Akhirnya terjawab sudah soal lokasi gelaran The International 12. Turnamen akbar game Dota 2 ini akan kembali pulang kampung ke Seattle, Washington Amerika Serikat. Tercatat dalam sejarah penyelenggaraan The International, kota Seattle jadi tempat paling sering menjadi tuan rumah turnamen tersebut, yaitu sebanyak enam kali dari tahun 2012—2017.
Setelahnya, The International berpindah ke beberapa negara di Eropa, Asia sampai ke Asia Tenggara. Tahun 2018, Shanghai dipilih oleh Valve menjadi tuan rumah The International. Seperti kita ketahui, di negara tersebut banyak tim esports Dota 2 besar. Hal ini juga menjadi penyebab tingginya antusiasme pengunjung di venue Mercedes-Benz Arena.
Kemudian, tahun 2021 Swedia sempat dipilih, hanya saja karena ada kendala perizinan mereka berpindah ke Bucharest, Romania. Terakhir, The International berkunjung ke Asia Tenggara, tepatnya negara Singapura sebagai lokasi perhelatan The International 11.
Setelah spekulasi panjang dari para penggemar, pengumuman lokasi pasti The International 12 dimuat dalam YouTube dan Twitter resmi mereka. Selain itu, tanggal penyelenggaraan juga beriringan di postingan yang sama.
Turnamen The International 12 akan dimulai pada 14 Oktober 2023 untuk babak grup dan playoffs. Berlanjut ke Main Event, Valve berencana akan menggelarnya pada 27—29 Oktober 2023 di Climate Pledge Arena.
Seattle is the home of The International 12 – October 2023. #TI12 pic.twitter.com/1WGWKD2zXH
— Wykrhm Reddy (@wykrhm) May 7, 2023
Perjalanan para peserta menuju The International 12 memang masih cukup panjang. Sampai saat ini baru ada Team Liquid yang berhasil mengukuhkan posisi setelah menjadi tim unggulan pada Dota Pro Circuit fase 1. Soalnya masih ada satu turnamen Major lagi yang harus dilewati yaitu Bali Major yang akan digelar pada Juli 2023 mendatang.
Sambil menunggu berita terbaru soal The International 12, kamu wajib baca KINCIR agar tahu perkembangan terbaru seputar esports lainnya, ya!