Like a Dragon Infinite Wealth

Like a Dragon Infinite Wealth Tuai Kontroversi, Harus Bayar Lebih Buat Main New Game+!

Like a Dragon Infinite Wealth garapan Ryu Ga Gotoku Studio menjadi salah satu yang paling dinanti pada tahun ini. Game ini akan melanjutkan kisah Ichiban Kasuga dan Kazuma Kiryu di Honolulu, Hawaii dan melanjutkan apa yang sudah dibangun pada edisi sebelumnya.

Beberapa hari menjelang 26 Januari 2024 yang menjadi tanggal peluncuran game ini, Ryu Ga Gotoku dan SEGA yang masing-masing jadi pengembang dan penerbit game ini membuat keputusan yang kontroversial.

Like a Dragon Infinite Wealth kunci fitur di balik paywall

Like a Dragon Infinite Wealth
Like a Dragon Infinite Wealth via Istimewa.

Melalui situs resminya, Sega mengumumkan perbedaan dari beberapa edisi yang mereka luncurkan. Jika kamu membeli versi standar Like a Dragon Infinite Wealth tidak bisa mengakses fitur New Game+.

Fitur tersebut hanya bisa diakses oleh orang-orang yang membeli Deluxe Edition dan Ultimate Edition saja, sehingga menimbulkan kontroversi tersendiri. Hal ini tentunya terbilang cukup memberatkan buat penggemar yang sudah menanti peluncuran game ini.

Like a Dragon: Infinite Wealth

Mereka harus membayar masing-masing US$15 dan US$40 lebih banyak buat membeli Deluxe Edition dan Ultimate Edition jika ingin menikmati New Game+. Hal ini memang sangat disayangkan, karena Like a Dragon: Infinite Wealth memiliki map menarik yang bisa dieksplor ketika sudah menamatkan story mode.

Fitur tersebut memungkinkan kamu untuk memulai ulang game ini, tetapi menggunakan karakter yang sudah “jadi” setelah kamu menamatkan story mode saat pertama kalinya. Sega sendiri masih belum memberikan pernyataan resmi terkait hal ini, padahal New Game+ bisa diakses oleh semua pemain pada edisi Like a Dragon sebelumnya.

Gimana, apakah kamu akan tetap membeli New Game+ buat Like a Dragon: Infinite Wealth? Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar rekomendasi game dan esports ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.