Info 
Kabar yang cukup mencengangkan datang dari industri video game. Bytedance yang merupakan perusahaan induk Tiktok dikabarkan telah mengakuisisi Moonton Technology, pengembang dari game MOBA Mobile Legends.
Seperti yang dilansir Reuters, berita ini disampaikan langsung oleh CEO Mutong (Moonton) Technology, Yuan Jing, lewat surat kepada seluruh karyawannya. Di dalam surat itu dijelaskan jika Moonton dan Chaoxi Guangnian yang merupakan divisi bisnis game dari ByteDance sudah mencapai kesepakatan strategis akuisisi.
Yuan Jing menjelaskan dalam surat terbukanya bahwa ByteDance adalah sebuah perusahaan global yang sukses dengan jangkauan pengguna dan channel yang luas. Moonton pun merupakan perusahaan yang sudah memiliki pengalaman dalam penelitian dan pengembangan game.
Setelahnya, Moonton akan terus berjalan secara independen dan berintegrasi bersama ByteDance untuk mengembangkan pasar game secara global. Di masa depan diharapkan jika kedua belah pihak bisa berintegrasi sebagai sumber superior dari teknologi.
ByteDance mengatakan jika kolaborasi bersama Moonton ini akan menjadi sebuah pertumbuhan yang pesat. Moonton dipercaya akan memberikan dukungan strategis yang diperlukan untuk mempercepat pertumbuhan platform game milik perusahaan induk TikTok ini, Nuverse. Pengakuisisian ini dikabarkan mencapai angka 5 juta dolar atau Rp70 Miliar.
Sementara itu, pihak Moonton Indonesia belum mau berkomentar terkait kabar akuisisi ini. Namun, mereka tidak menampik kabar tersebut dan mengatakan bahwa akan ada pernyataan resmi dalam waktu dekat.
“Saat ini kami masih belum bisa berkomentar, tapi dalam waktu dekat memang akan ada pengumuman terkait hal tersebut,” ungkap Azwin Nugraha selaku Public Relations Manager Esports Moonton Indonesia.
Moonton sendiri merupakan perusahaan pengembang game bentukan Yuan Jing yang merupakan mantan pegawai dari Tencent, salah satu pengembang games dan media sosial terbesar dari Tiongkok. Keberhasilan Yuan Jing dengan Moonton adalah berhasil membuat Mobile Legends: Bang Bang yang menjadi salah satu game favorit di Asia Tenggara.
Sebelumnya dikabarkan juga Tencent berusaha untuk mengakuisisi Moonton pada beberapa waktu lalu. Namun pada akhirnya kedua belah pihak tidak menemukan kata sepakat. Selanjutnya, ByteDance berhasil menyamai penawaran dari Tencent dan sepakat dengan Moonton.
Bergabungnya Moonton dengan ByteDance akan membuka persaingan dengan Tencent. Diketahui jika Tencent adalah pengembang MOBA seperti Honor of Kings dan League of Legends. Sejak 2017 lalu, Tencent dan Riot Games telah mengajukan beberapa gugatan terhadap Moonton atas apa yang mereka katakan sebagai pelanggaran hak cipta.
