Setelah penantian yang cukup panjang, The Super Mario Bros Movie akhirnya rilis di bioskop seluruh dunia pada awal April 2023 ini. Seperti yang kita ketahui, film ini merupakan hasil adaptasi dari game buatan Nintendo yang enggak kalah populernya. Sayangnya, film animasi adaptasi game ini mendapatkan respons yang cukup negatif dari kritikus pada saat perilisannya.
Yap, pada pekan pertama penayangannya, Super Mario Bros. hanya mendapatkan skor 56% dari 206 kritikus pada situs Rotten Tomatoes. Hal ini pun membuat film tersebut juga mendapatkan predikat “busuk” pada situs Rotten Tomatoes. Rating buruk dari kritikus ini pun terbilang memunculkan kekhawatiran terkait apakah film ini akan tetap memiliki sekuel terlepas dari ulasan yang buruk tersebut.
Dalam wawancaranya bersama Bloomberg, Chris Meledandri selaku produser The Super Mario Bros. Movie serta CEO studio Illumination akhirnya buka suara terkait hal ini. Meledandri mengaku bahwa ia belum boleh berbicara terkait akan adanya sekuel atau tidak dari film tersebut. Namun, Meledandri mengatakan bahwa potensi untuk adanya sekuel ataupun spin-off dari film tersebut enggak pernah tertutup.
Meski mendapat ulasan negatif dari kritikus, film ini sebenarnya memiliki respons yang sangat positif dari penonton umum. Bahkan, The Super Mario Bros. Movie berhasil menjadi film animasi serta film adaptasi game dengan pendapatan opening weekend terbesar sepanjang masa, yaitu 337 juta dolar (sekitar Rp5,6 triliun).
Jadi, rasanya potensi agar film tersebut memiliki sekuel terbilang sangat terbuka besar. Apalagi, adegan post credit pada film ini juga terkesan memberikan petunjuk kalau filmnya akan memiliki sekuel. Nah, apakah kamu menjadi salah satu orang yang menginginkan sekuelnya? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk kabar terbaru seputar film lainnya, ya!