Info 
Lebih dari 20 tahun, kita melihat bagaimana Dwayne Johnson begitu aktif mengembangkan kariernya di dunia akting. Padahal sebelum menjadi aktor, Dwayne Johnson terlebih dulu berkarier sebagai pegulat profesional World Wrestling Entertainment (WWE) dengan nama panggung The Rock. Siapa pun yang menghabiskan masa kecilnya menonton acara SmackDown tidak mungkin tidak tahu siapa itu The Rock.
Johnson memulai karier aktornya pada 2001 dengan membintangi The Mummy Returns (2001). Sejak saat itu, pasti selalu ada film yang dibintangi Johnson yang dirilis di setiap tahunnya. Johnson bahkan pernah menyandang status aktor dengan bayaran tertinggi sebanyak empat kali, yaitu pada 2016 dan 2019—2021.
Di tengah kesuksesannya, ada beberapa tindakan kontroversial yang dilakukan Johnson selama kariernya di dunia akting. Apa saja tindakan kontroversial Dwayne Johnson selama dia berkarier di dunia akting?
Tindakan kontroversial Dwayne Johnson
1. Berselisih dengan Vin Diesel saat syuting The Fate of the Furious (2017)
Johnson pertama kali bergabung ke waralaba Fast & Furious lewat film Fast Five (2011). Setelah tampil di Fast & Furious 5—7, Johnson dipastikan kembali lagi ke Fast & Furious 8 atau yang diberi judul The Fate of the Furious. Anehnya setelah beradu akting dengan Vin Diesel sebanyak tiga film, Johnson malah berselisih dengan Diesel saat proses syuting The Fate of the Furious.
Perselisihan mereka baru diketahui ketika Johnson membuat postingan Instagram, pada Agustus 2016, yang menyebut bahwa dia bekerja dengan rekan akting yang tidak profesional. Gara-gara perselisihan di antara keduanya, Johnson dan Diesel bahkan sama sekali tidak dipertemukan dalam satu adegan yang sama selama syuting The Fate of the Furious.
Bertahun-tahun tidak bertegur sapa, Johnson dan Diesel ternyata diam-diam sudah berbaikan pada musim panas 2022. Alhasil, Johnson bersedia untuk kembali ke Fast & Furious, bahkan dia membuat kejutan dengan muncul di adegan mid credit Fast X (2023).
2. Tidak mau Black Adam hanya dibuat sebagai villain Shazam di film
Dwayne Johnson memang baru muncul sebagai Black Adam pada 2022. Namun faktanya, Johnson sebenarnya sudah direkrut menjadi pemeran Black Adam sejak 2014 dan memang dipersiapkan untuk menjadi villain utama di film Shazam! (2019). Ketika Johnson membaca draf pertama naskah Shazam!, dia merasa rugi jika Black Adam hanya ditampilkan sebagai villainnya Shazam.
Alhasil, Johnson melobi Warner Bros. agar Black Adam bisa mendapatkan film solonya. Saking tidak ingin dikaitkan dengan Shazam, Johnson bahkan meminta Warner Bros. untuk memotong adegan Shazam! yang memiliki petunjuk kemunculan Black Adam di masa depan. Adegan tersebut memperlihatkan Billy Batson dan kelima saudaranya menyadari ada takhta kosong ketika mereka duduk.
3. Nekat menghadirkan Superman versi Henry Cavill di adegan mid credit Black Adam (2022)
Setelah tampil di Justice League (2017) dan Zack Snyder’s Justice League (2021), nasib Superman versi Henry Cavill di DCEU sempat mengambang begitu saja selama beberapa tahun karena Warner Bros. sama sekali tidak tertarik membuat film baru yang menampilkan Superman versi Cavill. Namun siapa sangka, film Black Adam mengejutkan penggemar dengan menampilkan Superman versi Cavill pada adegan mid credit.
Penggemar pun semakin bahagia karena Cavill berjanji dia akan muncul kembali sebagai Superman setelah penampilannya di Black Adam. Terungkaplah bahwa Johnson dan produser Black Adam lainnya ternyata sampai membujuk petinggi Warner Bros. untuk bisa kembali menghadirkan Superman versi Cavill dan membuka peluang untuk proyek film Black Adam vs. Superman.
Sayangnya, rencana membuat film Black Adam vs. Superman kini hanya tinggal angan-angan. Pada November 2022, Warner Bros. Discovery resmi mengangkat James Gunn dan Peter Safran sebagai petinggi baru DC Studios. Gunn dan Safran memutuskan membuat semesta film baru yang diberi nama DC Universe (DCU). Dengan adanya semesta baru, Johnson dan Cavill tidak akan kembali memerankan Black Adam dan Superman.
4. Tolak jadi kameo di Shazam! 2 dan melarang Justice Society muncul di Shazam! 2
Black Adam selalu dikenal sebagai musuh bebuyutannya Shazam. Anehnya, Johnson dari awal keberatan jika Black Adam dipertemukan dengan Shazam. Fakta menariknya, Johnson sebenarnya pernah ditawari untuk menjadi kameo di Shazam! Fury of the Gods (2023). Saking kekehnya tidak ingin terhubung dengan Shazam, Johnson ternyata menolak tawaran kameo tersebut.
Tidak hanya menolak untuk muncul di Shazam! Fury of the Gods, Johnson ternyata turut melarang kemunculan karakter lain di film tersebut. Setelah Johnson menolak tawaran kameo, sutradara Fury of the Gods berniat untuk menampilkan Justice Society, tim yang lebih dulu muncul di film Black Adam, sebagai kameo pengganti Black Adam.
Enggak disangka, Johnson turut menutup akses bagi sutradara Fury of the Gods untuk bisa menampilkan Justice Society. Soalnya, Johnson ingin mengubah struktur DCEU sehingga berpusat pada Black Adam dan Superman. Alhasil, sutradara Fury of the Gods akhirnya menampilkan Emilia Harcourt dan John Economos.
5. Diberitakan sering terlambat datang ke lokasi syuting
The Wrap belum lama ini membuat pemberitaan mengejutkan seputar kebiasaan buruk Johnson selama syuting. Berdasarkan hasil investigasi mereka, Johnson ternyata sering datang terlambat saat syuting beberapa proyek film, di antaranya Red Notice (2021) dan Red One, proyek film terbarunya Johnson yang direncanakan rilis pada akhir 2024.
Yang lebih mengejutkan, Johnson dan Ryan Reynolds sempat bertengkar saat syuting Red Notice karena keterlambatan Johnson hingga lima jam yang membuat Reynolds kesal. Keterlambatan Johnson juga membuat bujet produksi film terbarunya, yaitu Red One, jadi membengkak dari 200 juta dolar menjadi 250 juta dolar. Kabarnya, kebiasaan terlambatnya Johnson juga menjadi salah satu penyebab Johnson berselisih dengan Vin Diesel.
***
Itulah deretan tindakan kontroversial yang dilakukan Dwayne Johnson di sepanjang kariernya sebagai aktor. Di antara kelima tindakannya Johnson di atas, manakah yang paling mengejutkan kamu?
