The Hunger Games

Urutan Film The Hunger Games dari Rating Terburuk hingga Terbaik

Jika kita kilas balik ke era 2010-an awal, film-film adaptasi novel dengan tema distopia bisa dibilang menguasai perfilman Hollywood pada saat itu, salah satunya adalah seri film The Hunger Games. Selama 2012—2015, Lionsgate merilis satu film The Hunger Games di setiap tahunnya, di antaranya The Hunger Games (2012), Catching Fire (2013), Mockingjay – Part 1 (2014), dan Mockingjay – Part 2 (2015).

Delapan tahun setelah perilisan Mockingjay – Part 2, Lionsgate akhirnya merilis film The Hunger Games terbaru, yang diberi judul The Ballad of Songbirds & Snakes (2023), yang merupakan prekuelnya film pertama The Hunger Games. Total sudah ada lima film The Hunger Games yang dirilis hingga saat ini. Lantas, manakah film yang mendapatkan rating terburuk hingga terbaik berdasarkan Rotten Tomatoes?

Nah, KINCIR bakal memaparkan urutan film The Hunger Games dari rating terburuk hingga terbaik berdasarkan Rotten Tomatoes!

Urutan The Hunger Games terburuk hingga terbaik

5. The Ballad of Songbirds & Snakes (2023) – rating: 65%

The Hunger Games

Setelah kisahnya Katniss Everdeen berakhir di Mockingjay – Part 2, Suzanne Collins (penulis seri novel The Hunger Games) membuat novel baru yang berkisah tentang masa mudanya Presiden Snow, yang akhirnya diadaptasi menjadi film berjudul The Ballad of Songbirds & Snakes. Berlatar waktu 64 tahun sebelum film pertama The Hunger Games, film ini menampilkan momen Hunger Games ke-10 yang mana Snow masih berusia 18 tahun.

The Ballad of Songbirds & Snakes sebenarnya mendapatkan skor yang cukup positif di Rotten Tomatoes, yaitu 65%. Film ini mendapatkan pujian karena menampilkan cerita yang enggak kalah menarik dari kisahnya Katniss, serta dibintangi oleh para aktor yang aktingnya sangat baik. Sayangnya, film ini tetap mendapatkan kritikan karena ending-nya yang terlalu terburu-buru. Alhasil, The Ballad of Songbirds & Snakes jadi film The Hunger Games dengan rating terendah di Rotten Tomatoes.

4. Mockingjay – Part 2 (2015) – rating: 70%

The Hunger Games

Jika mengikuti novel, kisah Katniss Everdeen sebenarnya hanya terbagi dalam tiga novel. Namun, Lionsgate dan sutradara Francis Lawrence memutuskan untuk membagi novel Mockingjay ke dalam dua film. Nah, Mockingjay – Part 2 fokus menceritakan Katniss dalam memimpin tim pemberontak untuk menjatuhkan kepemimpinan Presiden Snow yang kejam.

Dengan nuansanya yang sangat suram, Mockingjay – Part 2 mendapatkan pujian karena menjadi kesimpulan ceritanya Katniss yang pedih dan memuaskan. Alhasil, film ini mendapatkan skor 70% di Rotten Tomatoes. Sebenarnya, skor Rotten Tomatoes antara Part 1 dan Part 2 memiliki angka yang sama, yaitu 70%. Namun, KINCIR menempatkan Mockingjay – Part 2 di urutan keempat karena film ini mendapatkan skor audiens 66%.

3. Mockingjay – Part 1 (2014) – rating: 70%

The Hunger Games

Sebelum Katniss melakukan perlawanan kepada Presiden Snow di Mockingjay – Part 2, Katniss lebih dulu diceritakan bekerja sama dengan pemimpin District 13, yaitu Alma Coin. Film ini fokus pada bagaimana Katniss dan Coin membentuk rencana untuk menyerang Presiden Snow, serta berusaha menyelamatkan Peeta Mellark dan Johanna Mason yang disekap oleh Presiden Snow.

Walau tidak menyajikan banyak aksi seperti dua film The Hunger Games sebelumnya, Mockingjay – Part 1 mendapatkan pujian karena ceritanya yang solid dalam menampilkan konflik politik yang cerdas. Seperti yang dijelaskan pada poin di atas, Part 1 sebenarnya memiliki skor Rotten Tomatoes yang sama dengan Part 2, yaitu 70%. Namun, Mockingjay – Part 1 berada di urutan ketiga karena memiliki skor audiens yang lebih tinggi, yaitu 71%.

2. The Hunger Games (2012) – rating: 84%

The Hunger Games

Kesuksesan seri film The Hunger Games tentunya tidak lepas dari peran film pertamanya yang berhasil membuat banyak orang tertarik dengan kisahnya Katniss Everdeen. Film pertama The Hunger Games menceritakan bagaimana Katniss rela menggantikan adiknya yang terpilih menjadi peserta Hunger Games perwakilan District 12. Film ini fokus memperlihatkan bagaimana Katniss berusaha bertahan hidup di tengah kejamnya persaingan Hunger Games.

Mengangkap konsep cerita yang benar-benar unik, film pertama The Hunger Games mendapatkan banyak pujian karena menampilkan cerita yang dramatis, emosi yang mentah, dan terlihat ambisius. Ceritanya yang mendebarkan dan akting yang luar biasa membuat The Hunger Games mendapatkan skor 84% di Rotten Tomatoes, bahkan mendapatkan predikat “Certified Fresh”.

1. Catching Fire (2013) – rating: 90%

The Hunger Games

Berkat film pertama The Hunger Games yang begitu sukses, Lionsgate tentunya enggak ragu menggarap sekuelnya, yaitu Catching Fire. Pada ending film pertamanya, Katniss Everdeen dan Peeta Mellark berhasil memenangkan Hunger Games. Setahun setelah kemenangan mereka, Presiden Snow dan Gamemaker tiba-tiba membuat peraturan mengejutkan untuk Hunger Games ke-75, sehingga Katniss dan Peeta terpaksa kembali mengikuti Hunger Games.

Catching Fire menjadi bukti bahwa sekuel bisa lebih baik dari film pertamanya. Film ini mendapatkan banyak pujian karena menghadirkan kisah yang cerdas dan menampilkan eksplorasi yang lebih dalam mengenai hal-hal yang ada di semesta film ini. Dengan banyaknya pujian yang didapatkan Catching Fire, film ini mendapatkan skor 90% di Rotten Tomatoes dan mendapatkan predikat “Certified Fresh”. Catching Fire resmi menjadi film rating terbaik di waralaba The Hunger Games.

***

Itulah urutan film The Hunger Games dari rating terburuk hingga terbaik. Di antara kelima film di atas, manakah yang jadi favorit kamu? Apakah kamu juga setuju dengan urutan ini?

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.