Tony Leung, pemeran ayah Shang-Chi alias Mandarin ini tampil berbeda dibandingkan villain film Marvel lainnya. Mari simak perjalanan kariernya ini.
Film Shang-Chi and the Legends of the Ten Rings (2021) menjadi salah satu film paling diantisipasi tahun ini. Buktinya, film superhero Asia pertama dalam MCU ini berhasil meraih rating 98% untuk audience score versi Rotten Tomatoes. Artinya, film garapan Destin Daniel Cretton ini memang begitu dinantikan para penggemar.
Film yang baru rilis di Indonesia pada 22 September ini berkisah tentang seorang pemuda bernama Xu Shang-Chi (Simu Liu). Kehidupannya yang damai di San Fransisco berubah drastis ketika dia diburu oleh kelompok teroris bernama Teng Rings yang dipimpin oleh ayahnya sendiri, Xu Wenwu alias Mandarin. Villain yang juga jadi musuh bebuyutannya Iron Man ini diperankan oleh Tony Leung, aktor legendaris asal Hong Kong.
Nama aktor yang kini berusia 59 tahun tersebut memang sudah bersinar, khususnya di dunia perfilman Asia. Bagaimana enggak, pria yang memulai kariernya dalam industri perfilman sejak 1980-an ini telah membintangi lebih dari 80 film dan 20 serial.
Karismanya sebagai aktor yang lekat dengan film aksi dan kung fu ini juga membuatnya sukses meraih puluhan penghargaan dari berbagai festival film bergengsi. Yuk, kita kenalan dengannya!
Profil Tony Leung Chiu-wai, Pemeran Mandarin dalam Shang-Chi and the Legends of the Ten Rings.
1. Menyalurkan Emosinya melalui Akting
Tony Leung lahir di tengah keluarga yang bisa dibilang enggak harmonis. Masa kecilnya dipenuhi ocehan ayah dan ibunya yang selalu bertengkar soal uang. Ketika berusia delapan tahun, sang ayah yang juga merupakan penjudi pergi meninggalkan keluarganya sehingga dia dan adik perempuannya dibesarkan seorang diri oleh ibunya. Hal ini membuat Leung tumbuh sebagai anak yang pendiam dan selalu menutup diri.
Namun, hal ini malah mengantarkan Leung menjadi aktor ternama seperti dirinya saat ini. Leung jadi enggak berani mengobrol dengan teman-temannya karena takut ditanyakan soal kepergian ayahnya. Dia jadi selalu menutupi perasaannya.
Oleh karena itu, dia beralih ke dunia akting di mana dia bisa meluapkan segala emosi yang selama ini dia pendam. Sejak itulah Leung mulai mencintai dunia akting.
2. Dari Salesman hingga Aktor Papan atas Peraih Sejumlah Penghargaan
Perjalanan Tony Leung menjadi aktor memang enggak mudah. Lahir dari keluarga yang keadaan ekonominya cukup sulit, Leung terpaksa berhenti sekolah ketika berusia 15 tahun. Dia pun mencoba mencari berbagai pekerjaan, mulai dari menjaga toko milik pamannya hingga menjadi salesman di salah satu pusat perbelanjaan Hong Kong.
Namun, Tony Leung pantang menyerah dan mencoba memulai karier dengan mengikuti pelatihan akting dari kanal televisi Hong Kong, TVB. Bakatnya di dunia akting akhirnya membuatnya “kebanjiran” film dan mengantarkannya menjadi aktor papan atas seperti saat ini.
Dia pun telah beberapa kali memenangkan penghargaan “Best Actor” dari berbagai festival film, seperti Cannes Film Festival, Hong Kong Film Critics Society Awards, Golden Bauhinia Awards, Asian Film Awards, hingga Golden Horse Awards.
3. Masuk dalam Dunia Perfilman karena Stephen Chow
Salah satu orang yang berjasa membuatnya menjadi aktor ternama adalah Stephen Chow, aktor, sutradara, sekaligus komedian legendaris asal Hong Kong. Pria yang terkenal dengan film Kung Fu Hustle (2004) ini berhasil membujuk Tony Leung untuk mengejar karier di bidang perfilman.
Ketika mengobrol, Chow yang sama-sama memiliki mimpi untuk menjadi aktor ini meyakinkan Leung untuk mengikuti kelas pelatihan akting dari TVB, salah satu kanal televisi Hong Kong.
Leung pun pertama kali tampil di televisi sebagai biksu Shaolin dalam serial The Young Heroes of Shaolin (1981). Sejak itu, Leung terus mendalami kariernya sebagai aktor hingga saat ini.
4. Kariernya Menanjak sejak Sering Berkolaborasi dengan Sutradara Hong Kong, Wong Kar-wai
Nama Tony Leung mulai dikenal di masyarakat luas, khususnya masyarakat Asia sejak dirinya membintangi film-film garapan Wong Kar-wai, sutradara ternama Hong Kong. Leung berhasil mendapat penghargaan “Best Actor” untuk film Chungking Express (1995), Happy Together (1998), In the Mood for Love (2001), Internal Affairs (2013), dan 2046 (2005) yang semuanya digarap Wong Kar-wai.
Namanya semakin melejit sejak dia berperan sebagai grandmaster Wing Chun Ip Man dalam The Grandmaster (2013). Film ini jadi satu-satunya film besutan Wong Kar-wai yang berhasil meraih nominasi Oscar untuk kategori “Best Cinematography” dan “Best Costume Design”.
5. Masuk dalam Grup Aktor Hong Kong Paling Berpengaruh pada 1980-an
Pada tahun 1980-an di Hong Kong, dunia pertelevisian Hong Kong “dikuasai” oleh lima aktor muda terpopuler, yaitu Michael Miu, Kent Tong, Felix Wong, Andy Lau, dan terakhir Tony Leung. Bersama Andy Lau, Leung menjadi aktor termuda dalam grup yang dijuluki “Five Tiger Generals of TVB” oleh media-media pada saat itu.
Mereka berlima digabung untuk tampil sebagai satu grup dalam berbagai acara pertunjukkan, termasuk acara-acara yang melibatkan menyanyi dan menari. Sering tampil di televisi, “Five Tiger Generals of TVB” ini pun semakin populer hingga dibuatkan filmnya sendiri, yaitu The Tigers (1991).
6. Shang-Chi and the Legends of the Ten Rings Menjadi Debutnya dalam film Hollywood
Tony Leung selalu menginginkan titik breakthrough melalui film Hollywood. Dia ingin sekali bekerja sama dengan sutradara ternama Martin Scorsese, atau membintangi film adaptasi dari novel kriminal Lawrence Block. Namun, Leung merasa hal tersebut cukup sulit karena dia pikir enggak akan ada film Hollywood blockbuster untuk aktor Asia sepertinya.
Namun, dugaan tersebut tentu salah. Sutradara berdarah Asia-Amerika, Destin Daniel Cretton menghubunginya untuk berperan sebagai antagonis utama dalam film superhero Asia pertama Marvel, Shang-Chi and the Legends of the Ten Rings.
Tony Leung menjadi pilihan pertama yang langsung terlintas di benak Cretton ketika membayangkan sosok Xu Wenwu alias Mandarin yang jadi villain utama dalam film garapannya tersebut. Shang-Chi pun menjadi debut kariernya dalam dunia perfilman Hollywood.
7. Aktor Legendaris yang Rendah Hati
Meski sudah sangat populer, bahkan masuk dalam jajaran “25 Aktor Asia Terbaik” versi CNN, Tony Leung tetap sederhana dan rendah hati. Dia jarang menggunakan handphone-nya dan kebanyakan memerhatikan serta mengobrol dengan para kru film serta aktor-aktor lainnya.
Menurut Simu Liu, pemeran Shang-Chi, Tony Leung sudah seperti Leonardo DiCaprio, Marlon Brando, Brad Pitt, George Clooney yang digabung menjadi satu. Walaupun selegendaris itu, dia tetap tampil sederhana.
“Kalau kau bertemu dengannya dan kau tidak mengenalnya (meski tidak mungkin kalau kau tinggal di Asia), kau akan mengira dia orang Asia biasa. Dia sangat baik,” ujar Liu dalam salah satu wawancaranya bersama gq.com.
***
Nah, itulah beberapa fakta terkait Tony Leung, aktor ternama asal Hong Kong ini. Bagaimana menurut kalian penampilan Leung sebagai antagonis utama dalam film Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings (2021)? Bagikan pendapat kalian di bawah, ya! Jangan lupa ikuti KINCIR untuk informasi menarik seputar film lainnya.