– Para sutradara dan aktor Hollywood dibawah ini terlibat konflik pribadi.
– Sebagian besar konfliknya enggak berpengaruh pada kesuksesan film.
Penggarapan film memang dibutuhkan kerjasama tim yang luar biasa. Banyak kepala yang mesti satu suara supaya filmnya jadi sesuai harapan. Makanya, butuh banyak diskusi agar film yang dihasilkan jadi betul-betul “menggairahkan”.
Bicara soal kerja sama tim dalam film, enggak bisa dimungkiri bahwa memang ikatan antara sutradara dan para pemain yang paling jadi sorotan. Sutradara punya tanggung jawab untuk mewujudkan film seperti apa yang sudah didiskusikan. Sementara, aktor adalah salah satu orang yang diandalkan sutradara.
Nah, bagaimana kalau aktor dan sutradaranya enggak seiya sekata? Ada beberapa kejadian ketika sutradara dan aktor terlibat konflik dan enggak akur. Siapa saja mereka?
1. Tom Cruise Vs. Brian De Palma (Mission: Impossible)
Waralaba film Mission Impossible seakan sudah jadi jalan hidup buat seorang Tom Cruise. Segala sekuelnya dibintanginya dengan total. Enggak heran, kini Tom Cruise juga duduk sebagai co-producer yang akhirnya punya tanggung jawab lebih dalam menggarap franchise film ini.
Ternyata, di film pertama Mission: Impossible (1996), Tom Cruise pernah berseteru dengan sang sutradara, Brian De Palma. Saat itu, ada satu adegan yang membuat Cruise harus mengulangnya sebanyak 15 kali, padahal De Palma merasa sudah cukup. Cruise malah menyalahkan De Palma karena dianggap enggak detail. Keduanya sempat cekcok dan De Palma enggak ingin melanjutkan film sekuelnya.
2. George Clooney Vs. David O. Russell (Three Kings)
George Clooney dikenal sebagai salah satu aktor yang punya kemampuan akting luar biasa. Clooney sudah bintangi banyak peran berbeda dan berakhir dengan banyak pujian. Namun, dalam film berjudul Three Kings (1999), dia sempat berseteru dengan sutradaranya, David O. Russel.
Saat syuting, Russel sempat menekan beberapa figuran dan kru, sehingga bikin mereka jadi enggak nyaman. Sementara, Clooney membela mereka, karena dianggap sudah menjalankan kerjanya dengan maksimal. Keduanya pun jadi cekcok. Meski begitu, film Three Kings cukup diterima publik dengan skor 7,1 di IMDb dan meraih beberapa penghargaan.
3. Marlon Brando Vs. Frank Oz (The Score)
Film The Score (2001) cukup mendapat sambutan yang baik. Film yang digarap Frank Oz ini mencetak skor 6,8 di IMDb dan raih piala penghargaan. Namun di balik layar, Frank Oz dan aktornya, Marlon Brando, sempat berseteru hebat.
Bagi Frank Oz, Brando terlalu mengimprovisasi perannya yang akhirnya keluar dari karakter yang telah dibangun. Enggak terima dengan kritik itu, sang aktor sempat menyebut sutradara berusia 76 tahun itu dengan sebutan “Miss Piggy”.
4. Ed Harris Vs. James Cameron (The Abyss)
Film The Abyss (1989) jadi salah satu film berhasil yang digarap oleh James Cameron. Namun, enggak semua orang merasa puas. Ed Harris misalnya. Dalam film ini, Ed Harris sebagai tokoh utamanya merasa James Cameron terlalu sewenang-wenang dalam mengarahkan pemain. Dia juga enggak membangun hubungan baik pada semua pemain.
Bahkan, ada satu adegan yang bikin Harris hampir saja tewas ketika syuting di bawah air. Dalam kondisi tabung oksigennya yang sudah kritis, Cameron memilih untuk terus melanjutkan pengambilan gambar. Kesal dengan hal ini, Harris keluar dari set dan langsung meninju Cameron.
5. Sean Connery Vs. Stephen Norrington (The League of Extraordinary Gentlemen)
Film The League of Extraordinary Gentlemen (2003) diangkat dari sebuah komik berjudul sama. Banyak yang menaruh ekspektasi tinggi atas garapan adaptasi filmnya. Apalagi kehadiran aktor senior Sean Connery yang jadi salah satu pemain utamanya.
Sayangnya, pas film tayang, kritik banyak terlontarkan. Usut punya usut, antara Sean Connery dan sutradara Stephen Norrington punya konflik pribadi yang bikin sang aktor jadi enggak bisa diatur. Ditambah, Connery juga merasa bahwa sang sutradara enggak mampu bikin film keren. Perseteruan ini berlangsung sepanjang produksi film.
6. Burt Reynolds Vs. Paul Thomas Anderson (Boogie Nights)
Sulit memang kalau kita kerja sama dengan orang yang enggak kita sukai. Hasilnya, yang ada selalu pikiran jelek. Itu juga yang mungkin dialami oleh Burt Reynolds dan Paul Thomas Anderson dalam film Boogie Nights (1997).
Meski filmnya berhasil, nyatanya mereka enggak akur-akur banget ketika di lokasi syuting. Reynolds dan Anderson merasa enggak cocok satu sama lain. Namun sekali lagi, hal itu tetap enggak terasa, karena film Boogie Nights tetap banyak pujian. Buktinya, dapat tiga nominasi Oscar, dua di antaranya untuk Reynolds dan Anderson.
7. Bruce Willis Vs. Kevin Smith (Cop Out)
Film Cop Out (2010) menarik perhatian lantaran ide cerita yang menarik. Antara Bruce Willis dan Kevin Smith memang punya gaya dan reputasinya masing-masing. Namun, kabarnya mereka enggak akur saat di lokasi syuting.
Bruce Willis dan Kevin Smith sering cekcok. Bahkan, sang aktor memilih enggak datang ke acara pesta setelah filmnya rampung. Sang sutradara juga enggak segan-segan berkomentar miring pada aktor kawakan itu. Smith berkata, “Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang terlibat di film ini, kecuali untuk Bruce Willis, yang adalah a f*cking dick."
***
Di balik film yang sukses memang dibutuhkan kekompakan tim yang benar-benar harus dijaga. Dari tujuh konflik di atas, mana yang menurutmu konfliknya paling konyol?