Alasan Kekalahan Blacklist International di Grand Final M4 World Championship

Blacklist International jadi salah satu tim terkuat yang mengikuti perhelatan M4 World Championship. Skuad yang menjuarai M series tahun lalu ini berisikan para pemain hebat yang membuatnya diprediksi akan meraih tittle back to back champions.

Hal itu terlihat dari tangguhnya tim tersebut hingga bertahan di upper bracket sepanjang turnamen tersebut berlangsung. Wise beserta rekan tim berhasil mengalahkan tim-tim besar dari seluruh dunia, termasuk dari Indonesia RRQ Hoshi. Maka tidak heran banyak yang menduga tim Filipina inilah yang akan menjuarai M series kali ini.

Namun sayang saat laga grand final M4 World Championship kemarin, Blacklist International harus kalah ketika menghadapi perlawanan dari Echo Esports. Kekalahan tersebut juga dipastikan ada faktor tertentu yang membuatnya gagal mendapatkan back to back champions.

Alasan Blacklist International kalah pada laga grand final M4 World Championship

1. OhMyv33nus “kehilangan” Estes
Hero Estes
Hero Estes Via Tangkapan Layar.

Alasan pertama dan yang cukup krusial atas kekalahan Blacklist International di final M4 World Championship adalah karena tidak adanya Hero Estes di Land of Dawn. Memang harus diakui, sosok support yang satu ini merupakan signature Hero dari OhMyV33nus. Dirinya terkenal dengan penguasaan yang sangat baik saat memainkan Estes.

Namun sayangnya Hero andalan OhMyV33nus selalu masuk ke dalam daftar banned pada grand final M4 World Championship kemarin. Echo Esports tidak sama sekali memberikan OhMyV33nus kesempatan. Benar saja, Blacklist International terlihat kesulitan dengan tidak adanya Estes pada empat game yang berlangsung.

2. Positioning yang kurang bagus
Buruknya Positioning
Buruknya Positioning Via Tangkapan Layar.

Penyebab kedua kalahnya Blacklist International dari Echo Esports yaitu terlalu sering melakukan positioning yang kurang bijak. Hal itu cukup terlihat selama empat pertandingan berlangsung. Salahnya posisi seorang Hero yang mempunyai damage tinggi memang sangatlah fatal.

Sebab role tersebut jadi salah satu kunci kemenangan dari sebuah tim. Blacklist International kemarin cukup sering terculik oleh lawan karena posisi Hero-nya yang terlalu terbuka. Maka tidak heran kalau gameplay dari Wise dan teman-teman dikuasai oleh Echo Esports selama 4 game berjalan.

3. Terlalu banyak blunder
Seringnya Blunder
Seringnya Blunder Via Tangkapan Layar.

Penyebab kekalahan berikutnya disebabkan terlalu banyak blunder. Ya, bagi yang menyaksikan pasti menyadari akan hal tersebut. Para pemain Blacklist International cukup sering terlihat melakukan kelalaian dalam pertandingan.

Blunder yang dimaksud yaitu minimnya penglihatan map pada setiap pertandingan yang dijalankan. Contohnya seperti kekalahan di-game kedua, para pemain terlalu fokus untuk menguasai teamfight di area lord sehingga membuka celah untuk gold laner lawan melakukan split push ke arah base terakhir milik Blacklist International.

4. “Libur” satu hari bikin Blacklist International jadi kurang panas!

Sempat libur satu hari dari turnamen
Sempat libur satu hari dari turnamen Via Tangkapan Layar.

Sebagai penghuni upper bracket pada turnamen tersebut, tentunya Blacklist International mendapatkan jatah libur satu hari, tepatnya pada hari Sabtu (14/1). Kegagalan Wise beserta rekan tim diduga karena kurang panas pada laga tersebut. 

Di satu sisi, mereka dapat rehat untuk mengembalikan performa. Nyatanya, libur satu hari bikin satu tim Blacklist International jadi kurang gahar seperti biasanya. Memang alasan ini terlihat sepele, tapi tentu punya pengaruh besar. Berbeda dengan Echo Esports yang tak dapat jatah rehat. Malahan, mereka berhasil menjaga hype dan sukses angkat piala M4 World Championship.

5. Kurangnya disiplin dalam pertandingan
Bermain dengan tidak disiplin
Bermain dengan tidak disiplin Via Tangkapan Layar.

Faktor terakhir yang membuat Blacklist International harus tumbang di grand final yaitu gameplay-nya yang kurang disiplin. Mungkin para fans sudah mengetahui bahwa Hadji beserta tim jadi salah satu skuad paling disiplin di dalam dunia Mobile Legends. Namun itu tidak terlihat pada laga tersebut.

Kurangnya set up teamfight yang bagus membuat kelima pemain juara M3 World Championship tersebut sedikit kewalahan. Peristiwa seperti itu terlihat ketika ingin melakukan perang terhadap tim lawan.

Itulah alasan kalahnya Blacklist International pada grand final M4 World Championship versi KINCIR. Jangan lupa untuk terus kunjungi website KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru soal games dan esports ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.