Pencinta serial anime tentu punya banyak anime favorit dalam daftar tontonan mereka. Kamu pun pasti punya banyak anime yang pernah atau sedang diikuti sampai saat ini.
Nah, dalam rangka merayakan 10 tahun kiprah KINCIR sebagai media yang selalu memberikan update tentang film, game, dan anime buat kamu, sekarang KINCIR bakal kasih daftar 10 serial anime terbaik sepanjang masa versi KINCIR.
Yuk, simak daftar lengkapnya di bawah ini!
10 Serial anime terbaik sepanjang masa versi KINCIR
Yu Yu Hakusho (1992)
Kepopuleran Yu Yu Hakusho memang enggak lekang dimakan zaman. Anime klasik yang mengisahkan tentang Urameshi Yusuke yang hidup kembali untuk menjadi Detektif Dunia Arwah ini punya banyak aspek yang bikin fans kagum. Karakter-karakternya unik, khususnya Yusuke, Kurama, Hiei, dan Kuwabara. Plotnya enggak bertele-tele dan anime ini juga punya banyak villain yang gila!
Buat anime yang rilis tahun 1992, Yu Yu Hakusho juga berhasil mengangkat guratan Yoshihiro Togashi yang khas. Aksinya pun bukan kaleng-kaleng, meski ada beberapa episode yang style-nya drop jauh karena kejar tayang. Anime ini pun menjadi anime terfavorit pada masanya dan memenangkan Anime Grand Prix pada 1994 dan 1995. Hiei dan Kurama pun memenangkan Male Character Category di Anime Grand Prix pada1992, 1993, dan 1994.
Netflix pun kini sudah merencanakan penggarapan live-action Yu Yu Hakusho yang salah satunya akan diperankan oleh Kanata Hongo sebagai Hiei.
Serial Experiment Lain (1998)
Anime avant-garde kayak Ghost in the Shell, Ergo Proxy, dan Neon Genesis Evangelion memang selalu punya tempat di hati para pencinta anime sci-fi. Namun, yang paling mengesankan buat KINCIR adalah Serial Experiment Lain. Anime yang mengisahkan tentang Lain Iwakura yang menemukan “dirinya” dan rahasia keberadaannya di Wired.
Mengangkat tema psikologis seperti eksistensi diri dan batas antara dunia maya dan realita, Serial Experiment Lain beneran bereksperimen di genre ini! Dengan aksi yang minim, mungkin banyak yang menganggap anime ini enggak menarik. Namun, di setiap episode, kalian akan diajak buat menyelami Wired dan dunia yang samar, serta menjelajahinya bersama Lain. Meski dibilang menjelajah, perlu KINCIR ingatkan bahwa ini bukan anime petualangan.
Sebaliknya, Serial Experiment Lain mengeksplorasi alurnya bersama Lain. Gaya animasinya enggak spesial, namun cukup nyata buat membawa kita menikmati anime-nya. Kalau kamu nonton anime ini dengan pikiran yang kacau, siap-siap aja dibikin pusing sama alurnya. Namun, ini yang bikin Serial Experiment Lain jadi spesial dan cocok masuk daftar ini.
Hunter X Hunter (1998)
Buat generasi 90-an yang pulang sekolah masih suka terburu-buru ngejar nonton Hunter X Hunter di TV 7, tentu anime ini punya tempat sendiri di kenangan kamu. KINCIR pun enggak bisa melupakan petualangan Gon, Killua, Kurapika, dan Leorio untuk menjadi seorang Hunter. Khususnya versi anime 1998, Hunter X Hunter menyajikan kisah fantasi petualangan yang gelap, kontras dengan versi anime 2011.
Meski singkat–dan punya ending yang kurang memuaskan, Hunter X Hunter versi 1998 berhasil mengangkat keragaman dunia Hunter dengan banyak karakter yang abu-abu, menunjukkan betapa optimistisnya Gon di tengah dunia yang gelap. Bahkan, rasa sakit, dendam, dan kesungguhan Kurapika pun bisa tersampaikan di Yorknew City Arc. Dengan plot yang lebih kompleks dan gaya animasi yang lebih realis, buat KINCIR, Hunter X Hunter (1998) layak masuk daftar ini.
One Piece (1999–sekarang)
Enggak mungkin KINCIR enggak masukin anime ini ke dalam daftar salah satu anime terbaik. Meski banyak diisi filler yang seringnya enggak berkaitan sama plot utamanya–berhubung balapan sama manga-nya, One Piece jadi favorit karena banyak aspek yang memang menonjol. Premis petualangan bajak laut yang berkembang menjadi petualangan besar bertemu banyak kawan dan lawan, One Piece berhasil membangun saga-nya sendiri.
Lebih dari 20 tahun tayang, setiap episode One Piece masih terus dinanti. Toei Animation pun enggak lelah memberikan aksi terbaik di setiap adegan pertarungan, memberikan ketegangan serta semangat untuk menanti apa yang akan terjadi di episode selanjutnya. Tentu saja, ini enggak lain karena kisahnya yang epik dan karakter unik yang bikin ceritanya makin kaya. Kamu pasti juga masih nungguin One Piece tamat, kan? Hihihii…
Mushi-shi (2005)
Mungkin enggak banyak yang tahu anime yang tayang pada musim gugur 2005 ini. Kalau kamu masih suka bingung dan takjub nonton To Your Eternity, perasaan yang sama mungkin kamu rasakan juga saat nonton Mushi-shi. Mengisahkan tentang Ginko, seorang Mushishi yang kehilangan sebelah matanya karena Mushi, bepergian ke penjuru negeri untuk menemukan makna dari eksistesi Mushi dan makna dari kehidupan itu sendiri.
Mushi-shi punya gaya animasi yang indah, menonjolkan unsur alam yang bikin relaks dan kagum. Di sisi lain, keberadaan Mushi di setiap episodenya juga cukup bikin ngeri. Bayangin aja, kalau kamu enggak tahu soal keberadaan Mushi dan jadi “korban” sampai kehilangan mata. Mau menyalahkan siapa? Namun, justru inilah yang ingin ditunjukkan oleh Mushi-shi. Alam dan manusia hidup beriringan.
Di rantai makanan, yang kuatlah memangsa yang lemah. Namun, Mushi hidup hanya untuk ada. Mereka enggak tahu bahwa cara hidup mereka bisa membahayakan yang lain. Mengangkat hubungan manusia dengan alam dan wujud kehidupan itu sendiri, tema yang enggak biasa ini bikin Mushi-shi layak jadi salah satu anime terbaik sepanjang masa.
Attack on Titan (2013–sekarang)
KINCIR enggak bisa melupakan kata-kata narator di Episode 1 Attack on Titan: “Sono hi jinrui wa omoidashita”. Ya! Umat manusia ingat sampai sekarang teror Titan yang sadis, ngeri, sekaligus penuh kegilaan! Attack on Titan sukses menggemparkan dunia perwibuan dengan kisah umat manusia yang berusaha bertahan di tengah kehancuran dunia akibat teror para Titan.
Dengan musim pertamanya yang menggegerkan, Attack on Titan bisa bikin penggemar genre shonen menanti sampai empat tahun buat musim keduanya. Bukan cuma teror Titan yang bikin anime ini dinanti, melainkan banyaknya misteri di dalam ceritanya. Setiap karakter punya misinya masing-masing dan memiliki masa lalu yang terhubung satu sama lain. Attack on Titan adalah tipe anime yang enggak tertebak, dengan semua yang terjadi di musim pertamanya baru terasa masuk akal di musim terakhirnya!
Bahkan, Attack on Titan: The Final Season Part 3 juga sempat jadi anime terbaik di MyAnimeList. Jadi, wajar kalau Attack on Titan masuk daftar anime terbaik menurut KINCIR. Apalagi dengan jajaran soundtrack-nya yang super keren dengan Guren no Yumiya dan Utsukushiki Zankoku na Sekai yang menurut KINCIR juga salah satu Opening dan Ending Song terbaik di anime ini!
Haikyuu!! (2014–sekarang)
Setiap tahun, selalu ada serial anime olahraga baru yang tayang. Namun, enggak ada yang digarap dengan sangat serius dan indah kayak Haikyuu!!. Anime garapan Production I.G ini sukses bikin banyak orang jatuh cinta sama olahraga voli. Karakter Hinata dan Kageyama, lawan yang jadi kawan, si jenius dan si atletis, dan Karasuno sebagai tim yang bangkit berkat keduanya, ini memang terdengar shonen banget. Kisah tentang tim voli SMA yang ingin masuk ke pertandingan tingkat nasional juga terdengar standar. Namun, bukan itu yang bikin Haikyuu!! masuk dalam daftar ini.
Haikyuu!! enggak membuai kita dengan kisah si jenius pasti menang atau semua yang berusaha pasti bisa. Haikyuu!! bisa tetap menyajikan kisah yang realistis dengan perkembangan karakter yang menarik. Alurnya mengalir dengan flow yang pas, membawa kita menikmati usaha dan kerja keras Karasuno sebagai tim yang “lahir kembali”.
Animasi yang dramatis, karakterisasi yang kuat, serta perkembangan cerita yang enggak cuma berkutat di tokoh utama kita, tetapi juga semua karakter yang terlibat–beneran semua!–membuat KINCIR memutuskan Haikyuu!! masuk dalam daftar ini.
Mob Psycho 100 (2016)
Entah udah berapa kali KINCIR nonton ulang Mob Psychoo 100. Namun, ini adalah tipe anime yang kalau kamu suka kamu bakal suka, kalau kamu enggak suka ya kamu bakal skip banget nontonnya. Soalnya, anime yang dibuka dengan narasi tentang keberadaan makhluk halus ini punya gaya animasi yang beda dan mungkin enggak berterima di mata banyak orang.
Di tengah dominasi penggunaan efek CGI dalam anime, Mob Psychoo 100 tetap mempertahankan coretan khas ONE dalam gaya animasi yang tradisional tanpa melupakan unsur fantastis aksi-aksinya. Kisahnya pun sederhana, hanya tentang Mob alias Kageyama Shigeo yang berusaha menjadi “normal”. Namun, dari kisah yang sederhana ini, ada hal yang lebih mendalam tentang pencarian jati diri, batas tipis antara rasa kagum dan iri, hingga makna dari kekuatan yang dimiliki. Anime ini menggarap tema kompleks dalam alur yang sederhana tanpa membuat kita terasa terburu-buru mengikutinya.
Mob Psychoo 100 musim pertama memang hanyalah awal dari perjalanan besar Mob mencari jati dirinya. Namun, musim pertama ini menunjukkan bahwa apa yang terpendam di dalam diri seseorang bisa jadi berbahaya dan hal inilah yang baru akan terlihat di musim-musim selanjutnya. Buat KINCIR, Mob Psycho 100 adalah anime ringan yang bisa membuka pandangan kita tentang penerimaan diri. Makanya, KINCIR memasukkannya ke dalam daftar anime terbaik ini.
Vinland Saga (2019–sekarang)
Dibuka dengan “MUKANJYO” dari Survive Said The Prophet, Vinland Saga adalah anime yang bisa bikin kamu semangat sekaligus depresi pada waktu yang sama. Bagaimana enggak, di anime ini, villain-nya justru jadi pemeran utama! Jadi, setelah kita melihat bagaimana Askeladd mengkhianati Thorfinn dengan membunuh ayahnya, kita malah diajak untuk mengikuti Askeladd.
Yah, bagaimana pun, ini adalah kisah yang terinspirasi dari sejarah bangsa Skandinavia. Meski enggak semuanya adalah kisah nyata, keberadaan Askeladd dan Thors yang dibuat demi memberikan perkembangan karakter yang layak untuk Thorfinn adalah ide cerdas. Anime ini mencampurkan sejarah dan fiksi tanpa terasa membual. Demi menciptakan sosok Thorfinn yang mengembara ke Amerika Utara demi mencari tanah impiannya, Vinland Saga menciptakan konflik dan intrik dramatis yang bikin KINCIR enggak selalu enggak sabar menunggu episode selanjutnya.
Animasinya jelas top notch! Penggambaran perang, keserakahan, penyesalan, dan mimpi yang semu, MAPPA bisa menggabungkan semuanya dengan smooth. “MUKANJYO” dari Survive Said The Prophet juga cocok banget membuka perjalanan Thorfinn yang berbatu dan penuh darah. Musim keduanya memasuki pertengahan cerita, namun KINCIR yakin anime ini enggak bakal mengecewakan. Konflik kerajaan yang rumit, detail budaya dan sejarah yang enggak main-main, dan perkembangan karakter yang bisa berubah 180 derajat sepanjang musim, Vinland Saga layak masuk dalam daftar ini.
Ranking of Kings (2021)
Anime terakhir yang masuk dalam daftar ini adalah Ranking of Kings Season 1. Kisah klasik kerajaan dengan karakter yang berusaha membuktikan nilai dirinya dan menemukan keunggulan di tengah kekurangan besarnya, Ranking of Kings berhasil memberikan background story yang menarik. Namun, di balik itu, ada kisah yang lebih dalam tentang persahabatan, kepercayaan, dan pengorbanan yang mengharukan.
Tentu, ini bukan anime yang sempurna meski Wit Studio berhasil menghidupkannya dengan animasi yang memanjakan mata. Dengan 23 episode, beberapa episode terasa lambat dan kurang unsur kejutan. Meski begitu, sejak memasuki pertengahan musim dan Vaundy membuka anime ini dengan “Hadaka No Yusha”, di situlah Ranking of Kings mulai bikin merinding.
Kerja keras Bojji dan penyelesaian yang diberikan di musim pertama ini sukses bikin KINCIR merasakan emosi mulai dari kebahagiaan, kesedihan, kekecewaan, hingga amarah. Siapa sangka, anime yang gambarnya mirip buku-buku dongeng jadul ini bisa bikin nangis! Makanya, KINCIR wajib memasukkan Ranking of Kings Season 1 dalam daftar ini.
***
Itulah deretan serial anime terbaik sepanjang masa versi KINCIR. Tentunya, kamu boleh setuju dan enggak setuju sama daftar dari KINCIR ini. Apakah anime favorit kamu masuk dalam daftar ini? Komen, ya!