Di tahun kedua penyelenggaraannya, Piala Presiden Esports telah melebarkan sayapnya dengan mengundang enam negara di Asia Tenggara, yakni Malaysia, Thailand, Vietnam, Filipina, Kamboja, dan Singapura. Enggak hanya itu, gelaran yang dibesut oleh pemerintah yang bekerja sama dengan IESPL ini juga membawa tiga game, yaitu Free Fire, eFootball Pro Evolution Soccer (PES), dan Mobile Premier League (MPL).
Ajang ini pun telah sukses menggelar serangkaian Kualifikasi untuk menemukan pemain yang akan membela negaranya di ajang tersebut. Di cabang PES, ada 10 pemain, yaitu Rizky Faidan, I Made Aris, dan Doni Pratama dari Indonesia, Do Trung Thanh dan Nguyen Tuah And dari Vietnam, Monton Laoprom, Waratkul Chunsa-ard dari Thailand, Mohammad Norhaikal dan Muhammad Syah dari Malaysia, seta Yan Naing dari Myanmar. Nantinya akan bertanding memperebutkan gelar juara serta total hadiah sebesar Rp1,5 miliar.
KINCIR telah menemui salah satu perwakilan dari Malaysia, yaitu Mohammad Norhaikal untuk berbincang tentang persiapan di babak Grand Final. Di samping melakukan latihan, dirinya juga memperhatikan jam istirahat yang pas. Hal ini agar membuat pemain yang akrab dipanggil Haikal ini bisa memberikan yang terbaik di pertandingan nanti.
“Persiapan jelang pertandingan, aku ada sesi latihan delapan jam sehari. Aku pun juga mengatur jam istirahat agar bisa bugar saat pertandingan nanti,” ungkap Haikal kepada KINCIR.
Di tanya tentang pemain yang harus diwaspadai, Haikal pun menjawab jika Rizky Faidan yang merupakan pemain dari Indonesia. Menurutnya, Rizky Faidan merupakan pemain muda yang mempunyai skill yang mumpuni. Di balik usianya yang muda, Rizky Faidan telah mempunyai banyak pengalaman di skena kompetitif PES dunia.
“Aku termasuk penggemar dari Rizky Faidan, dia juga lawan yang aku waspadai. Maka dari itu, aku ingin sekali melawan dirinya di Grand Final nanti,” ujar Haikal.
Dirinya pun menyambut baik ajang ini. Pasalnya, kehadiran Piala Presiden Esports 2020 yang mengundang pemain dari negara Tetangga merupakan kesempatan untuknya berkembang.
“Senang bisa hadir di Indonesia untuk menghadiri Piala Presiden Esports 2020. Sebagai pemain dari Malaysia, aku mengucapkan terima kasih telah memberikan kesempatan untuk berkembang bertemu dengan pemain dari negara lainnya,” ungkap Haikal.
Bagaimana menurut kalian tentang persiapan Haikal pemain PES dari Malaysia yang akan berlaga di babak Grand Final Piala Presiden Esports? Tulis jawaban kalian di kolom komentar bawah, ya!Yuk, datang langsung ke ICE BSD, Tangerang pada 1—2 Februari dengan membeli tiketnya di sini. Ikuti terus KINCIR agar enggak ketinggalan berita menarik seputar esports.