Bangkit dari keterpurukan selama tiga musim, AURA sukses mengguncang MPL Season 8 dengan memperlihatkan kenaikan performanya. Melihat perubahan ini, ada sosok yang dulunya seorang manajer yang kini jadi pelatih yang sukses menyatukan semangat para pemainnya, yaitu Reza Pahlevi.
Melihat keberhasilan ini, KINCIR pun berkesempatan untuk berbincang dengan sang pelatih untuk menanyakan hasil latihan dan perjuangan para pemain AURA yang sukses. Menurutnya, belajar dari kesalahan jadi kunci peningkatan performa mereka sekarang.
“Melihat AURA yang sekarang cukup membanggakan. Tapi, masih jauh dari rasa puas sih. Kita masih akan tetap belajar dari kesalahan-kesalahan yang kita perbuat untuk membenahi diri,” ucap Reza pada KINCIR.
Gagal melangkah ke playoffs sejak MPL Season 5 lalu, AURA memang kerap mendapatkan sindiran dari para netizen. Titel tim pelengkap, badut, dan ladang poin untuk tim-tim lain pun pernah dilontarkan pada God1va dan kawan-kawan. Tapi, tak jarang para penggemar setia masih memberikan dukungannya.
“Saya pribadi enggak pernah memperdulikan netizen mau bilang apa. Tapi, buat yang mengkritik, saya pasti baca kok, tak jarang juga belajar dari kritikan dari kalian (netizen). Buat yang selalu mensupport kita dari musim lalu terima kasih, kalian keren!,” ucap Reza.
Di musim ini, AURA yang diperkuat oleh God1va, Qiera, Kabuki, Variety, High, Facehugger, dan Tezet mampu membuktikan jika mereka bukan lagi tim pelengkap. Buktinya, mereka mampu mengalahkan Bigetron Alpha dan ONIC Esports.
Bagaimana tanggapan kalian dengan pesan dari Reza Pahlevi untuk para netizen? Jangan sungkan untuk memberikan komentar di kolom bawah, ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita seputar esports.