Ada catatan menarik di laga lanjutan musim reguler MPL Season 7 antara Bigetron Alpha dan EVOS Legends. Di pertandingan ini, pemain Tank EVOS, LJ, mencatatkan debutnya di musim ketujuh MPL Indonesia bagi tim barunya tersebut. Sayangnya, debut tanker veteran ini harus ternodai akibat kekalahan timnya dengan skor 1-2.
Menariknya, LJ tidak langsung bermain dari game pertama. Coach Zeys baru menurunkan mantan pemain NXL dan RRQ ini di game kedua dan kembali bermain di game terakhir.
Meski kalah, LJ bisa dibilang bermain dengan cukup baik. Di game kedua, dia menggunakan Hilda dan menunjukkan agresivitas yang sangat vital bagi kemenangan EVOS.
Di game ketiga, dia bermain menggunakan Rafaela, Hero Support yang notabene bukan menjadi Hero andalannya. Namun, bukan berarti dia patut disalahkan atas kekalahan timnya karena Bigetron memang bermain dengan sangat apik.
Merasa cukup terkejut dengan debut LJ di Week 8 MPL Season 7, coach Bigetron Alpha, Steven Age, memberikan tanggapannya. Menurutnya, LJ adalah pemain Tank yang sangat baik dari segi mekanik. Dia pun menyebut pemain bernama asli Joshua Darmansyah tersebut sebagai tanker terbaik bagi timnya.
“LJ itu pemain Tank yang mekaniknya itu sangat baik. Kemampuannya untuk saat ini memang lagi kurang cocok dengan meta Support. Namun, bukan berarti Hero Tank itu enggak guna. Buktinya pemain kami, Kyy, bisa main bagus dengan Jawhead Tank di game ketiga,” jelas Age dalam sesi wawancara dengan media.
Coach Age pun memberikan tanggapannya bagi formasi Tank/Support tim EVOS. Seperti yang kalian tahu, saat ini EVOS punya tiga pemain Tank/Support, yakni Luminaire, Rekt, dan LJ. Menurut pendapat pribadinya, untuk saat ini duet Luminaire dan LJ masih lebih baik ketimbang duet Luminaire dan Rekt.
“Saya rasa Luminaire dan LJ saling melengkapi. Seperti yang saya bilang, LJ mekanik Tank-nya terbaik. Rekt memang punya makro yang lebih bagus dan mainnya lebih agresif. Namun, untuk saat ini saya rasa LJ pantas masuk ke line-up utama EVOS,” lanjut Age.
Dengan kemenangan ini, Bigetron Alpha menggusur EVOS Legends di peringkat ketiga klasemen sementara MPL Season 7. Sebaliknya, tim macan putih jadi kehilangan kans untuk mengamankan slot upper bracket di Playoff. Apalagi, di hari selanjutnya EVOS akan berhadapan dengan RRQ yang diprediksi akan berlangsung sengit.