Gelaran MPL Invitational telah memasuki babak playoffs. Ada delapan tim dari 4 negara yang akan bertanding di ajang ini. Pertandingan pun dibuka dengan menampilkan lagi el clasico, yaitu EVOS Esports dan RRQ Hoshi.
Di minggu pertama lalu, EVOS Esports berhasil mengalahkan Geek Fam Malaysia dengan skor 2-1. Hal ini pun membuat mereka menggunakan slot upper bracket dan bertemu dengan RRQ Hoshi. Memang pertemuan ini jadi laga yang patut untuk disaksikan, mengingat keduanya merupakan rival dari MPL Season 2 lalu.
Pada pertandingan kali ini, RRQ Hoshi lebih bisa menjaga ritme pemainnya. Mereka pun dengan sabar menunggu Vyn yang menggunakan Atlas mencapai level 4. Permainan yang lebih terarah ini berhasil mematikan serangan dari EVOS Esports. Rotasi yang akan dilakukan oleh Pendragon yang menggunakan berhasil digagalkan. Hal ini pun membuat first blood jatuh ketangan TUTURU dengan Valirnya.
Sebagai Support, Vyn pun menjalankan tugasnya dengan baik. Dirinya pun terlihat terus menempel dengan XIN yang menggunakan Lancelot. Sebagai ganjarannya, sang pemain pun meraih MVP di game pertama dengan mengumpulkan 13 assist tanpa mati. Skor kill 15-1 pun membuat RRQ Hoshi mengamankan poin di game yang pertama.
Memasuki game kedua, Rekt yang menggunakan Natalia serta Pendragon dengan Uranus mencoba memberikan tekanan untuk R7 di sisi bawah. Wann yang menggunakan Lancelot pun harus tumbang di daerah midlane ketika di ganking oleh Vyn, Lemon, dan Tuturu.
Lagi-lagi Vy berhasil mengecoh serangan yang dilakukan oleh EVOS Esports. Menggunakan Lou Yi, dirinya pun menyelamatkan TUTURU yang menggunakan Atlas dengan ultimate-nya, Diversion dari ganking EVOS Legends.
Sejak game pertama dan kedua, Wann sebagai core terlihat enggak bisa melakukan apa-apa. Pasalnya, permainan dari RRQ Hoshi mampu membuat dirinya enggak bisa melakukan farming dengan nyaman. Perbedaan gold yang jauh pun membuat game ini semakin berat untuk pasukan macan putih. Mereka pun kembali harus kehilangan poin di game ini dengan skor kill akhir 6-26.
Kemenangan RRQ Hoshi membuatnya semakin dekat dengan gelar juara. Sementara kekalahan EVOS Esports harus mengantarkan tim ini ke lower bracket MPL Invitational.
Bagaimana tanggapan kalian dengan kemenangan tanpa balas dari laga el clasico di MPL Invitational? Jangan sungkan untuk menuliskan komentar kalian di kolom bawah, ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita seputar esports.