut perpisahan bagi mendiang Chadwick Boseman dan sekaligus menutup MCU Phase 4 yang berakhir pada 2022 ini. Namun, belum lama ini beredar kabar bahwa Wakanda Forever terancam kena cekal pada salah satu negara.
Melansir The Direct, Black Panther: Wakanda Forever kabarnya berpotensi mengalami pencekalan sehingga tak bisa tayang sama sekali di wilayah Tiongkok. Pencekalan ini kabarnya terjadi karena badan sensor Tiongkok tidak mengizinkan adanya adegan bernuansa LGBT dalam film tersebut. Meski begitu, sampai saat ini belum ada kabar lebih lanjut apakah Wakanda Forever akan benar-benar kena cekal Tiongkok.
Sekadar informasi, Wakanda Forever memang dikonfirmasi memiliki dua karakter LGBT di dalamnya. Kedua karakter tersebut adalah Aneka (Michaela Coel) dan juga Ayo (Florence Kasumba) yang merupakan anggota Dora Milaje dan juga sepasang kekasih. Dalam filmnya kita juga bisa adegan mesra antara mereka berdua secara sekilas.
Ini sebenarnya bukan pertama kalinya film MCU mengalami pencekalan akibat adanya adegan bernuansa LGBT. Sebab, seluruh film MCU yang rilis pada 2022 ini mengalami pencekalan di sejumlah negara, terutama wilayah Timur Tengah. Pada 2021 lalu film Eternals juga kena cekal di banyak negara karena menampilkan adegan ciuman homoseksual.
Namun, seandainya Wakanda Forever benar-benar kena cekal di Tiongkok, maka ini akan jadi kerugian yang cukup besar bagi Disney dan Marvel Studios. Soalnya, Tiongkok merupakan salah satu sumber Box Office terbesar di dunia sehingga mereka akang mendapatkan keuntungan yang lebih kecil dari biasanya jika benar-benar dicekal.
Nah, bagaimana tanggapan kamu dengan potensi dicekalnya Black Panther: Wakanda Forever? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk kabar lainnya, ya!