– Siapa bilang main Mobile Legends cuma buang-buang waktu?
– Ada banyak manfaat positif Mobile Legends yang bisa kalian ambil buat jadi pelajaran dalam berkehidupan!
Pekan lalu, penggemar game Mobile Legends dihebohkan dengan pemblokiran yang dilakukan oleh pemerintah India. Padahal, biang keladi permasalahannya adalah konflik di daerah perbatasan dengan Tiongkok. Masalah ini pun sebenarnya tidak punya korelasi terhadap entitas Mobile Legends sebagai salah satu sarana hiburan alternatif.
Di luar isu politik antara kedua negara, bermain game juga kerap dikaitkan dengan hal-hal negatif seperti membuang waktu atau kaitannya dengan kesehatan seperti isu candu yang diangkat oleh WHO. Namun, kalian juga tahu bahwa bermain game, khususnya Mobile Legends, punya beberapa manfaat yang berguna sebagai life skill.
Daripada bahas yang negatif mulu, yuk kita bahas hal yang positif! Kali ini, KINCIR akan membahas soal tujuh manfaat bermain Mobile Legends. Penasaran? Langsung saja simak artikel berikut.
1. Meningkatkan Kemampuan Kognitif
Kinerja otak manusia pada dasarnya memang harus dilatih. Sarana pelatihannya pun bisa dari berbagai macam hal, salah satunya adalah bermain game MOBA seperti Mobile Legends. Pasalnya, game ini menuntut banyak hal terutama intelegensi si pemain.
Sebuah jurnal ilmiah berjudul The Benefit of Playing Video Games, mengatakan bahwa tekanan yang diberikan di dalam game MOBA akan menambahkan kemampuan pemain dari segi kognitif. Pengulangan adegan yang terjadi di dalam pertandingan secara signifikan akan membantu si pemain untuk menghapal situasi dan kondisi. Jurnal ini secara spesifik menyebutkan:
“Permainan berjenis MOBA secara besar berkontribusi atas perkembangan otak pemain dari segi kognifif. Kejadian yang terus berulang membantu pemain untuk belajar membaca situasi dan secara otomatis menimbulkan pemecahan masalah.”
Dari studi kasus yang dilakukan pada jurnal tersebut, sepertinya kita harus setuju bahwa pada kenyataannya gameplay di Mobile Legends memang bersifat repetitif. Dari fase laning, farming, ganking, hingga teamfight punya format yang hampir sama di setiap pertandingan. Nah, dari gameplay tersebut si pemain akan menghafal dan akhirnya mengembangkan kemampuannya.
2. Melatih Komunikasi dan Kerja Sama Tim
Mengusung permainan multiplayer, dalam Mobile Legends kalian bermain dengan pemain lain yang dipilih secara acak. Sistem acak ini akan mendatangkan pemain dengan kepribadian yang beragam. Dari sini para “pengejar bintang” akan menyesuaikan kepribadian diri agar tercipta lingkungan permainan yang nyaman.
Kemampuan komunikasi kalian akan terlatih di dalam game ini. Soalnya, hal tersebut jadi salah satu faktor penting untuk meraih kemenangan di pertandingan. Adanya koordinasi dengan rekan tim membuat permainan jadi lebih terorganisir dan memudahkan kalian untuk melancarkan serangan atau memaksimalkan pertahanan.
Seperti yang diterangkan dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Profesor Swanson dari Universitas Iowa. Permianan 5vs5 yang diusung oleh MOBA mampu membuat pemain lebih lancar dalam berkomunikasi. Hasil ini didapat dari 700 koresponden yang merupakan pemain MOBA. Dalam studi tersebut, 70% pemain mengalami perkembangan komunikasi dalam waktu tiga bulan.
Jalur komunikasi yang sederhana di dalam game ternyata bisa membuat para pemain berkembang. Jika diimplementasikan ke kehidupan sehari-hari, proses ini sangat bermanfaat di dunia kerja atau pun pendidikan. Apalagi kalau sedang bekerja di dalam tim, pastinya komunikasi sangat penting untuk pembagian job description atau mencari solusi atas kendala yang dihadapi.
3. Penempaan Mental
Pemain toxic dan kekalahan adalah dua hal yang seringkali bikin kita geram ketika bermain Mobile Legends. Sudah kesulitan mencari kemenangan, ditambah dengan blaming dari rekan tim yang toxic. Untungnya, ada hal positif yang bisa kalian dapatkan ketika menghadapi kondisi buruk tersebut, yaitu mental kalian akan tertempa dengan sendirinya.
Sama seperti ketika menghadapi masalah di kehidupan nyata yang membuat mental kalian akan terlatih semakin kuat. Proses perkembangan diri yang dialami akan berjalan dengan sendirinya. Bisa dibilang pengalaman memang guru terbaik di dalam hidup. Secara alamiah, mental pemain akan semakin kuat karena belajar dari pertandingan-pertandingan sebelumnya.
Dalam kasus ini, kalian memang membutuhkan kesabaran ekstra dan waktu yang cukup banyak. Meskipun begitu, ketika mental kalian sudah tertempa mau menghadapi rekan tim atau musuh se-toxic kalian masih bisa menghadapinya dengan tenang.
4. Ajang Bersosialisasi
Pemain dengan kepribadian introvert sepertinya akan mendapatkan benefit yang bermanfaat dari bermain Mobile Legends. Serupa dengan poin kedua, komunikasi yang baik akan membangun sosial yang baik pula. Kemungkinan untuk membentuk komunitas dalam ruang lingkup kecil sangat membantu kalian untuk bersosial dengan pemain lain.
Membangun sosial di dalam game Mobile Legends bisa dijadikan latihan sebelum masuk ke lingkungan nyata. Hal ini bisa sangat membantu kalian untuk menumbuhkan rasa percaya diri dan belajar tentang kepribadian orang lain. Dengan begitu, kalian tidak akan kesulitan untuk berbaur di dalam masyarakat.
Studi yang dilakukan oleh Dr. Nick Taylor dari North Carolina State University, York University menghasilkan jawaban bahwa bentuk sosial di dalam game lebih mudah dimasuki oleh para invtovert. Soalnya, kalian setidaknya punya kegemaran yang sama. Dari situ, komunikasi akan terus berkembang dan akhirnya terjalin sebuah koneksi.
5. Melatih Tanggung Jawab
Ketika sudah memilih Hero yang akan digunakan di dalam permainan, tiap pemain memiliki tanggung jawab yang diemban selama pertandingan. Contohnya Tank, sebagai benteng pertahanan tim kalian punya tugas untuk berada di garis depan dan menahan gempuran musuh. Tugas-tugas seperti ini yang akan membangun rasa tanggung jawab kalian yang akan berguna di kehidupan nyata.
Sekali mangkir dari tugas, bisa dipastikan bahwa formasi tim jadi berantakan dan akan membawa kekalahan. Maka dari itu, di dalam pertandingan kalian harus memegang tanggung jawab yang telah dipercayakan. Sama seperti di kehidupan nyata, baik di bidang kerja atau pendidikan, masing-masing punya tanggung jawab yang harus kalian selesaikan.
6. Mampu Membantu Pemain Membaca Situasi
Untuk menemukan momentum terbaik untuk mengungguli musuh, kalian perlu membaca situasi dan kondisi di dalam pertandingan. Dengan begitu, kalian akan menemukan celah dari kelemahan musuh yang bisa kalian manfaatkan untuk meraih kemenangan. Selain itu, pembacaan situasi juga bisa memudahkan kalian untuk mengetahui dari mana arah serangan musuh dan segera mengantisipasinya.
Di kehidupan sehari-hari, pembacaan situasi ini akan membantu kalian memecahkan masalah yang dihadapi. Dari keawasan yang telah terbentuk tersebut, kalian akan jadi berhati-hati dalam membuat keputusan. Seperti yang disebutkan dalam penelitian yang dilakukan oleh North Carolina State University.
“Pembacaan situasi di dalam game meningkatkan kemampuan memecahkan masalah, melatih fokus, dan orientasi spasial,” ujar Laura A. Withlock selaku kepala penelitian Computers in Human Behavior.
Dari penelitiannya, Withlock beserta tim mengikutsertakan 39 pemain dan menguji daya fokus. Ternyata, tingkat kefokusan mereka semakin meningkat dalam kurun waktu enam bulan penelitian. Dari fokus ini, para peserta menunjukkan kemampuan pemecahan masalah yang dilihat dari serangkaian tes psikologi.
7. Berpikir Kritis di Bawah Tekanan
Harus kita akui bahwa di dalam pertarungan Mobile Legends, kerap kali kita dihadapkan dalam kondisi sulit dan krusial. Pada saat-saat ini, otak kita dipaksa berpikir kritis untuk mencari berbagai macam peluang agar bisa mengambil keputusan terbaik untuk tim.
Ketika melakukan teamfight, penempatan posisi menjadi kunci kesuksesan. Tentunya, tiap pemain harus memikirkan posisi terbaik agar serangan yang dilancarkan bisa efektif. Pada situasi yang rumit ini, kalian akan berpikir kritis dan menganalisa keadaan di tengah rusuhnya peperangan.
Bagi pemain yang berusia di kisaran 17-25 tahun, pemaksaan kinerja otak di bawah tekanan memiliki efek positif lebih banyak. Seperti yang dijelaskan oleh studi dari tim peneliti University of Wisconsin-Madison. Hasil dari 2000 peserta menunjukkan bahwa setelah fokus dan mental, berpikir kritis jadi hasil yang paling mencolok.
Dalam studinya, peserta diberikan tes berupa pertandingan dan menganalisa pola gameplay pemain. Setelah melewati 100 pertandingan, 76% pemain menunjukkan gaya permainan yang berbeda. Pada fase ini, pemain lebih mudah menemukan peluang kemenangan ketika berada di dalam situasi krusial.
***
Pelarangan sepihak yang dilakukan oleh pemerintah India harusnya diiringi dengan pertimbangan manfaat yang terkandung di dalam game Mobile Legends. Kalau sudah diblokir seperti ini para pemain India jadi kehilangan salah satu media untuk mengembangkan diri.
Bagaimana pendapat kalian tentang manfaat dari bermain Mobile Legends? Kalau dari kalian sendiri, manfaat apa yang telah dirasakan? Silakan tuang pendapat kalian di kolom komentar, ya! Jangan lupa untuk kunjungi KINCIR agar kalian tidak ketinggalan berita terbaru seputar esports dan game.