(Mobile Legends) Perbedaan Mendasar Para Pemain Epic dengan Mythic

Sebelum sampai ke Mythic, ada tujuh tingkat yang harus kalian lewati terlebih dahulu. Nah, dari ketujuh rank tersebut, paling berat adalah ketika sampai di Epic. Pasalnya, di tier peralihan ini masih banyak pemain yang meraba gaya permainan Mobile Legends yang efektif.

Berbeda dengan para pemain yang telah sampai pada rank tertinggi, yaitu Mythic. Dengan jam terbang yang lebih tinggi, mereka telah paham seluk-beluk di dalam pertarungan Mobile Legend. Untuk mengetahui apa saja perbedaan mendasar antara pemain di dua rank ini, KINCIR akan menjabarkannya dalam artikel berikut. Yuk, simak!

1. Penyesuaian Komposisi Tim

Pada poin ini, pemain di rank Mythic akan lebih mudah menyesuaikan kebutuhan tim dalam fase drafting. Pasalnya, di tahap ini sudah banyak pemain dengan heropool yang luas. Artinya, ketika memlih Hero, mereka akan mengisi peran yang kosong dan komposisi tiap peran pun terpenuhi.

Berbeda dengan pemain rank Epic yang terfokus dengan satu atau dua Hero. Dengan kondisi seperti ini, kita sering menemukan adanya peran ganda di dalam tim yang membuat strategi tidak efektif. Kalau sudah begini, peran kosong tersebut bisa dimanfaatkan oleh musuh untuk mendapatkan kemenangan dengan mudah.

Pada kasus tersebut, kita sebenarnya masih bisa mewajari, karena mereka berada di rank peralihan. Artinya, mereka belum memiliki banyak Hero untuk dikuasai. Selain itu, jam terbang yang lebih sedikit juga jadi faktor kurangnya pemahaman tentang peran di dalam permainan.

2. Pemahaman Rotasi dan Ganking

Seringkali kita menemukan para pemain di rank Epic yang hanya terfokus pada lane yang mereka tempati. Pasalnya, mereka belum paham betul tentang pentingnya rotasi di dalam pertandingan. Menjaga lane memang penting agar Turret tidak mudah dijebol oleh musuh. Tapi, kita juga harus memberikan tekanan dengan mengancam musuh di tiap jalur dengan rotasi.

Selain itu, ketika melakukan rotasi kita akan mendapatkan tambahan exp dan gold. Bagi para carry hal ini sangat wajib dilakukan agar dapat mengungguli musuh. Apalagi ditambah dengan ganking yang bisa membunuh musuh dan menghambat mereka untuk meningkatkan level.

Di Mythic, kedua aktifitas tersebut sudah menjadi kewajiban dan diutamakan bagi para pengisi jalur tengah. Karena dari segi akses, merekalah yang paling fleksibel untuk berpindah lane ke atas atau bawah. Belum lagi mengingat sang midlaner juga harus unggul dalam level dan networth dari musuh. Kesadaran seperti ini yang belum dimengerti oleh para pemain Epic.

3. Pembagian Jatah Farming

Dari lima peran yang ada, pemain Mythic akan “menggendutkan” carry dengan memberikan mereka jatah farming di hutan atau lane. Pasalnya, sebagai damage dealer mereka memang harus punya level dan item yang lebih lengkap dari musuh. Dengan begini, kita akan diunggulkan ketika teamfight dan pastinya kemenangan pun semakin mudah untuk didapat.

Tapi, berbeda dengan Epic yang semuanya ingin farming. Memang level dan gold adalah kebutuhan primer di dalam pertarungan, tapi mereka tidak peduli terhadap pembagian jatah ini. Kadang, ketika menggunakan peran yang tidak terlalu butuh farming seperti Fighter, mereka akan tetap pergi ke hutan dan mengambil jatah untuk role yang lebih membutuhkan.

Selain berebut buff, para kaum Epic juga sering sibuk sendiri untuk mendapatkan Turtle. Pasalnya, jika Turtle ini dibunuh akan memberikan exp dan gold dalam jumlah yang besar. Lagi-lagi mereka yang ingin unggul sendiri tidak memperdulikan kepada siapa dua hal penting tersebut harus didistribusikan.

4. Penempatan Posisi ketika Teamfight

Membunuh adalah hal yang sangat dicari oleh para pemain Epic dan akhirnya melupakan posisi di dalam pertarungan. Bagi para pemain yang menggunakan carry, hal ini sangat krusial karena musuh jelas akan mengincar kalian. Kalau tidak hati-hati dalam penempatan posisi kalian bisa diincar dengan mudah dan tim kalian akan kehilangan damage dealer.

Seringkali kita menemukan kurangnya pengertian posisi ketika teamfight di Epic. Kasus ini sering kita temukan bagi para pemegang peran Marksman atau pun Mage. Alih-alih ingin terlihat barbar, mereka justru lebih sering menempatkan diri di posisi yang berbahaya dan mudah dijangkau oleh musuh.

Padahal, hero tipe Marksman dan Mage ini memilki jangkauan serang yang cukup luas. Harusnya kalian bisa mengetahui bahwa dalam jarak tertentu kalian sudah bisa memberikan serangan kepada musuh. Sepertinya kalian para Epic lebih suka berada di tengah pertarungan dan terlihat galak. Padahal lebih efektif jika berhasil membunuh musuh tanpa terkena damage sama sekali.

5. Penguasaan Hero

Perbedaan yang paling signifikan dari kedua tier ini adalah jam terbang. Dengan pengalaman bermain yang lebih banyak para penghuni tier Mythic punya penguasaan Hero yang lebih banyak. Tentunya, sangat jarang terjadi perebutan role ketika fase drafting.

Berbeda halnya di ranah Epic yang banyak ditemui menggunakan satu Hero andalan yang selalu dipakai pada saat push rank. Kondisi ini sebenarnya punya nilai plus minus Soalnya bisa jadi pemain ini benar-benar andal dalam menggunakan Hero tersebut, tapi akan jadi berat ketika menemui pengguna Hero yang sama atau di-ban oleh musuh.

Masih beririsan dengan poin pertama, penguasaan Hero akan memudahkan kalian untuk menyesuaikan peran kosong di dalam tim. Kekurangan pengguna multiperan akan jadi sangat fatal kalau ada kasus rekan tim menggunakan tipe Hero yang sama.

***

Lima poin di atas merupakan kasus yang paling sering ditemui ketika bermain di ranked bersama dengan penghuni tier Epic. Berbeda dengan Mythic yang sudah punya jam terbang tinggi. Masalah-masalah tersebut pun bisa diatasi bersama dengan rekan tim yang juga punya pemahaman setingkat dengan kalian.

Dari lima perbedaan tersebut, semoga kalian para Epic bisa belajar agar lebih baik lagi. Kalau kalian berhasil keluar dari zona Epic perjalanan di ranked akan semakin berat. Mengingat lawan kalian punya pengalaman dan pemahaman yang lebih tinggi.

Bagaimana tanggapan kalian tentang perbedaan pemain rank Epic dengan Mythic ini? Apakah kalian menemukan perbedaan lain? Silakan tuang pendapat kalian di kolom komentar, ya! Tunggu berita seru lainnya seputar game dan esports hanya di KINCIR.