Belakangan ini, rumor mengenai Microsoft akan meng-take down game Call of Duty: Mobile terus semakin ramai diperbincangkan. Mendengar hal tersebut, Activision selaku pengembang langsung menanggapi perihal game besutannya.
Kabarnya Microsoft akan berfokus pada Warzone Mobile. Hal itu dilakukan agar pihaknya dan Activision tidak mempunyai pembagian hasil dan kontrol dengan Tencent. Ya, itu bisa terjadi apabila Microsoft berhasil mengakuisisi Activision secara resmi.
— Call of Duty: Mobile (@PlayCODMobile) March 13, 2023
Sayangnya, Activision selaku pengembang langsung membantah dan terus mempertahankan game buatannya itu. Sudah berhasil meraih torehan 650 juta kali di-download, pihaknya pun terus bersikeras untuk melakukan perbaikan serta pengebangan sesuai kebutuhan pada game-nya sendiri.
Bahkan, Activision akan terus melakukan pembaruan demi mempertahankan kekonsistenan para pemainnya. Bisa dibilang, langkah ini jadi salah satu cara yang mujarab selaku pengembang dari Call of Duty: Mobile.
“Pihak terlibat akan terus berkomitmen Call of Duty: Mobile sebagai bagian penting dari keseluruhan franchise Call of Duty dan strategi mobile secara keseluruhan. Kami memiliki penggemar terbaik di dunia dan berniat untuk terus mendukung game ini dengan peta jalan yang kuat untuk konten, aktivitas, dan pembaruan Call of Duty: Mobile yang baru untuk jangka panjang,” ujar pihak CODM melalui akun Twitter.
Sampai saat ini, kedua pihak masih belum memberikan tanggapan lebih lanjut mengenai kabar yang beredar di seluruh media. Namun, untuk ke depannya Activision sepertinya akan terus menangkal isu-isu yang bersangkutan pada game besutannya.
Jangan lupa untuk terus kunjungi website KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru soal games dan esports ya!