Pengaruh Aturan Global Ban Bagi Turnamen MPL Season 10

Seperti yang telah KINCIR sempat beritakan, Moonton akan mulai mengimplementasikan peraturan global ban mulai turnamen MPL Season 10. Tidak hanya itu, peraturan tersebut juga akan berlaku dalam turnamen MDL Season 6 mendatang.

Peraturan tersebut melarang sebuah tim untuk menggunakan Hero yang sama dalam satu pertandingan. Maka dari itu para peserta dituntut untuk bertindak sekreatif mungkin, agar tidak bergantung pada Hero yang sama.

Adanya peraturan tersebut tentunya bisa mengubah strategi dari seluruh tim yang berlaga dalam MPL Season 10 nanti. Terlebih bagi tim yang kerap kali menggunakan Hero yang sama secara beruntun. Peraturan tersebut juga memiliki pengaruh yang besar, dalam berlangsungnya turnamen nanti.

Penasaran dengan pengaruh apa saja yang mungkin akan terjadi dalam MPL Season 10 setelah adanya peraturan global ban? Simak artikel KINCIR berikut ini.

Pengaruh aturan global ban bagi turnamen MPL Season 10

1. Pilihan Hero jadi lebih variatif

Pemilihan Hero untuk MPL Season 10 akan jadi lebih variatif.
Pemilihan Hero untuk MPL Season 10 akan jadi lebih variatif. Via Istimewa.

Salah satu alasan mengapa peraturan tersebut mulai berlaku dalam turnamen ini adalah agar Hero yang terpilih tidak itu-itu saja. Tentunya Moonton sudah memikirkan hal ini setelah melihat kejadian yang terjadi pada turnamen-turnamen sebelumnya.

Misalnya saja pada turnamen MPL Season 9, kita dapat menjumpai beberapa tim kerap kali memilih Hero yang sama. Contoh saja tim RRQ Hoshi yang menjadi juara, mereka tercatat memilih Beatrix sebanyak 20 kali sepanjang jalannya turnamen.

2. Memaksa pro player untuk menguasai lebih dari satu Hero

Hero signature pro player
Hero signature pro player Via Istimewa.

Peraturan global ban yang mulai berlaku nanti, tentunya membuat pro player yang nantinya berlaga harus bisa beradaptasi. Mereka tidak lagi bisa menggunakan Hero favoritnya dalam pertandingan yang sama.

Maka dari itu kamu akan melihat aksi dari para pro player yang bermain dengan Hero yang mungkin bukan jadi andalan mereka. Artinya kamu tidak akan terlalu sering melihat Evos Rekt bermain menggunakan Claude sebanyak turnamen-turnamen sebelumnya.

3. Akan banyak terjadi rotasi pemain

Rotasi pemain akan sering kamu temui dalam turnamen nanti.
Rotasi pemain akan sering kamu temui dalam turnamen nanti. Via Istimewa.

Setiap pro player pastinya memiliki Hero favorit mereka masing-masing. Hal tersebut membuat mereka kerap kali hanya berfokus untuk menguasai satu Hero saja. Kehadiran peraturan ini tentunya bisa menimbulkan rotasi pemain dalam sebuah tim.

Misalnya ketika ronde pertama, EVOS Legends memainkan Wannn yang menguasai Harith. Pada ronde kedua bukan tidak mungkin mereka justru akan memainkan Cr1te, yang mungkin lebih mahir menggunakan Cecilion ketimbang Wannn.

4. Pemain yang all-rounder lebih berpeluang jadi starting five

Pemain yang mampu bermain dalam berbagai posisi punya peluang bermain lebih besar.
Pemain yang mampu bermain dalam berbagai posisi punya peluang bermain lebih besar. Via Istimewa.

Sebagian besar pro player tentunya memiliki satu posisinya masing-masing. Hanya sedikit pro player yang bersifat all-rounder, atau mampu bermain dalam berbagai posisi dan menguasai lebih dari satu Hero.

Maka dari itu pemain-pemain seperti Lemon akan sangat penting pada turnamen mendatang. Lemon merupakan orang yang terkenal mampu bermain dalam posisi goldlaner maupun midlaner sama baiknya.

5. Hero lama berpeluang muncul kembali

Terizla berpeluang besar untuk sering terpilih selama MPL Season 10.
Terizla berpeluang besar untuk sering terpilih selama MPL Season 10. Via Istimewa.

Selain membuat pemilihan Hero menjadi lebih variatif, namun peraturan ini juga membuka peluang bagi Hero lama untuk kembali terpilih. Sebagaimana yang kita tahu, Mobile Legends memiliki lebih dari seratus Hero berbeda.

Beberapa Hero yang sudah lama muncul dalam game ini, kini punya potensi lebih besar untuk terpilih. Misalnya saja Leomord atau Terizla, yang sudah hadir sejak tahun 2018 dan 2019.

Setelah mendapat buff  pada beberapa update terakhir, mereka berdua kini jadi jauh lebih kuat dan siap jadi alternatif bagi pro player untuk mengarungi turnamen MPL Season 10.

***

Menurut kamu, apakah peraturan global ban akan punya dampak besar terhadap keseruan MPL Season 10? Jangan lupa untuk terus kunjungi KINCIR untuk mendapatkan berita terbaru seputar esports ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.