Pengembang game naratif Quantic Dream yang sebelumnya bekerja sama dengan Sony Interactive Entertainment untuk mengembangkan game eksklusif PlayStation sudah menyatakan mundur pada awal tahun ini. Sontak sang pengembang merilis bebas salah satu game unggulan mereka, Detroit: Become Human untuk PC pada Maret lalu.
Putusnya hubungan antara Sony dan Quantic Dream bukanlah perkara yang harus disesali. Dilansir Playstation Lifestyle, sang CEO David Cage mengatakan kalau pihaknya ingin game besutan Quantic dirilis sebebas mungkin. "Quantic Dream tidak lagi eksklusif untuk satu platform saja." ujarnya.
Lebih jauh, David mengatakan kalau bekerja dengan Sony Interactive Entertainment merupakan waktu yang sangat baik. Pihak Sony bahkan enggak mengekang keputusan Quantic untuk mengakhiri kontrak mereka dan mengizinkan pihaknya menyebarkan judul game eksklusif PlayStation lalu untuk platform lain.
Selain Detroit, Quantic Dream terkenal dengan pilihan game seperti Beyond dan Heavy Rain yang sama-sama punya penggarapan detail dan narasi yang jadi corak utamanya. Kedatangan game-game milik Quantic untuk Epic Games Store dinilai menjadi langkah yang bakal membuka studio ini untuk bisa merilis gamenya di platform lain, semisal Nintendo Switch.
Lepasnya Sony dari Quantic Dream bukan berarti kalau studio ini enggak lagi mendapatkan investasi. NetEase telah dipastikan menjadi salah satu pemegang saham dan bukan enggak mungkin kalau studio besar ini bakal mendapatkan proyek untuk menyelesaikan salah satu game untuk perusahaan tersebut.
Bagaimana menurut kalian sama lepasnya Quantic Dream dari PlayStation, nih? Apakah ini kabar baik atau justru disayangkan? Bagikan kesan kalian di kolom komentar bawah, ya! Terus ikutin juga berita serta tulisan menarik seputar game lainnya hanya di kanal KINCIR!